Boss's fake lover

10 1 0
                                    

Lee Jaejun : 24 tahun
Hwang Yunjae : 30 tahun
Park seoham : 25 tahun
Lee Jaechan : 23 tahun

Boy x boy

Comedy romantis

Chapter 1

Jaejun pemuda manis berusia 24 tahun tidak pernah terpikirkan bahwa ia akan menerima pria asing untuk menjadi kekasihnya dan lebih gilanya pria asing itu adalah boss tempat di mana Jaejun bekerja.

Seperti cinderella yang tinggal di istana karena di persunting oleh pangeran karena dia memakai sepasang sepatu kaca tapi ini bukan cerita cinderella tapi ini cerita Lee Jaejun dan pria yang bernama Hwang Yunje bagaimana ceritanya ayo kita baca!!!

"Jae, kenapa berdandan rapi kita hanya menghadiri makan malam dengan hyung ku? Bukan sedang melamar seseorang" Tanya Seoham teman masa kecil Jaejun dan juga rekan kerja Jaejun.

Jaejun berdecak sebel mendengar pertanyaan dari seoham."dari pada hyung bertanya terus mending hyung cepat bersiap nanti kita terlambat lagipula aku heran kenapa byeokjun hyung harus mengundang mu juga? harusnya ini jadi kencan aku dan byeokjun hyung dan kenapa selalu ada kamu." Balas Jaejun, Seoham hanya memeletkan lidahnya pada Jaejun.

"Harus kamu ingat Jae di mana ada hyung ku jelas pasti ada aku itu sudah hukum alam." Berdiri dari duduknya seoham mengambil dasi  hari ini Jaejun dan Seoham menghadiri undangan dari kakaknya seoham yaitu park byeokjun.

"Huh menyebalkan." Balasnya dan melanjutkan merapikan penampilannya karena ia harus tampil sempurnah di hadapan orang yang Jaejun suka. Kalian tidak salah mendengar Jaejun memang menyukai Byeokjun, hyung dari teman masa kecil sekaligus tetangganya tidak usah merasa heran di era serba modern ini kita boleh mencintai siapapun selama itu tidak merugikan orang lain.

Merasa sudah sempurnah lantas Jaejun kembali ke seoham yang kesulitan memasang dasi berdecak sebal, Jaejun menyingkirkan kedua tangan seoham dan merapikan dasinya membuat yang lebih tinggi darinya hanya terdiam pasrah merasa sudah beres Jaejun kembali menyemprotkan parfum favoritnya dan sempurnah kini Jaejun dan seoham siap menghadiri undangan makan malam.

Jaejun dan seoham memang memilih tinggal bersama di apartement dekat dengan kantor  mereka bekerja, apartementnya mempunyai 2 kamar tidur minimalis tapi nyaman untuk di tempati mereka berdua.

Di lain tempat di sebuah bangunan restoran bergaya klasik di dalam  ruang privat tampak lelaki tampan berkulit putih pucat sedang merasa gelisah karena beberapa jam lagi ia akan melamar kekasihnya seorang wanita cantik yang berprofesi sebagai seorang aktris yang sedang naik daun.

Hwang Yunje tampak sesekali melirik jam tangannya lalu dia bertanya pada lelaki yang lebih pendek dan imut darinya park Jaechan "jae sudah di persiapkan semuanya? Mulai dari menu makanan, musik dan lain lainnya?."

"Sudah hyung, hyung tidak perlu khawatir yang di perlukan hyung adalah rilex semua akan baik baik saja" nasehat Jaechan asisten sekaligus sepupunya, Jaechan sudah mengatur rencana lamaran bahkan Jaechanlah yang mengantar Yunje untuk membeli cincin yang akan di sematkan untuk kekasihnya meski Jaechan kurang suka terhadap kekasih sepupunya yang menurut Jaechan terlalu mengatur kehidupan Yunje tapi apa boleh buat Yunje terlalu tergila gila dengan sang aktris.

