Arkasa

355 25 4
                                        

dudum bidu bidudum, let's go dudum bidang bidadangdang~ uhuyyy ... Aduh senangnya dalam hati~ bila beristri Lima🖐️ ohhh seperti dunia ASAA yang punya~~”

Malam itu sosok gil- eh, sosok pemuda tengil bin ajaib mampus bernama Arkasa ini sangat teramat senang pemirsahh
Arkasa menang lotre? Oh no fake~~
Bukannn?

Arkasa pemuda 20 tahun ini, tengah dalam kondisi bahagia batinnya luar dalam, kenapa? Haha tanya mang oleh.

Arkasa pemuda 20 tahun ini, tengah dalam kondisi bahagia batinnya luar dalam, kenapa? Haha tanya mang oleh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ngga, ga bercanda sayangkuu..

Arkasa, duh kepanjangan ga si namanya. Sat kita panggil Sasa aj- eh kek rempah rempah anying!

Yaudah wir kita panggil Asa, cekep ga tuh.

Asa tengah amat senang karena apa, dari sekian lama dia menganggur setelah lulus sekolah akhirnya 2 tahun lalu, akhirnya kali ini lamarannya diterima. Yaa walau cuma pekerjaan sebagai barista siiih but enjoying

Arkasa tumbuh dari keluarga yang bisa dibilang sederhana ke
Bawah.

Haha miskin maksudnya, eh🤭

Udah mah dia tinggal sendirian setelah 10 tahun yang lalu, karena peristiwa tak terduga yang menyebabkan nyawa ayah dan ibunya tiada apalagi dia ini anak tunggal, meh ga mampus itu.

Udah lupain wir.

Arkasa tumbuh mandiri dilingkungan yang cukup rama-h

“ah jancuk” tak sengaja kakinya tersandung batu

Ga ga maksudnya cukup toxix untuk bocah labil macam dia .

Oke back to topic

Arkasa pemuda 20 tahun, yang dikenal ramah, mudah bergaul dan pastinya sedikit gila.  Hari ini beliau ini dapat keberuntungan dengan diterima bekerja menjadi seorang barista. Ya walau kemampuannya sedikit kurang menghawatirkan si but gapapa kasian soalnya .

Saat tengah bersenandung senang matanya mendapati sebuah novel lusuh yang ada diatas tempat pembuangan sampah, Arkasa yang tentu saja buka. Tipe orang yang suka buang buang pun tak ayal menghampiri dan mengambil novel tersebut.

“duhh sayang banget dibuang, padahal kayaknya isinya masih lengkap ga si”

Begitu kira kira isi hatinya .

Sesudahnya ia ambil ia bawa pulang ke rumah kecilnya.

Bruk

Dia meletakkannya ke kasur tipis miliknya lalu segera membersihkan tubuhnya, jangan salah walau bocah tengil macam asa ini anaknya terlihat kurang wara- eh tapi dia ini sangat cinta kebersihan Lo

Setelahnya dia kembali kekasuh sambil rebahan miring dia mulai membuka lembar demi lembar dari novel yang ia temukan .
"Cinta untuk Asa" dia mengenyit melihat judulnya. Terdiam sebentar tak lama meninggoy,

Ga lah.

"Wah emang ditakdirin buat gua baca si ini" serunya.

"Lah ini bukanya novel yang lagi rame sampe banyak yang PO ga si? widihh untung banget gue dapet versi gratisan gini" girangnya lagi sambil mesam mesem.

Mulai dari b aja, marah, sedih, salting uwuu ga jelas dan banyak lagi ekspresi yang dia buat saat membaca. 

Hingga akhir cerita bertuliskan "TAMAT"

Herannya kenapa masih ada satu selembar kosong dibelakang. Apa kelebihan pikirnya?

Dia yang udah gabut setengah mampus ambilah pulpen lalu dengan iseng mencoret di lembaran tersebut, gambaran yang cukup lucu si dengan gambaran orat arit miliknya

Gambar sederhana sebenarnya, Dari dulu asa menginginkan saudara perempuan, alasannya simpel karena sejak dulu saat sekolah temannya sering sekali bercerita bagaimana kesalnya memiliki saudara perempuan apalagi jika seorang kakak, menurut temannya ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gambar sederhana sebenarnya,
Dari dulu asa menginginkan saudara perempuan, alasannya simpel karena sejak dulu saat sekolah temannya sering sekali bercerita bagaimana kesalnya memiliki saudara perempuan apalagi jika seorang kakak, menurut temannya kakak perempuan itu menyebalkan, tapi tidak menurut pandang asa.

Baginya anak pertama itu harus menjadi kokoh dan kuat, dan harusnya setiap anak pertama harus ditakdirkan menjadi laki laki, karena kurang adil saja jika sosok pelindung yang kokoh itu seorang perempuan yang pastinya memiliki kelembutan dalam hatinya . Dalam hatinya ia ingin sekali sosok saudara perempuan yang bisa ia lindungi dan sayangi.

Tapi pastinya itu cuma bisa jadi angan bukan, karena ada ditakdirkan menjadi anak tunggal dan ya nasibnya memang tak seindah anak lain.

Ahh asa jadi sedih.

Lama kelamaan matanya memberat, tak lama dengkuran halus terdengar, tanpa menyadari

Gambar sederhana yang ia buat mulai bercahaya , dan siapa sangka keesokan hari saat ia membuka mata hal mengejutkan terjadi .

--

“bagaimana keadaanmu asa, ada yang sakit, bilang sama ayah”

“asa bilang ke Abang mana yang sakit”

“asa ...”

Puyeng ga tuh dia, bangun bangun sudah berada ditempat antah berantah dengan 3 laki laki yang wajahnya super duper tampan membuatnya insecure setengah mampus, belum lagi sosok perempuan kecil yang berada diambang pintu menatapnya dengan tatapan marah? eh atau sedih? Dengan mata memerah berair.

“maaf om, mas mas, salah orang ya? Aduh mana saya laper lagi minta makan deh om utang dulu ya”

???

“PANGGIL DOKTER”

Change Destiny Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang