Sebuah Penyesalan [HIAT]

𝐇𝐚𝐫𝐢 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚

Hari ini adalah hari pertama nya ke jenjang SMP, dan ini akan menjadi penentuan apakah ia bisa atau tidak karena sejak kelas 5 ia semakin dituntut nilai oleh orang tua nya

Di hari pertama semua berjalan baik, ia bertemu teman seangkatan dari Sekolah Dasar dan ia juga bertemu kakak sepupunya yang merupakan kakak kelas di sekolah itu

Semua berjalan seperti biasa, tapi

Terjadi kesalahpahaman yang melibatkan Hali dan teman temannya  yaitu Hali, Taufan, bahkan Gempa, lalu Blaze dan ice

Mereka semua terlibat kesalahpahaman saat ingin menolong siswa yang membawa kendaraan ugal ugalan dan mereka berniat menghentikan namun Blaze yang emosi karena siswa itu tidak ingin meminta maaf pada warga yang tak sengaja ditabrak pun melakukan baku hantam dengan siswa tersebut yang jelas dia adalah kakak kelas

Dan sang kakak kelas bukan cuma menyerang balik Blaze tapi juga adik dan teman teman blaze, sampai Taufan juga yang tidak Terima adik nya ikut dipukul pun ikut baku hantam

Hali yang mencoba menengahi mereka ikut terkena serangan berkali kali dan hali mencoba menangkis nya dan membuat siswa itu terjatuh

Tapi hal itu dilihat oleh salah satu guru yang mengajar di sekolah hali dan sepertinya guru itu salah paham dengan mengira halo sengaja mendorong si kakak kelas tersebut dan membuat mereka di masukkan ke bk dan dihukum walau mereka mencoba membela diri

Tapi itu tidak dihiraukan, pada akhirnya orang tua masing masing pihak tau dan memutuskan menyelesaikan secara kepala dingin

Tapi itu tidak berlaku pada hali, setelah itu ia langsung di pukuli habis habisan, dan sejak itu kesalahan sekecil apa pun terutama yang berkaitan dengan nilai yang hali atau solar adiknya lakukan pasti mereka akan di marahi dan dipukul

Bahkan tak jarang membenturkan kepala hali ke tembok atau melemparkan benda tumpul ke kepala hali

Sejak itu Hali dan Solar adiknya saling melindungi dan mencoba agar tidak di pukul atau dimarahi dan salah satu hal yang dilakukan solar adalah lompat kelas bersama sahabatnya yang juga merupakan adik Blaze dan Ice

Tapi bukannya diapresiasi

"Bagus, kamu harus pertahanin dan kalahin semua yang ganggu nilai kamu"

"Nah gitu dong, jangan sampe setelah ini nilai kamu malah kalah sama yang lain"

"Kalo sampe gara gara bisa lompat kelas kamu gak nurut, awas aja , siap siap kena pukul pake kayu"

"Kalahin semua, saingan sama kakak kamu itu dan teman temannya"

"Kamu harus bisa selalu mendapatkan nilai sempurna, kalau gak awas aja kepala kamu yang kena!"

Itulah yang solar Terima, ia tidak tau lagi harus berbuat apa

Kakak nya yang memang sudah pintar semakin di tuntut dan ia yang lompat kelas agar orang tua mereka meringankan hukuman dan pukulan malah lebih sering mengancam dan akan menghukum karena alasan sekecil apa pun

Hal itu terus berlalu sampai mereka lulus, bahkan saat lulus dan hali berhasil meraih tingkat satu paralel pun malah semakin dituntut sempurna

Begitu juga solar, walau solar juga meraihnya tapi ia juga semakin dituntut sempurna bahkan selalu diminta untuk menyaingi dan mengalahkan kakak dan teman temannya

"Kak, aku gak mau Kaya gini terus"

"Kita pasti bisa, allah gak akan menguji hambanya melebihi batas kemampuan hambanya"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.