bab 1

2.9K 78 0
                                    

Halo guyss ini cerita ke dua aku
Dan ini murni dari pikiran aku yang ku buat

Semoga sukaaa yaaa












Seseorang remaja yang berparas manis dan peraduan sedikit cantik. Yang tengah berjalan sendirian dengan gontai di lorong kelas

"Woy! Vero" teriak seseorang yang memanggil namanya

"Apa?" Tanya seperti tidak senang

"Lo di panggil Bu Dwi, katanya suruh keruangan,cepet! Ini soal ortu Lo" ucap gervan dengan nafas tersengal-sengal

Ia langsung berbalik lalu berlari sekencang mungkin untuk ke ruang guru

Tok

Tok

Tok

"Masuk" ucap seseorang dari dalam

Ia masuk lalu sudah di sambut oleh Bu Dwi yang sedang duduk di mejanya dengan raut wajah yang sedih. Sementara Vero yang masih tersengal-sengal nafas berusaha mengatur kembali.

"Vero,kamu ibu izinkan untuk pulang awal,Karna..." Potong Bu Dwi

"Karna apa Bu?" Raut wajah yang pucat serta di tambah kepanikan nya

"Orang tua mu mengalami kecelakaan, sekarang sedang dalam perjalanan tadi ibu di beritahu kakak mu" jelas Bu Dwi

Setelah berpamitan dengan Bu Dwi ia langsung bergegas menuju kelas untuk merapikan buku.

Ia sangat tergesa-gesa, sampai menabrak murid lain saat berlari di lorong.

Ia langsung menjalankan motor dengan kecepatan tinggi. Ia sudah di hantui dengan kepanikan nya.

Sesampainya di rumah sakit ia langsung bertanya kepada suster yang berada di resepsionis (gtw tulisan nya jadi maaf).

Setelah di beritahu ia langsung menghampiri ruang Operasi.

Sungguh gelisah hati ny,di campur kepanikan yang tak henti-henti nya.

"Gimana keadaan mama sama ayah?" Tanya seorang remaja laki-laki tak jauh beda usia nya

Vero melirik nya dengan sengit dan tajam

BUGH

"INI SEMUA GARA-GARA LO YA BAJINGAN"

"Apa maksud mu?" Laki-laki bertanya balik

"Kalo bunda ga nikah sama ayah Lo, semua ga bakal terjadi" ucap nya dengan lantang,dan nafas yang menggebu-gebu

"Ini takdir Vero, tidak ada yang tahu jika bundamu dan ayahku mengalami kecelakaan" jelas nya

Vero terduduk dan menangis sejadi - jadinya

"Bunda jangan tinggalin Vero"lirih nya yang masih bisa dengar dengan samar oleh Liam

"Jangan menangis kita berdoa saja" ucap Liam berusaha menenangkan Vero untuk berhenti menangis

Ceklek

Pintu ruang operasi terbuka, terlihat sosok dokter yang memakai baju operasi keluar dari ruangan.

"Dengan keluarga Mavendra?" Tanya dokter tersebut dengan raut wajah yang tampak sedih

"Iya saya dengan anak" jawab Vero cepat

"Operasi berjalan dengan lancar tapi.." ucap nya terpotong

"Tapi kenapa dok?,kalo ngasih tau tu jangan setengah-setengah"

"Tuhan berkehendak lain,tuhan sayang orang tuamu, mereka sudah di jemput dan berada di surga"

Tubuhnya seketika melemas tak berenergi. Mata ny yang berusaha untuk tidak menangis namun tidak bisa tertahan lagi.

MY OLDER BROTHERS ARE OBSESSED🔞(BXB LOKAL) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang