chapter 16 ( tired )

53 5 2
                                    

Suara dentiran piring mengelilingi ruang makan pagi ini.

Jisoo menoleh ke arah Ruka yg terlihat sangat kelelahan.sang anak tak berbicara sedari tadi berbeda dgn rora yg terus mengoceh tak hentinya.jisoo sampai geleng kepala

Perlu kalian ketahui.jisoo baru pulang semalam dari bali.cukup larut,sekitar pukul 02:30 bersamaan dgn itu ruka juga baru datang.jadilah keduanya melaksanakan makan bersama dan juga ruka telah memberitahukan kejadian disekolah

"Ka ruyang! Eomma! Rora duluan ya.soalnya mau jemput Yoona."ia mencium tangan jisoo

Ruka mengerutkan keningnya.ad yg ganjal dgn kalimat nya tadi

"Lo.. bilang apa tadi? Ru..yang?"tanyanya memastikan apakah pendengarannya benar atau salah

Nyengiran terbit di gigi rora"hehe..ruyang itu artinya ruka kuyang.baguskan?"tanpa rasa bersalah nya ia malah bertanya kembali apakah nama itu sangat bagus

"Pergi sebelum andrenalin gue merespon dgn cepat!"Ya jika sudah begini rora harus menyelamatkan dirinya

"Rora pergi ya.BABAY!"

jisoo geleng geleng kepala melihat drama pagi ini

Lalu kembali menatap ruka

"Ruka? Kamu beneran mau sekolah?"tanya jisoo untuk kesekian kalinya

"Hmm"

Hanya deheman yg diberikan sang yeoja.ia sangat lelah untuk berbicara

"Tapi menurut eomma kamu GK usah dul-"

"Eomma..
Ruka gk papa ko' hari ini ruka sama yg lainnya bakal ambil alih buat kasih materi untuk kelas 10.dan ruka juga masih punya tenaga.nanti kalau ruka cape bakal pulang ko"tuturnya agar sang eomma tak menghawatirkan nya

Jisoo merasa bersalah telah memaksanya menjadi ketua OSIS

"Maafin eomma ya ka..semua ini karena eomma yg memaksakan mu agar menjadi ketua OSIS.eomma merasa bersalah"lirih sang eomma.jisoo terlihat ingin menangis namun ia tahan

Ruka yg melihat nya menggeleng kan kepalanya dgn cepat
"Jgn merasa kayak gitu ma! Lagipula..ini sudah kesepakatan bersama ko' please jgn dibahas lagi"setelah itu ruka mengambil tasnya dan mulai menyalimi tangan sang eomma

"Gk usah dipikirin.
Ruka pergi ya"

Jisoo yg melihat kepergian ruka mulai menyunggingkan senyuman seakan ia bangga memiliki putri seperti ruka dan rora.

"Asa!"

Asa yg tersadar namanya dipanggil mulai mendongak ke arah suara tersebut

Winter

Dialah orangnya yg memanggil asa.sama sama Anggota OSIS dan teman sekelas asa

"Udah baikan atau masih sakit?"mereka melanjutkan perjalanan menuju kelas.

"Udh baikan ko"

Setelah nya ia memilih diam.badannya mungkin disini tapi pikiran tidak.

Gue masih khawatir sama paritha.

Sejak ketemu di luar sekolah semalam.dia kayak jarang bicara

Sunghoon juga! Tu anak kmn si pagi tadi?!

"Sa!"

Gue tanya ke jungwon sama yg lain aj

"ASA!"

Baby Mons7er Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang