12. Kekuatan aneh

95 78 20
                                    

Kalau ada salah tandain ya

"Ini kan kode itu kenapa bisa ini ada di rumah Raxel, gue curiga tapi ingat Ra lo datang ke sini itu biar bisa dapat informasi tentang Raxel jadi lo jangan kepedean deh" batin Kara dengan rasa takut, ada rasa khawatir dihatinya walaupun itu dengan cepat ia tepis segera karena itu adalah satu hal yang akan membuat dia hancur dalam hal yang Kara lancarkan selama ini dari seseorang

Raxel menatap Kara dengan wajah kebingungan sekaligus bertanya-tanya dengan dirinya sendiri yang sangat bingung itu dan Kara yang aneh menatap kertas yang ia pegang sedari tadi

"Lo baca apa Ra?" Tanya Raxel kebingungan sembari menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali

Kara yang dari tadi diam dan tak menjawab menatap tajam kertas yang ia pegang pasalnya ia paham apa yang di tuliskan dikertas tersebut dan keanehannya pada angka-angka yang membuat kebingungan itu

"Ra sadar Ra lo jangan ngelamun nanti datang penunggu dari rumah ini dong gue jadi takut kan." Tanya Raxel yang sedang mengguncang tubuh Kara yang sedari tadi menegang karena kertas itu

Kara yang mendapat guncangan tersebut otomatis langsung hilang dari pikiranbya yang sedang kebingungan itu, perlahan-lahan Kara mulai menatap Raxel dengan tajam dan mengintimidasi

"Rumah lo kenapa ada kertas kayak gini?" Tanya Kara mengintimidasi Raxel yang mengguncang tubuhnya tersebut dan dia seakan bertanya-tanya kepada Raxel yang diam walaupun matanya mulai berpikir sejenak untuk kertas yang tertulis

"Gak tau, gue aja selama ini tinggal gak tau kalau ada kertas yang kayak gini, tapi kayaknya kadang-kadang gue juga sering denger kalau ada yang gedor-gedor pintu utama rumah ini" ucap Raxel dengan tatapan serius kali ini tak ada kebohongan dimatanya karena saat ini adalah saat yang bukan tepat untuk bermain-main

"Kalau lo gak tau ya jadi siapa lagi kalau bukan penghuni rumah ini, masa tetangga sama orang lain yang tau tentang rumah ini ya mana mungkin dong. Tapi wajah lo nunjukin gak ada kebohongan sama sekali karena mata lo gak akan pernah dan selamanya bohong" Ucap Kara dengan nada tekanan tinggi

"Lo disini mau jadi detektif atau apa nih kalau mau jadi detektif bilang dong nanti biar gue yang cariin kasus yang cocok buat lo tanganin untuk saat ini" ucap Raxel mengejek dan tersenyum

"Gue bukan anak kecil lagi ya lo jangan mancing Raxel Orizon Kendry!" Bentak Kara dengan nada ketusnya sekaligus marah

"Jangan ngambek dong nanti gue gampar beneran lo anjing" umpat Raxel dikalimat terakhirnya

"Idih suka-suka gue dong masa gue harus nurut sama mana mungkin lo aja bukan bokap gue jadi gue gak perlu nurut deh sama lo huekk" ucap Kara yang mulai berpura-pura muntah di hadapan Raxel

Mama Raxel yang kebetulan sedang berada dikamarnya mendengar suara keributan langsung saja berjalan menuju ruang tamu yaitu pintu utama mereka berbicara semalam soal pindahan rumah pemberian milik mamanya

Mama Raxel yang tak lain adalah Laura Membenci hal-hal yang sangat berisik atau membuat keributan karena menurut dirinya itu akan sangat menggangu aktivitas dirinya

Laura yang sedang berjalan untuk menemukan asal suara tersebut sangat kebingungan karena baru pertama kali ia kebingungan saat menyusuri rumahnya

Rumah yang sudah ia kenal sejak kecil itu kini membuat dirinya semakin saja pusing keanehannya dirinya adalah pemilik rumah tersebut

Pemilik rumah tersebut saja sudah kebingungan seperti ada kekuatan yang sedang mengontrol dirinya untuk menemukan suara tersebut

Laura semakin tak terkendali dan ia juga semakin pusing memikirkan bagaimana cara menemukan suara tersebut karena kepalanya seperti di kendalikan oleh seseorang yang sangat sakti

