.gadis kecil yang ingin bebas. (story auth)

238 7 5
                                    

"This.. not true.. but I want it that dream.."
-G

"why... WHY I DON'T PERFECT!? I TRY EVERYTHING..." Gadis kecil yang di dalam hatinya, rasanya seperti penyesalan seumur hidup.

"I hate myself...I HATE MYSELF..!!!! I HATE IT!! I HATE... MYSELF...!!! haha... I'M CRAZY...??! YES..!! HAHAHA...!!" Teriak lagi gadis itu, hingga dia muak dengan diri sendiri

"Aku berharap bisa bertemu masa kecil ku dan bicara sesuatu.." Isak-ku berlinang air mata

"Kalo waktu di ulang, aku gak akan membuat kesalahan yang sama kan..?" Desis-ku yang mulai tenang.

Tiba-tiba saja hujan, mungkin langit merestui perasaanku saat ini ya..? Atau dia nangis karna sesuatu? Entahlah, aku pun mendekat kan lututku lalu memeluk nya, entah mengapa rasa yang kurasakan tenang dan aman..

Pukul 10:00 malam, aku masih termenung, mungkin karana aku memikirkan kesalahan ku yang fatal? Untung saja semuanya sudah tidur, tapi aku masih ingin nangis sekencang-kencangnya nya..

Aku pun tertidur karna rasa kantuk ku sudah menguasai diriku..

Saat di alam mimpi aku merasa hampa.. tidak ada apa-apa yang menunggu ku dan tidak ada siapa-siapa di alam mimpi ku dan tiba-tiba..

"Hah...e-erin..?!" Jawab ku gugup lalu berlari ke arahnya lalu memeluknya aku nangis sekencang-kencangnya

"Kamu capek.. banget ya..? Biasanya kamu gak nangis sekencang ini kalo dengan ku.." jawab dirimu lalu tersenyum

"Aku hanya merindukan mu.. aku ingin kita akan tetap bersama.." ucap diriku sambil terisak tangis diriku

"Coba kau liat disana" ujar nya lalu membawa ku ke arah anak-anak yang sedang bermain

"Seperti kita dulu ya.." ujar ku melihat anak-anak kecil itu

"Ya seperti itu lahh" dan muncul lah teman ku

"Ah.. alpiii lama banget kau" ujar teman ku yang sedang ku pegang tangan nya

"Ya maaf lah Erin" jawabannya sambil tertawa kecil

"Hah.. sama saja seperti dulu ya kalian." Jawab seorang laki-laki tiba-tiba menghampiri kita ber 3

"Halah kau juga kali Aksa!" Ujar teman ku Erina

"Lebih lambat Aksa" lanjut teman ku alfi namanya

"Ck ck...ck.. oh ya mau main apa nih?" Ujar laki-laki itu

"Oh ya gin kenapa kau gak ngomong dari tadi?" Ucap alfi melihat ke arahku

"Ah.. aku hanya merasa nyaman..kalo melihat kalian bertiga" cakap diriku lega

"Kamu rindu kami setelah kau pergi..?"ujar Erina, dan rasanya agak sesak dan aku pun jongkok dan menangis lagi

"E-eh? Kok kamu nangis gin!?" Panik alfi lalu memeluk ku untuk menenangkan diri ku

'Hati ku merasa sesak...'batin ku lalu terbangun dari tidurku dan melihat jam rupanya jam 3 pagi

'hah.. hah.. t-tidak tidak..!! Jangan... Kembali ke mimpi itu!!' batin ku sambil membesarkan mataku dan mencoba tidur kembali dan tetap tidur tapi itu nihil.. aku tidak bisa...

Aku menyerah pada diriku lalu memeluk guling ku dengan erat-erat ku anggap itu teman ku yang jauh dari ku.. dan ya.. aku tertidur..

.... Sesak..













































ytmci ship✨ ⚡ [DI TUTUP GAK BAKAL DI BUKA.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang