Chapters V

547 69 4
                                    

💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💜

💜

💜

Perkelahian kembali terjadi tapi kali ini kelompok berandalan itu benar-benar di hancurkan oleh mereka berlima. Sementara sakura dan kotoha hanya menonton di pinggir.

"Terima ini" ucap seorang berandalan yg akan menyerang sakura yg hanya diam di pinggir itu.

'anjir!' batin sakura karena dia tak bisa bergerak di karena kakinya terluka.

"OIIII LAWAN MU AKU MONYET" Teriak klea dan menendang pria itu hingga terlempar jauh.

Klea lalu meraih tangan sakura dan mengalungkannya di leher atau bahunya.

"Ayo pergi dari sini kaki mu sakit kan?" Ucap klea membopong atau membantu sakura untuk berjalan.

"Hah? Aku masih bisa bertarung"ucap sakura

"Tch... Gak usah sok kuat deh" ucap klea

Klea pun membawa sakura menjauh dari sana dan membiarkan kelompok berandalan itu di urus oleh Furin.

Sakura mendengar sorakan dari para warga yg menyaksikan perkelahian itu dari rumah mereka. Mereka terlihat menyemangati SMA Furin.

"Sudah kami tunggu!" Sorak para warga

" Hajar terus!"

"Apa-apaan ini?" Ucap sakura bingung

"apa yg terjadi?"

"Bukan kah sudah ku katakan jika kota ini penuh akan tawuran kelompok dan geng dan membuat keamanan kota menjadi buruk kan?" ucap kotoha yg ikut membantu sakura berjalan. "Lebih tepatnya dua tahun lalu. Sejak saat itu kita mulai berubah. Yg mengubahnya adalah para murid SMA Furin. Di awali dengan memasang papan tanda di gerbang masuk kota!" Lanjut kotoha

"Ne kotoha kau ambil alih ya aku mau ikut main dengan mereka"ucap klea yg menyerahkan sakura di urus kotoha

"KLEA ITU BUKAN MAINAN" teriak kotoha tak di hiraukan oleh klea

"TANPA PENGECUALIAN SEDIKIT PUN, BOFURIN YANG AKAM MEMBABAT HABIS SEMUA!" teriak Hiragi

"Itulah namanya yg di berikan warga kota ini pada mereka yaitu Bofurin perisai kota ini. wide Breaker" Ucap kotoha

"Apa klea juga termasuk?" Tanya sakura

"Ya dia juga anak dari SMA Furin sama seperti mu kelas 1" ucap kotoha membuat sakura terkaget-kaget mendengarnya.

Semua berandalan itu pun telah tumbang tak tersisa para penduduk kota pun baru bernai keluar dari persembunyiannya mereka dan memberikan sorakan pada Bofurin.

"Terimakasih."

"Kami tertolong"

Ucapan terimakasih dari warga kota terus terucap mereka mengelilingi kelompok Bofurin.

Crazy Girls | WBK√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang