My Love (Zeedel) [HIATUS]

-3-

14.45
'miaw miaw, miaw miaw miaw, miaw miaw, miaw miaw miaw miaw, miaw miaw miaw"

Suara bel berbunyi di jam terakhir bertanda bahwa sudah bel pulang

Murid murid smp nusa bangsa 1 berbondong bondong keluar dari kelas

_________________________

"Yok Del"

"Duluan aja, aku mau ke belakang sekolah"ucap Adel

"Ngapain lagi sih Del?"tanya lulu

"Gak, cuman ke belakang sekolah aja, lagian ada janji"balas adel

_______________________

Sedikit bertengkar dengan Kawan nya, akhirnya Adel bisa pergi ke belakang sekolah

"Ada apa yah ka?" Ucap Adel dengan ragu ragu saat sudah sampai ke belakang sekolah tempat di belakang gudang

"Wah wah, ternyata datang juga bocah nya, gue kira takut"ucap kakel tersebut

"Udah ka? Sekarang kakak mau apa? Aku mau balik nih"ucap Adel

"Dih! Gak ada takut takutnya lu yah sama kita" ucap kakel tersebut

"Lah ngapain takut, takut itu sama yang lebih tua, ortu dan tuhan"ucap Adel

"Lah kita kan lebih tua dari lu Bangsat, jadi dekel jangan BELEGUG"ucap kakel dengan meluapkan sedikit emosi

"lah, kalau yang tua kayak gini ngapain gue tunduk takut dan hormat? Merasa menjadi pencipta lu?"ucap Adel

"Gue gak ngerasa ya ANJ"ucap kakel itu

"Yasudah ngapain kayak gitu, jadi jagoan lu?"ucap Adel

"Gue sebelum jadi jagoan juga udah jago yah anj"ucap kakel

"Jagoan kok banyak n
Bacot, btw gue manusia bukan ANJ yang kayak Lo, banyak bacot kayak ANJ bergogoging(gak tau lah yg penting gitu)"ucap Adel

"Lama lama gue pukul juga lu"ucap kakel

"Tinggal pukul apa susah nya"ucap adel

Kakak kelas nya sedikit geram dengan jawaban Adel, dan salah satu dari mereka sedikit kesal, saking kesalnya ia memukul Adel tepat di hidung nya dengan keras

"GITA!"teriak temannya
Tidak di duga duga yah.

Adel memegang hidung nya dengan sedikit mimisan, oke Adel saat ini mengakui pukulan kakel nya yang satu ini sakit

"Lu gila git? Kalau dia kenapa kenapa gimana!?"ucap Jessi teman gita

"Kok lu jadi takut?"tanya Gita dingin

"masalahnya si Adel Adel ini bersahabat dengan orang yang lagi gue deketin! Gue takut dia salah paham"ucap Jessi

"Oh, ceritanya lu Lebih milih crush lu dari pada pertemanan kita?"tanya gita

"Cinta gak selamanya Jes"lanjut gita

Adel melihat itu bingung, apa apaan ini? Ah! Sudah mukanya di pukul, gak ada yang mau tolong gue apa!?

"udah lah! Pukul aja lama banget, ini juga si dedel dedel ini kan gak tau lu lagi pdkt sama siapa?!"ucap fiony

"Tapi kan....-"ucap indah terpotong karena

"udah ah bodo amat!"ucap Chika

Akhirnya Adel kena pukul lebih tepatnya dibully habis habisan eh gak deh

"HEY HEY!"teriak org dari sana

"NGAPAIN KALIAN DISANA?!"lanjutnya

Akhirnya segerombolan yg melihat itu anak atau pemilik sekolah langsung kabur dari sana

"Kazi?"ucap Adel

"Kamu gpp Del?"tanya Zee sedikit panik

"Gakpapa kok"jawab Adel

"Kenapa gak di lawan sih Del?"ucap Zee tapi di hiraukan oleh Adel

"Udah sini kakak obatin di UKS"ucap Zee lalu mengendong ala ala style apa sih namanya

"KA ZEE, AKU BISA JALAN SENDIRI GAK PERLU DI GENDONG JUGA AH!"ucap adel sedikit teriak

"Gausah teriak takut ada yang lihat, apa gak malu kamu?"ucap Zee membuat Adel terdiam dan tidak memberontak

Akhirnya sesampainya mereka depan
Uks Zee langsung membuka dan menaruh Adel ke.. apa yah? Intinya hospital bed kalau gak salah

"Sini Kaka obatin"ucap Zee

Adel terdiam biasa, yah sedikit merasakan rasa sakit dan meringis tapi berusaha tenang

"Selesai"

Mendengar ucapan Zee itu membuat Adel bernafas lega

"Siapa yang antar kamu pulang del?" Tanya Zee sambil menaruh kotak P3k

"Ah, Ka..."ucap Adel sedikit berpikir

"Hm Banh Aldo gak sih? Eh kan hari ini ada jadwal latihan, kalau ka flora? Aduh ga bisa! Ka Marsha? Sama aja, KA ashel? Sama aja, Katrina? Ah elah masih bocah, siapa yah? Mami indah bukan pak oniel juga bukan...aduh siapa yah!?"gumam Adel yang masih terdengar di telinga Zee

"Kalau gak ada yang jemput, sama ka Zee aja, mungkin lupa kan?"ucap Zee

"Lagian mau hujan juga"lanjutnya lalu melihat luar

"Yaudah sama Kaze aja"seru Adel

"Yaudah ayok"ucap zee lalu keluar disusul oleh Adel

___________

"Masuk Del"ucap Zee sambil membukakan pintu

"Makasih ka"

-TBC-

Rawr