Tidak ada yang salah dengan kehidupanku, tidak ada yang salah dengan orang orang di sekitarku. Tidak ada yang salah , semua berjalan sebagaimana mestinya.
Apa yang ingin kukejar ? apa yang ingin kucapai ? apa yang kumau ?
Tidak ada !
Semua baik baik saja. Walau dunia tidak selalu berputar disekitarku , tapi hidupku sungguh baik baik saja. Aku dan semua yang ku miliki lebih dari cukup. Aku hidup dengan baik , besar dari keluarga baik baik dan menjalani jenjang pendidikan yang baik. Keluargaku mendukung apapun keputusanku termasuk untuk merantau dan jauh dari keluarga.
Ditengah hiruk pikuk nya Kota Jakarta , aku masih diberi kesempatan bekerja dari rumah. Tidak perlu khawatir dengan kemacetan Ibukota. Aku hanya perlu bangun dari tidur , mandi lalu mulai bekerja dari apartemen milikku. Sungguh semua baik baik saja.
Pagi ini , aku duduk didepan laptop kerjaku sambil menghirup udara pagi yang penuh debu dan polusi udara. Segelas kopi panas menemaniku bekerja dan membuatku terjaga tanpa merasa ngantuk. Ya , bahkan pekerjaanku baik baik saja.
Semua berjalan sebagaimana mestinya , baik pekerjaan maupun percintaan. Bahkan tidak ada yang perlu dikhawatirkan tentang cinta. Dia lelaki yang baik, dia mencintaiku dan dia menjadikanku prioritas utamanya. Aku dan dia sebentar lagi akan menjadi kita. Kedua orangtuaku menyukainya , begitupula orangtuanya. Semua orang mendukung percintaan ini untuk berjalan ke jenjang selanjutnya.
Tidak ada yang salah dengan alur kehidupan seperti ini. Dibesarkan keluarga yang penuh dengan kasih sayang, menempuh pendidikan di jenjang S1 disalah satu kampus terbaik di Negeri ini, memiliki pekerjaan tetap dan nyaman serta memiliki pendamping yang akan menemaniku seumur hidup.
Apa yang salah ? apa yang kurang ?
Tidak ada !
Aku hanya merasa hampa !
YOU ARE READING
Hampa
FantasyHampa Sudah lama sekali aku tidak merasakan kebahagiaan , saat ini semua terasa hampa. Aku tidak bisa mengingat kapan terakhir kalinya aku tertawa lepas.