parfume

part 30

                       Happy reading

Sudah hampir satu bulan yibo mendekati xioazhan namun belum membuahkan hasil karena xioazhan selalu menghindari dirinya
Namun yibo tak menyerah begitu saja karena ia sudah bertekat untuk menrebut kembali hati xioazhan dan juga tak lupa dengan anak nya.

Yibo selalu beralasan membeli bunga untuk penginapan tempat ia kerja karena dengan alasan itulah yibo bisa menemui xioazhan ya walau ia harus melihat wajah xioazhan yang tak pernah tersenyum pada nya bahkan tak banyak berbicara .

Yibo tahu ini adalah resiko dari semua perbuatan nya pada xioazhan dulu ia sungguh tak sanggup terus menerus menerima penolakan dari xioazhan karena setiap kali yibo mengajak xioazhan untuk bicara xioazhan selalu menghidar, dan setiap kali yibo mengajak xioazhan untuk sekedar bertemu dan makan bersama xioazhan selalu menolak.

Bahkan tak jarang yibo selalu melihat xioazhan terlihat bahagia saat bersama dengan Chen xingxu.
Ingin sekali yibo menghajar wajah Chen xingxu yang berani mendekati xioazhan
Namun yibo sadar jika tak punya hak untuk melarang xioazhan untuk dekat dengan pria lain namun apalah daya semua itu berawal dari diri nya sendiri.

Yibo hanya bisa menyesali semua yang sudah terjadi takdir mungkin tak menginginkan ia untuk bahagia dengan orang yang ia cintai.

Rumah tangga yang ia bina dengan dilraba pun hancur karena keserakahan wanita itu yang merebut harta miliknya dan juga perumahan nya dan yang lebih menyakitkan selama yibo menikah dengan dilraba ia berfikir dilraba akan mencintai nya seperti yibo yang berusaha untuk mencintai wanita itu namun semua itu hanya agan belaka karena selama ini wanita itu hanya pura-pura baik di depan nya dan juga ibu nya, setelah 1 tahun menikah wanita itu pun menunjukan sifat aslinya dan akhirnya yibo menyadari jika semua yang ia lakukan hanya sia sia.

Dan puncak dari semua itu adalah ketika dilraba membawah selingkuhannya bahkan bercumbu mesrah dan yibo melihat semua itu
Dan akhirnya mereka pun bertengkar hebat dan dilraba mengatakan semua hal yang membuat yibo hancur seketika apa lagi dilraba langsung mengatakan jika mereka akan bercerai sungguh yibo tak ingin rumah tangga nya hancur karena ia ingin hidup bahagia dengan pendamping nya seperti kedua orang tua nya.
Namun apalah daya nasi sudah jadi bubur yibo tak bisa mengubah takdir hidup nya meski sekarang yibo sudah tidak memiliki harta namun yibo bertekat akan mengambil kembali apa yang seharusnya menjadi miliki nya, walau ia tahu itu akan sulit.

........

Selama sebulan ini juga hubungan pertemanan linyi dan yuan renggang karena kejadian dimana linyi melupakan kemarahanya kepada yuan hingga membuat yuan menjauhi linyi.

Linyi sungguh menyesali perkataan nya yang sudah menyakiti hati yuan namun saat ia ingin meminta maaf pada yuan, yuan selalu mengabaikan linyi bahkan yuan pun sudah pindah tempat duduk.
Linyi pun kembali seperti dulu lagi kembali sendirian tak punya teman karena yuan pun menjauhi dirinya

Linyi sungguh sedih karena ia tahu ia salah pada yuan ia mau meminta maaf namun sayang nya yuan tak mau memaafkan dirinya.
Maka linyi pun tak ingin memaksa yuan lagi.

......

Sebenarnya yuan tak ingin mengabaikan linyi karena sejujur nya yuan tak membenci linyi ia hanya merasa  kecewa dengan kata kata linyi pada nya waktu itu.

Yuan hanya ingin menghidar dari linyi untuk sesaat saja, nnti setelah ia sudah merasa lebih baik ia akan kembali bicara dengan linyi.

.......

Jam pulang sekolah tiba kini linyi sudah berjalan untuk pulang namun saat sudah keluar gerbang linyi melihat sosok yang sangat ia benci sedang berdiri dan melihat ke arah nya
Sungguh linyi sudah muak melihat wajah pria itu.
Karena sudah sebulan ini sejak pria itu tahu jika linyi adalah anak nya pria itu yang tak lain adalah Wang yibo selalu berusaha mendekati linyi, namun sayang nya, linyi tak pernah perduli dengan apa yang yibo lakukan bahkan linyi tak segan segan berkata kasar dan mengusir yibo di depan semua orang.
Namun yibo tak pernah menyerah untuk merebut hati linyi.
Meski berulang kali di tolak yibo tak pernah menyerah begitu saja.