BRAKK

"Siapa itu?" Tanya Kara pada Raxel yang sedang berkelahi sedari tadi

"Gue aja gak tau, oh iya mama!" Teriak Raxel menggema diseluruh ruangan tersebut

"Mama lo kenapa?" Tanya Kara semakin panik

"Apa jangan-jangan mama lo yang jatuh tadi itu, buruan pergi kekamar!" Perintah Kara dengan kepanikan yang cukup kuat

"Iya!" Raxel mulai panik saat Kara menyuruh dirinya dan hal yang Kara ucapkan tadi

Mereka berdua pun berjalan menuju ruang tengah karena dari situ awal mula suarang jatuhnya, Kara mulai menelusuri tentang tempat tersebut dan melihat dimana mamanya Raxel tergeletak

Kara mulai mencari dan mencari disepanjang ruangan hanya Kara yang semakin panik, entah hal apa yang membuat dirinya sepanik ini

"MUKA LO KOK KAYAK SANTAI AJA SIH XEL!!! MAMA LO LOH YANG PINGSAN!!!" bentak Kara menatap marah Raxel

"Ya kan itu bukan mama gue" ucap Raxel santai

"What?!! Tadi lo bilang apa b-bukan m-mama lo?" Tanya Kara dengan kaget

"E-enggak maksud gue mama gue dimana gitu" jawab Raxel yang memegang mulutnya karena.....

"Yaudah bantu cariin gue anj***" umpat Kar dikalimat terakhirnya

"Ya" ucap Raxel dengan nada santai

Mereka berdua akhirnya mencari kesana kemari tetapi hasilnya tetap saja kosong karena masih saja tidak ditemukan Laura dimana pun, Raxel dan Kara mulai kebingungan dalam mencari Laura

Kara mulai memegang kepalanya, dia mulai berpikir dengan kemampuan yang sangat aneh itu karena entah apa yang ia buat, itu akan mengandalkan pikiran

"Dia sepertinya hanya suruhan Raxel, bodoh ck,ck,ck bodoh banget lo bukan di alam sini lagi Laura Xienhl" batin Kara tersenyum smirik

Raxel yang mulai melihat Kara kepusingan dalam mencari keberadaan ibunya menatap tatapan tajam kearah mata Kara yang sedang berpikir daritadi

"Udah ketemu?" Pertanyaan Raxel yang terlontar dari mulutnya sendiri itu keluar tanpa ia sengaja karena tak tau Kara mendengar dirinya ataupun tidak sama sekali

"Ketemu apa maksud lo kan gue bukan cenayang yang bisa tau keberadaan mama lo" jawab Kara dengan pertanyaan yang ia lontarkan diwajahnya sendiri

"Eh bukan maksud gue lagi mikirin apa?" Tanya Raxel sekali lagi

"Oh gue lagi mikir kayak gimana nyokap lo hilang padahal dia aja lagi jatuh atau pingsan bukan disini masa dia pindah tempat sih? Kan gak mungkin bukan?" Tanya balik Kara dengan menjawab pertanyaan Raxel

"Oh itu.. gue gak tau" ujar Raxel menggaruk kepalanya yang tak gatal sama sekali itu

"Cuihh... Lo masa gatau sama sekali sih" ujar Kara mengejek

"Sama seperti jawaban lo gue bukan cenayang yang pintar ya" ujar Raxel mengulangi jawaban Kara

"Didalam kamar!"ujar Kara yang sontak membuat Raxel kaget

"Maksud lo apaan?" Tanya Raxel

"Mama lo ada didalam kamarnya cepat sekarang kekamarnya" perintah Kara yang langsung diangguki cepat oleh Raxel

Mereka berdua langsung saja berlari menuju kamar Laura tempat berada dimana Laura sedang pingsan tergeletak dilantai yang sangat dingin itu ditambah lagi suasananya yang gelap walaupun saat itu juga masih siang

Ceklekk

Pintu terbuka lebar menunjukkan seorang wanita paruh baya yang sedang tergelatak seperti tak bernyawa walaupun embusan nafasnya masih ada

"MAMA!!!" Nafas Raxel memburu melihat ibunya dalam keadaan tak baik-baik saja

"Lo harus ngerasain hal yang sama Laura!" Batin Kara

Bersambung...

Thanks bagi yang udah baca

TBC.

MYSTROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang