Minghao berada di sebuah sampan. Dirinya memandang sekitar. Hanya kegelapan yang dilihatnya yang disinari lentera gantung berwarna kuning. Air pun tenang dengan sinar sinar putih didalamnya. Sampan itu dikayuh namja tinggi yang cukup tampan dengan pakaian hitam yang dibilang tradisional, tapi juga stylish
Srak
Sampan itu bersandar pada pasir. Namja itu pun beranjak dari sampannya dan menawarkan tangannya ke Minghao
"Kita sudah sampai tuan Minghao. Silahkan turun" ucapnya
Minghao pun turun tanpa menghiraukan tangan itu. Minghao melihat sekitar. Tapi yang dilihat hanya jalanan lurus dengan pepohonan berwarna merah
"Aku berada dimana?" Tanya Minghao
"Kamu berada di Akai Island" ucap seorang namja cantik dengan rambut panjangnya yang ditusuk
Minghao pun berbalik melihat namja yang dia sendiri tidak sadar akan keberadaannya
"Perkenalkan. Aku Jeonghan dan yang mengantar mu adalah Mingyu" ucapnya sambil membungkukkan badan. Begitu pula Mingyu
"Ah..salam kenal. Aku Minghao" Minghao membungkukkan badannya kembali
"Kami sudah tau namamu Minghao" ucap Mingyu
"Hah? Bagaimana bisa?" kaget Minghao
"Seekor kucing yang mengenalkannya pada kami" jawab Jeonghan
"Kucing?" Minghao yang semakin bingung
Jeonghan mengangguk tetapi Minghao masih mencerna omongan Jeonghan. Bagaimana seekor kucing bisa berbicara. Dan bagaimana seekor kucing bisa mengenalkan dirinya ke manusia
"Jadi begini caramu menemukannya Jun?" tanya namja dengan mata tajam itu
KAMU SEDANG MEMBACA
AKAI ISLAND
Fantasy[SLOW UPDATE] Red island atau pulau merah, yang lebih dikenal dengan akai island. Pulau yang merupakan saksi akan ikatan persahabatan dan percintaan dari ke-13 namja. Bagaimana ke-13 namja ini mematahkan kutukan mereka sendiri dari Red Island? Pulau...