hanya ingin ✅

20

Setelah ethan benar benar menghilang nolwen pun masuk ke dalam rumah nya lagi, saat masuk nolwen melihat ayu dan biantara yang sedang berada di ruang keluarga mereka berdua sedang menonton televisi untuk mengisi hari mereka

Nolwen tidak ingin menganggu mereka berdua,lalu nolwen pun langsung berjalan ke kamarnya lagi tetapi naas botol minumnya terjatuh ke lantai dan membuat ayu dan biantara melihat ke arah nolwen yang mengambil botol miliknya

"Udah pulang ternyata?, sama siapa pulangnya ?" Tanya ayu saat nolwen sudah mengambil barang miliknya

"Sama ethan ma"jawab nolwen

"Kok gak suruh masuk dulu dianya?" Tanya biantara yang ingin mengobrol biasa dengan ethan

"Dia di suruh sama mamanya buat langsung pulang, katanya sih vai ingin main sama ethan jadi dia langsung pulang ke rumahnya. Aku juga udah suruh masuk dia tadi"jelas nolwen

"Udah makan?" Tanya ayu

"Udah, tadi sebelum pergi abang elang beli makanan buat kami juga karena belum habis jadi aku ide in buat bawa makanan itu aja untuk jaga jaga misalnya lapar di lapangan"

"Yaudah kalau lapar mama udah sisain makanan untuk kamu, istirahat lah dulu"suruh ayu

Lalu nolwen pamit untuk beristirahat ke kamarnya terlebih dahulu dan saat masuk ke dalam rumahnya dia terlebih dahulu meletakkan barang barang miliknya ke tempat yang sesuai lalu bersih bersih

Barulah dia tidur di atas kasur nya   

Pagi harinya di buat ribut oleh leo yang bertanya dimana letak sepatunya yang di bawa oleh ayu

Lalu leo juga kesal karena elang yang tidak ikut karena tidak enak badan

Sedangkan nolwen tidak di ganggu sama sekali oleh keributan yang di buat oleh leo karena dia baru saja tidur jam 3 pagi

"Udah?" Tanya biantara yang sudah siap sedari tadi dan hanya melihat leo yang berjalan kesana ke sini sedari tadi

"Udah, tapi abang bakalan gak ikut ya?" Tanya leo saat di hadapannya hanya ada ayu dan biantara karena elang dan nolwen berada di kamar mereka masing masing

"Abang mu kan lagi sakit jadi biarin aja istirahat di rumah "

"Iya ma"kemudian mereka bertiga pergi ke tempat yang di katakan oleh leo tadi

Elang sebenarnya hanya sakit perut dan akan hilang dengan sendirinya nanti saat akan makan makanan tetapi elang menolak untuk ikut

Jika dia ikut sudah di pastikan nolwen akan sendirian di rumah tanpa adanya makanan karena elang melihat ayu hanya memasak untuk liburan mereka tanpa menyisihkan beberapa makanan untuk nolwen

Jadi dari itu dengan adanya dirinya di rumah elang bisa membeli makanan untuk mereka berdua kalau masak elang tidak akan bisa sedangkan nolwen bisa saja tetapi nolwen tidak terlalu suka makan pagi jadi kemungkinan mereka tidak akan sarapan pagi nantinya

Setelah melihat kepergian mereka bertiga

Elang baru lah keluar dari kamarnya dan menuju ruang makan hanya untuk duduk saja di sana  

Dia men searching game online di play store untuk mengisi kebosanan yang dia miliki hari ini

Beberapa menit kemudian saat aplikasi nya sudah ter download   nolwen sudah berada di depannya dengan pakaian yang dia pakai semalam dan matanya yang masih mengantuk

Lalu nolwen mendudukkan dirinya di kursi yang berada di depan elang lalu meletakkan kepalanya di meja makan dan menutup mata nya kembali

"Hei kalau masih mengantuk mending tidur aja di kamar kembali kenapa harus disini"tegur elang saat nolwen menutup matanya kembali

Lalu menggelengkan kepalanya," aku hanya ingin menemani mu saja disini, om bian, mama sama leo lagi pergi kan dan kau sedang sakit jadi dari pada abang sendirian di sini jadi aku duduk di sini menemanimu"ucap nolwen tanpa membuka matanya dan memelankan suaranya saat perkataan terakhir karena dia benar benar mengantuk

Elang tertegun karena nolwen mengetahui itu semua kalau tau kenapa nolwen tidak ikut bersama yang lain jika tau,"dari mana tau kalau tau kenapa gak ikut pergi juga dan malah bergadang"

"Aku sebenarnya tau semuanya, apa abang gak tau cctv yang ada di rumah ini juga terhubung di hp ku?" Elang mengelengkan kepalanya jujur elang baru mengetahui hal itu

"Dan aku tau kalau leo menginginkan liburan karena aku pergi bersama teman teman ku kemaren, aku mengetahui nya saat sudah selesai makan saat sudah selesai bermain basket, jadi malamnya aku sengaja tidur sangat larut hingga paginya aku tidak terbangun atau terganggu oleh kalian yang bersiap siap, aku kira abang juga ikut ternyata ngak tapi malah duduk di sini ternyata, kalau abang tanya kenapa aku tidak ingin ikut , alasannya itu aku tidak ingin ikut jika di ajak paling terakhir,jika pun aku tidak ikut itu tidak akan menjadi alasan untuk keberangkatan kalian berhentikan" jelas nolwen kenapa dia memilih untuk tidur sangat larut

Dan itu lah penyebab kalau dia tidak terbangun saat leo berisik saat bersiap siap karena nolwen benar benar baru saja tertidur

"Aku kira kamu gak tau jadi-"elang sejenak menghentikan perkataannya karena tidak tau apa yang akan dia katakan selanjutnya

Jujur suasana semakin canggung, elang yang awalnya berniat untuk tidak ikut bersama yang lain untuk menemani nolwen yang tidak di ajak

Justru nolwen lah yang menemani dirinya sekarang ini, tiba tiba saja perutnya merasa keroncongan dan terdengar oleh nolwen yang membuat nolwen menegakkan kepalanya

Dan membuka matanya

"Mau makan?" Tanya nolwen yang  merasa jika bunyi itu berasal dari elang yang kelaparan

Elang menganggukkan kepalanya

"Mama meninggalkan makanan ?"

Elang menggelengkan kepalanya dan itu adalah salah satu alasannya tidak ikut pergi

Nolwen menghela nafas panjang lalu dia hembuskan kembali, nolwen berdiri dari tempat duduknya lalu mencuci muka di wastafel

Setelah mencuci muka nolwen pun beralih ke kulkas untuk melihat bahan makanan yang masih tersisa untuk dia akan masak nantinya

"Hanya ada telur gak apa apa kan?" Tanya nolwen ke elang saat hanya melihat satu buah telur dan mungkin itu akan cukup untuk elang makan nanti nya

"Gak masalah memang ada berapa telurnya?"

"Cuma satu untuk abang mah cukup kayaknya "

"Kalau kamu sendiri bagaimana jika telurnya untuk abang?"

"Aku mah gak masalah nanti kalau ada penjual makanan yang lewat aku beli "

"Terserah kamu deh, biar abang yang ngambil nasinya"elang hanya pasrah bagaimana keputusan nolwen nantinya

Nolwen pun mulai memecahkan telur itu dan mulai memanaskan teflon dan menggoreng telur tersebut

Elang sendiri dia mengambil dua buah piring dan dua buah sendok