"Seoham hyung apakah ini benar restorannya?." Tanya Jaejun memastikan setelah mereka sampai  di lokasi tempat di mana mereka akan makan malam. "Kata Hyung benar kita di suruh masuk saja dan tanyakan pada resepsionis nanti mereka yang mengantar kita ke tempat hyung." akhirnya Jaejun dan seoham masuk kedalam restoran bergaya klasik yang ternyata restouran italia.

Wanita cantik yang berprofesi sebagai aktris tampak gelisah melihat kekasih tampanya dengan senyum menggoda mengajaknya makan malam, ia tidaklah bodoh melihat ruang privat yang sudah di atur dengan hiasan dan iringin musik klasik khas italia terdengar merdu di telinga siapapun yang mendengar.  sesi makan malam mereka begitu santai tapi lidah sang wanita terasa keluh tenggorokkanya terasa susah menelan makanan yang sudah di sediakan sedangkan sang pria tampak santai tapi sejujurnya ia gugup wajah stoicnya hanya kamuflase.

Yunje berdehem mencoba menghangatkan suasana dia bisa melihat wajah kekasihnya yang terlihat gelisah belum Yunje bertanya sang kekasih sudah berdiri dari duduknya merapikan rambut panjangnya dengan gugup.

"Yunje oppa.....bisakah aku pergi ke toilet sebentar?." Yunje terkejut tapi kemudian menganguk sebenarnya ini waktu yang pas untuk melamar tapi Yunje akan bersabar lagi pula masih banyak waktu setelah dia kembali dan masuk di situlah nanti Yunje akan melamarnya sempurnah pikirnya.

JaeJun tampak tampan begitupun dengan seoham mereka sedang di antar oleh pegawai restouran tersebut hati Jaejun begitu berbunga bunga entah apa yang ingin di sampaikan oleh Byeokjun pria yang diam - diam Jaejun suka apakah ia akan di lamar sedangkan seoham hanya melirik males melihat senyum di wajah Jaejun tapi di satu sisi ia begitu kasian entah apa yang di pikirkan seoham.

'Apakah Yunje oppa mencoba melamar ku ais jinja aku masih belum siap ' gumam sang aktris dia tidak pergi ke toilet tetapi dia bolak balik di depan ruangan yang ia masuki tadi ia sedang berpikir apakah lebih baik dia kabur dari sini dan mengucapkan kata putus atau dia kembali dan menerima lamaran kekasihnya sedangkan dirinya tidak ingin kehilangan popularitas yang sudah ia capai selama ini.

Seohan melihat aktris favoritnya dia begitu senang dan berhenti sejenak untuk meminta photo.

"Permisi nona apakah anda kim Jenni aktris yang sedang naik daun itu?" Bukan seoham ragu dia hanya ingin memastikan saja. Sang aktris menganguk seoham tambah senang sedangkan Jaejun menggulirkan bola natanya melihat kelakuan sahabat kecilnya yang terkenal playboy.

"Tunggu dulu kita harus cepat keruangan hyung bukan saatnya....." Belum sempat Jaejun meneruskan sang aktris sudah menyela dia seperti mempunya ide.

"Oh apakah kau penggemar ku kalau iya maukah kamu menolong ku sebagai imbalannya aku akan membiarkan kamu berphoto dengan ku." Bagaikan sebuah angin segar Seoham tampak senang dia akhirnya berphoto dengan sang aktris Jaejun tidak mau dia hanya bersedekap cemberut karena seoham hanya membuang waktu saja.

Seoham menepati janjinya dia di suruh untuk masuk ke dalam ruangan yang tadi sang aktris masuki seoham masih melihat kepergian sang aktris yang terlihat buru buru, karena seoham lama Jaejun yang memutuskan untuk masuk dan tak di sangka.

"Menikahlah dengan ku?." Jaejun kaget begitu pula dengan Yunje yang sedang bersimpuh iringan musik tetap terdengar hanya saja semua yang ada di ruangan itu membeku, begitu juga dengan Jaejun yang berada di hadapan Yunje dan seoham yang menutup mulutnya dan Jaechan yang tadi memilih keluar saat Yunje berdua dengan kekasihnya tapi apa yang dia lihat justru sang aktris tidak ada.

Tbc















Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 29 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Boss's fake loverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang