Hanya Milikku [Greshan+Ch2]✓

23

⚠️ HANYA FIKSI ⚠️

TYPO 🙏
HAPPY READING...!!!

Shani merasa sangat bahagia kini hidupnya telah lengkap. Melihat 2 malaikat kecilnya itu berada disampingnya. Membuat nya tidak ingin beranjak sama sekali.

Semua rasa sakit, rasa kekecewaan dimasa lalu kini sudah terbayarkan dengan adanya Chika dan juga Christy. Airmatanya menetes mengingat betapa momen ini sangat dia tunggu.

"Oeekkk oeekkk" bayi kecil itu menggeliat. Wajahnya memerah, saat menangis.

"Cupcupcup sayangnya bunda haus ya, nen dulu ya." Shani membawa Christy ke dalam dekapannya dan segera menyusuinya.

Lagi-lagi airmatanya menetes begitu saja ia mengingat Chika kecil dulu. Yang sangat ia sayangi, Shani dulu tidak bisa memberikan apa yang Chika butuhkan. Malah Chika harus meminta dulu baru dia berikan. Sesekali Shani mengusap rambut panjang milik Chika yang sedang tertidur pulas.

"Sayang cintanya bunda, bunda gak akan biarin sesuatu terjadi sama kamu sayang. Bunda janji nak!" Ucap Shani pada Chika.

"Adek, sayangnya bunda kalian harus saling sayang ya nak. Kalian anak-anak bunda. Bunda ingin selalu melihat kalian berdua bahagia bersama. Muach." Batin Shani
Dia terus menatap bayi yang dalam dekapannya, tenang dan juga damai. Sama seperti dia menatap Chika dulu. Dan sampai sekarang pun masih seperti itu.

***

Chika kembali masuk sekolah setelah satu hari kemarin dia absen, karena ingin menemani Shani dirumah sakit. Sebenarnya dia malas untuk pergi sekolah, yang sudah pasti dirumah Shani akan selalu bersama dengan adiknya. Meskipun dia sayang pada adiknya itu, tapi didalam hatinya dia masih tidak rela untuk membagi kasih sayang Shani padanya.

Chika menyusuri koridor sekolah untuk sampai dikelasnya. Kelas yang berada diujung koridor sebelah kanan, menghadap ke arah lapangan upacara. Chika masuk kelas dengan sambutan seperti biasanya, anak laki-laki yang bermain dengan suara teriakan khas mereka yang membuat kepala Chika rasanya ingin pecah saja. Ditambah fokusnya terbagi ke rumah.

"Ekhem... Ada yang udah jadi Kaka nih, Kaka Chiiikaaaa." Goda Ashel. Chika yang mendapat perlakuan seperti itu dia hanya mendengus kesal.

"Cell!" Tegur Oniel sambil membulatkan matanya pada Ashel.

"Gimana rasanya Chik?" Lanjut Ashel pada Chika dan menghiraukan Oniel.

Bye...bye!!!
Sorry nih Thor gantung🤪
Semoga kalian GA penasaran sama part selanjutnya, wkwkwk!!!
Ketawa jahat dulu🤣
Komentar dipersilahkan 😎
VOTE!!!
Ga vote jempolnya kaku, candaaaa✌️😁