"mama mau nikah lagi boleh ya malik?" ucap mama lee, dia ingin meminta restu kepada sang anak yaitu malik
"nikah lagi? ohh, APA!" malik tentu terkejut dengan penuturan mama nya itu, dia tidak mau, dia sudah terbiasa tanpa seorang ayah
ayah malik meninggal waktu malik umur 10 tahun, dan dia sekarang sudah berusia 19 tahun, dia tidak terbiasa tinggal bersama ayahnya, dia lebih nyaman hanya bersama ibunya, dia benar benar tidak mau memiliki seorang ayah lagi
"malik gamau ma, malik denger semua ayah tiri itu jahat, malik gamau" ucap malik sambil menggeleng kan kepalanya
"astaga malik, engga jahat kok ayahmu, mama juga butuh pendamping nak, kamu ga kasian sama mama sendiri terus?" ucap mama lee sambil memegang tangan sang anak, dia pikir pasti anak itu akan luluh dengan sentuhan tangannya
"huft, terserah mama aja deh, kalau mama bahagia, malik juga" malik memilih jalan yg salah, dia tidak tau bahwa ia akan mempunyai saudara berotak selangkangan
"besok mereka mau kesini, malik besok dandan yg cakep yah" ucap mama lee sambil memeluk anaknya, dia benar benar menyayangi anak semata wayangnya itu, untung sang anak memboleh kan dia menikah lagi
"huum" mali mengangguk lesu sebagai jawaban
"udah tidur sana, udah malem" mama lee melepaskan pelukan dari sang anak
"iya ma, goodnight" malik
"goodnight juga sayang" mama lee
/keesokan harinya
tingg tongg
tingg tongg"malik, bukain pintu dong sayang, mama lagi nata meja nih" ucap mama lee, malik pun berjalan untuk membukakan pintu rumah nya, malik menatap heran dengan kedua lelaki yg berdiri didepan rumah mereka itu
"siapa?" ucap malik sambil berkedip
"saya calon ayah kamu, kamu malik kan?" damn.. dia merasa deg degan, malik pun menyuruh mereka masuk kerumah,
"ma, ada tamu nih" ucap malik sambil berjalan ke meja makan
"oh iya sebentar" ucap mama lee sambil berjalan kearah ruang tamu
"eh mas david, udah makan belum" ucap mama lee sambil berjalan ke arah lelaki yg akan disebut suami nya nanti
"belum sayang, oh iya kenalin ini anak aku jevan, jevan salam sama calon mama kamu" jevan hanya mengangguk,
"jevan"
"oh iya, ganteng ya anak kamu, yo makan dlu, aku udah masak kebetulan" ucap mama lee,
mereka pun beriringan kearah meja makan, dah sudah ada malik disana
"malik, dia malik anak aku, udah kenalan belum sama jevan?" ucap mama lee sambil menoel badan nya malik
malik menggeleng pelan, dia belum berkenalan dengan jevan
"malik umurnya 19, jevan masih 17 kan?" ucap mama lee sambil mengambilkan nasi milik sang calon suami nya itu
"iya sayang" ucap lembut sang calon suami
/skip mereka makan
"malik kamu jagain jevan dulu ya, mama sama papa kamu mau keluar bentar, jaga rumah, pintu selalu kunci, inget itu" ucap mama lee
"lah kenapa dia ga ikut sih ma? masa harus sama aku?" ucap malik, dia kesal waktu luangnya terganggu begitu saja karena adik tirinya itu.
"sayang, dengerin kata mama." ucap mama lee sambil menatap sinis kepada anak itu
KAMU SEDANG MEMBACA
NOMARK [BP]
RandomBxB boiii, homophob jauh jauh sana wkwk. BOYPUSSY AREA! ONESHOOT utamakan baca "FRONTAL, GAADA SENSOR" up? suka suka gue.