Sudah seminggu ini angkasa merasa mual dan pusing seminggu ini juga angkasa mendiami langit,langit sendiri hampir frustasi terus didiami oleh angkasa
"Ayang hiks maaf,jangan diami langit lagi"langit menangis disofa kamar tidak berani mendekat ke angkasa
"Jirr,nangis ni bocah"batin angkasa karna dia masih punya hati dan dia sebenarnya gak ada niat mendiami langit sampai seminggu tapi sepertinya mengerjai langit seru tapi dia juga gak nyangka langit sampai nangis.
"Hiks maaf jangan marah lagi hiks"langit semakin kejer wajah tampannya dipenuhi air mata
"Shuttt udah gak usah nangis,jelek Lo"ucap angkasa mendekat ke langit
Langit langsung menarik pinggang angkasa dan membenamkan wajahnya di perut angkasa.
"Maaf,jangan marah lagi hue hiks"langit "Iya gw gak marah lagi udah jangan nangis gak capek Lo"ucap angkasa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Begini ya posisi mereka
"Asa langit kenapa"ucap Angel "Loh mommy bunda kapan Dateng"ucap angkasa kaget melihat bunda dan mertuanya datang "Baru aja,kalian bunda panggil gak ada yang nyaut yaudah kita masuk langit kenapa kok nangis"ucap alisya
"Bang nangis"ucap Angel dengan nada mengejek lucu aja anaknya yang selama ini cool menangis
Langit yang malu semakin mengeratkan pelukannya di pinggang angkasa
"Nangis mom asa cuekin"ucap angkasa membuat 2 wanita paru baya itu terkekeh
"Asa katanya kamu sakit sayang"ucap alisya menatap anaknya khawatir "Asa seminggu ini mual muntah terus Bun "bukan angkasa yang menjawab melainkan langit yang habis cuci muka
"Bener kata langit sayang"angel "Hehe iya Bun mom mungkin asa salah makan kali ya"ucap angkasa
"Udah coba diperiksa"alisya "Angkasa gak mau Bun diajak periksa padahal udah langit paksa"langit
"Apaan sih orang gw gpp nanti juga ilang"angkasa
"Jeng kamu tau kan apa yang aku pikirin"ucap alisya menatap angel penuh arti "Ya langit sini bang"angel "Kenapa"
Angel membisikan sesuatu kepada anaknya itu
"Hah,tapi mom yakin"langit cukup terkejut "Udah buruan beli buat pastiin"ucap Angel
"Ok,langit pergi dulu yang mau nitip sesuatu gak"langit menatap angkasa tersenyum
