(1) DekuBaku : Stupid Hero Deku

408 15 11
                                    

Tag : DekuTop, BakuBottom, Pro Hero Deku, Pro Hero Dynamight, post-war, head-canon, fluff, romantic, Deku bad at feelings, pretty Kacchan, soft Izuku, high difference, OFA has returned to Izuku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tag : DekuTop, BakuBottom, Pro Hero Deku, Pro Hero Dynamight, post-war, head-canon, fluff, romantic, Deku bad at feelings, pretty Kacchan, soft Izuku, high difference, OFA has returned to Izuku.


    《 ☆•°•☆●☆•°•☆ 》


Ada satu hal yang sangat Izuku sesali dalam hidupnya, yaitu terlambat menyadari bahwa dia jatuh cinta pada Katsuki. Selama ini dia mengira perasaannya yang dalam pada pria itu tak lebih dari perasaan sebagai seorang sahabat yang telah melewati banyak hal bersama. Tidak sampai dia melihat Hitoshi Shinsou menggandeng tangan Katsuki di reuni kelas. Hatinya terbakar rasa cemburu yang besar dan mengutuk dirinya sendiri yang bodoh selama bertahun-tahun.

Izuku memperhatikan bagaimana Katsuki memerah ketika Hitoshi dengan semangat menceritakan kisah cinta mereka berdua di hadapan teman-temannya. Dan ketika Hitoshi memberikan perhatian atau sentuhan kecil, Katsuki juga akan memerah dan segera memarahi teman-temannya yang menggodanya. Dia tak mampu melakukan apa-apa selain terus memandangi Katsuki dengan sedih selama pertemuan berlangsung. Beberapa kali tanpa sadar hampir memecahkan gelas yang dipegangnya karena rasa marah dan cemburu.

"Dia sangat imut saat malu!" pekik Mina gemas yang disetujui para gadis.

"Ya, kan, Izuku-kun?"

Izuku tersentak ketika Ochako bertanya padanya. Dia mengerjapkan kedua mata bingung dan hanya mengangguk seperti orang linglung. Kenapa pula Ochako harus bertanya padanya?

Reflek dia berkata, "Ya, Kacchan memang imut."

Sontak saja seluruh kelas bersorak dan Katsuki di sebrang meja berang mendengarnya. Wajahnya kini memerah karena malu dan kesal.

"Imut, pantatmu, Kusodeku!"

Izuku spontan panik dan berseru, "Ah, maafkan, Kacchan! Aku tidak bermaksud meledekmu atau apa-"

"Diamlah! Kau membuatku makin kesal! Aku ke toilet dulu!" Katsuki beranjak dari duduknya dan berjalan ke arah toilet.

Semua orang tak terkecuali Izuku menatap kepergiannya. Bedanya, Izuku memasang ekspresi panik, sementara teman-temannya memasang ekspresi jahil.

"Astaga, kalian ini...." keluh Izuku pada teman-temannya. "Kacchan pasti marah sekarang."

Eijiro menyeringai dan berkata, "Kalau begitu kejar dia dan minta maaflah, bro!"

Hah?

Izuku menoleh satu persatu teman-temannya. Ekspresi mereka terlihat menyarankan hal yang serupa, bahkan Hitoshi sekalipun.

DekuBaku & BakuDeku StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang