Semua karyawan sudah berada di meja kerja mereka masing masing, begitu juga dengan ten, beberapa hari lalu manager memberinya dokumen yang tanggal date line nya adalah hari ini
Ia sibuk memandangi berkas dan komputer di depannya, yap dokumen nya sudah hampir selesai. Tak lama kemudian manager datang ke meja yang ten tempati, saking fokusnya ia terhadap apa yang ia kerjakan sampai tidak sadar bahwa manager berada di depannya sekarang
"Ten dokumen yang waktu itu, sudah selesai?" Tanya manager, ten spontan langsung menghadap kepada sumber suara
"Ah manager nim, sudah tinggal minta tanda tangan bos besar manager" Balas ten
"Baiklah, teliti lagi kemudian minta tanda tangan kepada bos besar. Saya tunggu sampai setelah jam istirahat" Udah manager
"Baik manager" -ten
Sudah mendekati jam istirahat, ia meneliti apakah ada yang salah lalu ia pergi ke ruangan bos besarnya itu, yeaa johny🌚
Ia pergi ke ruangan johny, dalam perjalanan ia senyum sendiri seperti orang kurang setengah ons, dan ya tak lama lift berhenti di ruangan johny *ruangan johny lantai brp si? Lupa😓*
Tok...
Tok...
Tok...
"Ya, silahkan masuk" Saut johny dari dalam ruangan
Lalu ten membuka pintu ruangan johny dan melangkah masuk ke ruangannya
"Ada perlu apa ten?" Tanya johny
"Saya kemari ingin meminta tanda tangan bos untuk dokumen yang di berikan manager nim untuk saya, manager nim meminta dokumen ini segera di selesaikan paling lambat nanti setelah istirahat bos" Ucap ten manis
"Ah baiklah, silahkan duduk" Perintah johny
Lalu ten membukakan halaman yang harus di tanda tangani oleh johny, johny pun menandatangani kolom yang di sediakan untuk ia tandatangani
"Sudah, ada perlu lain??" Tanya johny ramah
"Tidak bos, emmm bos tidak mau ke kantin? 5 menit lagi jam istirahat. Kita bisa turun bersama" Basa basi ten yang sudah sangat basi *joks plis wkwk
Ia mengecek laptop di hadapannya apakah ada pekerjaan yang masih harus di kerjakan, ternyata tidak ada "boleh juga, ayo kita turun" Ajak johny
'YESSS AKHIRNYA BERDUAAN JUGA GUA' batin ten sambil tersenyum senyum tidak jelas, lalu mereka keluar bersama. Dan boommm lift sangat sangat ramai
Kondisi lift yang penuh membuat mereka berdempet dempetan, saking penuh nya mereka terpojok di pojok depan lift dengan posisi ten di depan johny dengan jarak yang sangat sangat tipis bahkan nyaris tidak ada, alias tidak ada jarak di antara mereka