Hanya Milikku [Greshan+Ch2]✓

36

⚠️ HANYA FIKSI ⚠️

TYPO 🙏
HAPPY READING...!!!

Christy terus menundukan kepalanya di hadapan Shani sesekali dia mengusap airmatanya.

"Jawab Christy kenapa kamu diem aja? Kamu bener lakuin itu semua sama Muthe?" Tanya Shani lagi.

"Hiks hiks, Muthe duluan Bun yang dorong adek. Adek cuman bela diri adek aja. Itu kan yang bunda ajarin? Kenapa adek ga boleh bela diri adek sendiri?" Ucap Christy.

"Kalo ngomong tuh liat orang yang ada didepan kamu bukannya nunduk gitu. Kamu tinggal jawab bener ga apa yang di bilang Muthe?" Tanya Shani dengan emosi. Chika berusaha menenangkan Christy dia terus mengusap pundak adiknya.

"Bun, udah! Bunda kan bisa tanya adek baik-baik jangan pake emosi kaya gitu." Ucap Chika.

"Bunda ga pernah ngajarin dia kasar Kak."

"Iya, tapi adek cuman bela dirinya sendiri. Apa itu salah Bun?" Shani pun terdiam. Jiwa anak kecil itu tidak kuat menerima bentakan dari Shani. Christy lari meninggalkan Chika dan juga Shani.

"Dek tunggu!!!" Ucap Chika, yang langsung mengejar Christy.

"Apa aku keterlaluan ya?" Gumam Shani, dia pun ikut masuk ke dalam rumah. Dia akan menemui Gita.

***

"Git, maaf ya gara-gara Christy Muthe jadi kaya gini." Ucap Shani pada Gita.

"Gak papa Shan namanya juga anak-anak pasti kan ada berantem-berantemnya. Wajar itu mah."

"Tapi kepala adek sakit Buu." Adu Muthe pada Gita sambil memegang kepalanya.

"Gak papa ah, itu kepalanya baik-baik aja kan ga ada yang luka." Ucap Gita.

"Sekali lagi sorry ya Git, gue ga enak banget sama Lo." Ucap Shani dia meraih tangan Gita.

"Udah santai aja Shan, gue ga papa. Anak gue juga ga papa. Jangan dimarahin Christy nya kasian, wajarlah anak-anak kalo main kan suka gitu. Jarang banget akurnya."

"Iya Git, sorry pertemuan kita jadi kaya gini. Lain kali gue janji ga bakal ada kejadian kaya gini lagi." Ucap Shani, dia merasa bersalah atas apa yang Christy lakukan padanya. Padahal Shani pun tidak tau apa yang terjadi pada anak-anak itu.

"Kalo gitu gue pamit dulu Shan."

"Loh ko cepet-cepet banget sih, kita belom makan siang kan." Ucap Shani.

"Ga usah Shan, gue udah ditunggu sama suami mendadak dia harus ke luar kota lagi. Jadi gue mau nyiapin keperluannya."

"Oh gitu, sekali lagi sorry ya Git. Maafin Christy ya sayang." Lanjut Shani pada Muthe.

"Iya Tante gak papa" ucap Muthe.

"Gue pulang dulu ya Shan"

"Gue anterin sampe depan Git."
Shani pun mengantarkan Muthe dan Gita sampai ke depan rumah.

***

"Kenapa bunda ga mau dengerin alasan adek hiksss hiksss. Adek cuman bela diri adek Kak." Tangis Christy sambil menutup wajahnya.

"Suuttsss adek tenang, minum dulu nih." Chika memberikan segelas air pada Christy agar  adiknya itu lebih tenang.

"Hiks hiks" Chika memeluk tubuh Christy yang bergetar karena menangis.

"Udah ya, kan ada Kakak. Nanti kalo adek udah tenang ceritain semuanya ke Kakak ya."

"Awssshh... Sakit Kak." Ringis Christy, Chika tidak sengaja mengenai sikut Christy yang luka.