21:03/25 Juni 2024
"Seeshh... pedes banget ayamnya" malam itu, Lana sedang live di aplikasi IDN, seharusnya menyenangkan seperti biasa.
Namun, rasa senang itu hilang ketika dia selesai minum guna menghilangkan rasa pedas dan dia kembali melihat kolom komentar
"LANA SHASA RESIGN LANA" tulis salah satu viewer Lana di kolom komentar
"Hah? Shasa resign?" Batin Lana
Setelah nya dia pun segera mengambil handphone miliknya yang tidak dipakai untuk live dan membuka group all member gen 12
"Hah?" Batin Lana masih syok sambil menahan agar air matanya tidak keluar
Dia pun segera membereskan makanan nya lalu tanpa mengatakan apa-apa dia mematikan live IDN-nya.
Segera dia pun mencuci tangan-nya dan mengambil jaket seadanya
"Mau kemana kamu?" Tanya ibu Lana yang saat itu kebetulan sedang berada di kost milik Lana
"Kerumah temen bentar aja, kalo mama mau pulang terserah deh" ucap Lana terburu-buru lalu segera keluar dari ruangan itu
"Hadeehh, di datengin malah ditinggal" ucap mama Lana sambil menghelas nafas
Lana pun berjalan dengan cepat menuju luar kost sambil memesan ojol, dan dia pun menunggu diluar
Sementara itu di kost Shasa....
21:15/25 Juni 2024
"Fyuhh... barang ku banyak juga ya" ucap Shasa sambil menyeka keringat di dahi nya, dia dibuat cukup kelelahan karena membereskan barang-barangnya yang banyak itu karena besok nya dia akan kembali ke kota asalnya, Medan.
"Hahh... mandi dulu ah biar seger" Setelah membereskan barang-barang miliknya dia pun memutuskan untuk mandi, karena tubuhnya jadi lengket karena keringat. Dia pun mengambil handuk milinya dan berjalan memasuki kamar mandi yang ada di dalam kost itu.
____________________
21:26/25 Juni 2024
"Seger nyaaa..." ucap Shasa setelah mandi sambil mengeringkan kepalanya menggunakan handuk nya. Setelah menaruh handuk nya di tempatnya Shasa berniat untuk langsung tidur.
Namun saat Shasa hendak pergi menuju kasurnya tiba-tiba ada yang mengetuk pintunya.
"Tok tok tok"
"Siapa sih malam-malam gini?" Ucap Shasa lalu berjalan menuju pintu kost-an miliknya, saat dibuka dia terkejut Lana sudah ada di depan nya dengan ekspresi menahan nangis
"Lan? Kok malam-malam kesini? Bukan-nya tadi lagi li-" ucapan nya terpotong karena Lana tiba-tiba memeluk-nya.
"Hiks.. hiks..." terdengar isakan dalam pelukan diruangan yang sepi itu
"Loh? Kenapa? Kok tiba-tiba nangis?" Ucap Shasa heran lalu melonggarkan pelukan-nya dan menangkup pipi Lana
"Nanya lagi" jawab Lana ketus lalu kembali memeluk Shasa
"Hehe, yaudah masuk dulu jangan disini, entar diliat tetangga" ucap Shasa menarik Lana kedalam dan menutup pintunya, mereka pun berjalan ke kasur dengan Lana yang merangkul lengan Shasa sambil menyender dibahu Shasa.
Saat mereka duduk dikasur, Lana kembali memeluknya, sementara Shasa hanya membalas pelukan nya, dia tau, ditinggalkan oleh seseorang yang telah bersama kita sejak lama pasti sangat menyedihkan, apalagi dia dan orang yang memeluknya ini sering pergi bersama. Pasti akan sangat sedih.
"Lan.." ucap Shasa membuka percakapan
"Gausah panggil Lana, panggil sayang aja kayak biasa" ucap Lana dalam dekapan Shasa
