Di perjalanan menuju rumah Jaki, tidak ada percakapan diantara mereka berdua. Jaki yang fokus akan jalan, sedangkan Krow yang melihat langit yang mulai berubah warna menjadi jingga. Saat di lampu merah Jaki membuka suara "Krow nanti mau ke supermarket dulu gak beli cemilan? kalo mau kamu tolong bilangin Garin dong, bilang aja supermarket biasa" Krow yang mendengar itu langsung menelepon Garin dan diangkat oleh Pangeran Kodok (Garin)
'Halo Rin'
/'Iye nape nelepon?'
'Kata Jaki nanti ke supermarket dulu, yang biasa yaaa'
/'Hmmm iyeee'
'Yaudah, bay anomali kodok'
/'ANJ-'
Belom selesai Garin berbicara sudah di matikan secara sepihak oleh Krow. "Kamu kenapa demen banget jail in Garin?" Ucap Jaki sambil menjalankan motornya, "Gak papa suka aja" Jawab Krow seadanya dan kembali hening lagi diantara mereka berdua.Sesampainya mereka bertiga di supermarket, mulai mereka membeli cemilan dan snack lainnya. Garin yang berjalan di depan dan Krow serta Jaki yang membawa troli belanja dan berjalan di belakang. Mereka terlihat seperti keluarga, apalagi Garin yang tak berhenti henti berceloteh membuat suasana di sekitar mereka menjadi hangat.
"Guys kalian mau barbeque barbequean gak?" Ucap Garin sambil melihat mereka berdua, "Yaudah boleh tuh" Balas Krow dan Jaki bersama. Akhirnya mereka bertiga pergi ke state sosis, bakso, dan lain lainnya. Sesudah mereka bertiga belanja, akhirnya mereka pulang menuju rumah Jaki.
Sesampainya di rumah Jaki, mereka bertiga turun dari motor dan masuk kedalam rumah Jaki. "Aahh akhirnya sampe juga" Garin melepaskan sepatu dengan terburu buru dan langsung tiduran di atas sofa ruang tamu.
"GARIN SEPATUNYA BERESIN YANG BENER DAN JANGAN LANGSUNG TIDUR, BERRSIN DULU SEPATUNYA!!" Ucap Krow sambil berteriak, gimana enggak teriak Garin melepaskan sepatu sangat berantakan sampai sepatunya pada mencar.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Mereka bertiga sudah selesai makan barbeque barbequean, dan beres beres sisa makan mereka, langsung saja Garin merebahkan badannya di sofa empuk bersama Krow dan Jaki.
"Eh kalian tau gak si? Katanya ada yang pacaran sama guru tau!" Garin mulai membuka podcast gosip, gak heran meski mereka bertiga lelaki tetapi mereka juga suka bergosip. "Oooo si Alma itu ya tau gw, kemari gw di kasih tunjuk ss sw Alma dari Selia, agak geli gw liat nya. Mana di teksnya Alma bilang 'maka nya cepet nabung biar nikahin aku' TAI GW LIAT ITU LANGSUNG GELI ANJIR" Krow membalas Garin dengan info yang ia dapat dari temennya.
"Tapi kalo aku nabung buat nikahin kamu, kamu nya mau gak?" Ucap Jaki tiba-tiba sambil menatap mata indah Krow, "GI- GILA LU YA GAK MAU LAH GW" Krow yang di tatap seperti itu memutuskan pandangannya dan memalingkan wajahnya yang sedikit merah. "Tapi kalo kamu mau nikahin aku, aku mau jadi kedua kok mas" Nimbrung Garin dengan nada menggoda nya. Krow cukup terkejut mendengar perkataan temannya, memang sudah tidak bener dua temannya ini.
Kata kalian lanjut atau enggak soalnya aku mau
Uang. Kemungkinan up jarang karena gak tau ini dilanjut atau enggak. Up sesuai mood
Sekali lagi aku ingatkan up sesuai mood aku, sama kalo mau vote atau comment silahkan aku gak maksa kok guys.
Thank you yang udah vote, comment atau hanya sekedar baca :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadi kita kaya gimana?
RomanceCerita absurd yang dikit ketika ingat doang. Tentang Jaki dan Krow yang bahkan mereka gak tau hubungan mereka itu apa. Hanya sebatas teman, lebih dari itu, kalo pasangan, gak juga. JADI GAK ADA YANG TAUUU. Up sesuai mood aku, xixixixi