30

4 3 0
                                    

Dalam perjalanan pulang ethan dan nolwen mampir terlebih dahulu di sebuah tempat makan untuk mengisi perut mereka terlebih dahulu karena jika saat sudah berada di rumah mereka bisa langsung istirahat dan hanya bermain hp tanpa adanya perut kosong

Tetapi nolwen malah memegang kepalanya, entah kenapa dia merasakan pusing saat ini dan sejak pagi dia tidak merasakan hal tersebut

"Kenapa?" Tanya ethan yang baru turun dari motor dan melihat nolwen yang memegang kepalanya

"Pusing "

"Kita pulang aja ya biar langsung istirahat gimana?" Tanya ethan

Nolwen menganggukkan kepalanya

"Tapi beli makanan dulu sebelum pulang gimana ?" Tanya nolwen yang merasa perutnya sangat lapar dan diminta untuk di isi

"Okelah"mereka memasuki dalam tempat makanan itu lalu memesan makanan yang ingin mereka beli setelah membeli mereka pun keluar lalu menaiki motor ethan dan berjalan menuju pulang

Ethan membawa motornya dengan sedikit kencang supaya lebih cepat datang ke rumah dan kebetulan jalan yang di lewati oleh ethan itu jalan motong dan tidak banyak yang lewat di jalan itu

Di rumah leo, elang, biantara dan ayu sedang berada di meja makan dan memakan makanan yang sudah di siapkan oleh ayu tanpa adanya nolwen

"Kayak ada yang kurang ?" Gumam leo saat merasa ada yang kosong di sana tetapi dia memilih untuk membiarkan hal tersebut

"Umm, kata leo kemaren kamu suka ya sama seseorang ?" Tanya ayu sedangkan yang di tanya malah mengalihkan pandangannya dan tidak menjawab pertanyaan dari ayu

"Dih sok banget lo dah, jawab tu pertanyaan dari mama tuh benar gak?" Suruh leo saat elang tidak mendengarkan pertanyaan dari ayu

Elang yang di sindir oleh leo hanya tersenyum ke arah leo, papa dan mamanya

"Gak ada, dia mah bohong ma"jawab nolwen

"Jujur aja lang, kamu gak pernah bohong loh selama ini jadi sekalinya bohong pasti loh saat bohongnya "ucap biantara

Elang hanya menggaruk tekuknya yang tidak gatal

Elang berpikir entah kenapa orang yang ada di rumahnya menanyakan hal tersebut wajar saja kan kalau dia menyukai seseorang

Kalau pun tidak ada yang dia sukai itu urusan dia dan bukan urusan siapa siapa pun

"Iya "sambil menganggukkan kepalanya pelan

Tetapi sebelum ayu mengeluarkan suaranya mereka semua langsung mengalihkan pandangan mereka ke nolwen yang baru saja pulang dengan wajah yang pucat serta dialiri air

"Kamu kenapa wajah mu pucat sekali?" Tanya ayu yang panik saat melihat itu

Nolwen mendekati ayu lalu memeluknya sejenak

"Gak kenapa kenapa kok aku baru cuci muka di depan kan udah di hapus mangkanya pucat " jelas nolwen yang melepaskan pelukannya

"Namanya siapa cantik ngak?" Tanya leo yang mencoba mengalihkan topik pembicaraan awal

"Kepo amat dah"

"Biarin aja gak apa apa lagian cuma suka doang kan kalau udah cinta langsung nikahin aja "ucap biantara enteng

"Ini kalian bicara tentang siapa sih?" Tanya nolwen yang heran siapa yang di bicarakan oleh keluarganya itu

"Itu loh abang mu suka sama seseorang tapi gak mau kasih tau siapa orangnya"jawab ayu yang merangkul pinggang nolwen karena nolwen masih berdiri di sampingnya

"Tapi bukannya abang udah punya pacar ya?" Ujar nolwen yang polos karena dia melihat saat elang masuk ke dalam kelasnya untuk ke dua kalinya elang datang dengan perempuan tetapi dia hanya berdiri di depan pintu saja untuk menemani elang mengantarkan makanan kepada nolwen

"Wih, kok gak kasih tau sih kalau udah jadian sih ke gue?, kenapa malah dia yang tau lebih dahulu ?" Tanya leo yang menepuk pundak elang yang sedang makan

Elang hanya merotasi kan matanya tampaknya nolwen sudah salah paham akan hal tersebut

"Bukan, itu cuma teman kok"balas elang

"Tapi kenapa waktu ke kelas ku untuk ke dua kalinya abang malah pergi sama dia kan pas abang datang pertama kalinya ke kelas sama teman teman laki laki"balas nolwen

"Gak percaya juga gak apa, lagian dia udah punya pacar juga"

"Memang yang pergi sama abang mu tadi waktu ke kelas mu siapa nolwen?" Tanya biantara

"Name tag nya gak jelas sih om namanya, tapi kalau gak salah marchel deh"

"Oo si marchel kirain siapa, mereka berdua memang udah temanan dari semasa sma "nolwen hanya menganggukkan kepalanya

"Ma, aku ke kamar dulu ya sama mau cuci ini "nolwen menunjukkan paperbag yang ada di tanggannya

"Yaudah nanti ke sini lagi ya buat makan "

"Aku udah makan sama teman teman tadi kalian lanjutkan lah, lagian aku juga mau pergi ngantar kotak makan ini ke rumah teman"ayu hanya menganggukkan kepalanya

Lalu nolwen terlebih dahulu pergi ke dapur dan mencuci kotak nasi yang di bawa kan oleh ethan untuk dirinya setelah benar benar bersih nolwen meletakkan kembali kotak kotak itu ke dalam paperbag lagi dan pergi ke kamarnya

Di kamar nolwen menyusun buku yang di dalam tasnya terlebih dahulu lalu meletakkan yang dia beli bersama ethan dan paperbag yang dia cuci

Lalu beralih ke kamar mandi untuk mengambil baju yang dia ingin pakai untuk mengantarkan kotak nasi milik yara

Setelah membersihkan dirinya nolwen pun mengambil kunci motornya lalu pergi keluar

Saat mau keluar ternyata biantara, ayu, elang dan leo masih bercanda gurau di meja makan

Dari pada menganggu acara tersebut nolwen segera pergi dari sana dan memakai sendal yang biasanya dia gunakan

Selama perjalanan dia fokus pada perjalanan hingga sampai ke rumah ethan

Nolwen turun dari motornya dan mengetuk pintu rumah ethan

Keluarga ethan yang sedang memakan sarapan malamnya itu dengan damai karena tidak ada kejahilan yang di lakukan oleh ethan kepada yvainer pada malam hari ini

Hingga suara ketukan membuka mereka melihat kearah pintu utama hingga risha menyuruh ethan untuk membuka kan pintu untuk melihat siapa yang datang malam malam hingga menganggu acara makan malam mereka saat ini

Ethan yang di suruh untuk membuka kan pintu pun langsung pergi ke pintu utama lalu ethan membuka pintu tersebut hingga dapat melihat jika yang datang ialah nolwen

Yvainer yang melihat kehadiran dari nolwen pun langsung turun dari kursinya dan langsung memeluk kaki nolwen

"KAKAK"teriak yvainer saat berlari dan membuat mereka yang ada di meja makan melihat siapa yang datang itu

"Hai cantik"nolwen memposisikan dirinya setinggi yvainer

"Ayo masuk "ajak ethan yang mengajak nolwen untuk masuk

Nolwen pun memasuki rumah ethan dengan mengandeng tangan dari yvainer san ethan mengikuti nolwen dari belakang

hanya ingin ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang