28

926 125 79
                                    



30 menit berlalu begitu saja. Max dan Hazel hanya terdiam membisu tanpa berani saling memandang.


Max sendiri tidak mengetahui kedatangan Hazel karena setelah latihan bebas, ponselnya disita oleh Bri sehingga dia tidak bisa memantau kabar terbaru di media sosial. Ketika sang Mommy akhirnya sampai, Max belum menyadari keberadaan Hazel. Ia baru menyadarinya ketika memeluk Mommy-nya, netra gelapnya bertatapan dengan Hazel yang berdiri mematung dibelakang.


Setelah pandangan mereka bertemu, Mommy-nya menggiring Kai dan Bri  keluar dan memberi ruang untuk mereka. Max dan Hazel duduk bersisian, memandang TV yang menayangkan program prediksi cuaca.


Merasa tidak tahan lagi, Max menarik nafas panjang; kemudian tangannya mengambil dan menggenggam tangan Hazel yang dingin, membuat si manis akhirnya menoleh untuk menatapnya. Untuk kedua kalinya hari ini, mata mereka bertemu.


"Aku minta maaf." Max yang pertama memulai, "Aku tau kalau sikapku gak dewasa. I'm so sorry, Hazelnut" sesalnya.


Hazel hanya diam dan Max mulai panik, takut akan permintaan maafnya yang tidak diterima. Tapi, detik berikutnya kepanikan itu sirna ketika Hazel melempar dirinya dalam pelukan Max.


"A-aku juga minta maaf.. aku salah. Harusnya aku gak bersikap kayak gitu." Hazel menangis, ia merasa sudah sangat bodoh dalam bertindak.



Dua hari yang lalu, ketika dia bangun tidur dalam pelukan Papa Cedric setelah menangis semalam, ponselnya sudah dipenuhi ratusan notifikasi. Ada begitu banyak hal yang tidak bisa dia cerna dipagi hari itu. Photoshoot yang dibatalkan, acara pensi yang diundur dan Max yang kecelakaan. Ditengah kepanikan itu, Hazel mendapat telepon dari Tiffany —Ibu Max— dan diminta untuk pergi ke Kanada bersamanya, tanpa berpikir panjang Hazel langsung menyetujuinya.


Di hari itu, Hazel berjanji untuk menjadi lebih baik dan lebih dewasa lagi. Dia menyayangi Max.













~









Priv

Priv

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.











Max

Max

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ᴡɪᴛʜ ʏᴏᴜTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang