beckfreen
////////////
Brak
" Aku akan kembali setelah 2 Minggu kau jaga diri , maaf pekerjaan Daddy membuat kita pisah sementara , belum lagi kita melakukan malam indah bersama " bec mengelus kepala freen lembut menyalurkan cinta tulus nya pada freen
" aku mencntaimu sungguh freen bahkan aku merebutmu dari hans apa belum bisa membuatu percaya kalau aku memang mencintaimu " lanjut bec
cup
cup
cup
Selama dua Minggu hari hari mereka seperti biasa bec disibukan dengan pekerjaan yang bertambah sedangkan freen dia juga sibuk dengan kuliah dan kumpul dengan temannya nam juga tugas yang menumpuk beberapa dateline harus freen kejar tapi tanggung jawab sebagai istri bec tidak membuatnya lupa dengan tugas
Menyiapkan keperluan bec sebelum kekantor setelahnya menyiapkan sarapan juga makan siang untuk bec (bekal ) tak lupa juga kecupan kecil freen lakukan di pipi sedangkan bec di kening sedikit lama untuk mentransfer energi dalam hal seperti ini pun mereka masih terlihat romantis bukan
Kadang siang nya freen datang ke kantor bec untuk menemani bec makan siang , mungkin yang belum tahu freen akan mengusir freen jadi asisten bec langsung yang menjemput freen pernah sekali freen datang tanpa memberi tahu bec dan berakhir dia di usir dari kantor bec setelahnya freen hanya mengirimi pesan bahwa dia tidak menemani bec makan siang di kantor dengan alasan tugas padahal freen sendiri sudah datang namun di usir karena penampilan seperti gadis biasa membuat karyawan maupun satpam tidak percaya freen istri dari bos mereka freen juga tidak membesar besarkan masalah ini dengan melapor pada bec
" Kita akan mengantar kebandara bec , " ucap ram di ambang pintu dengan memeluk istrinya menunjukan mereka pasangan bahagia
" Cih , , anak sendiri di buat sibuk sendirinya peluk pelukan didepan anaknya , sedangkan anaknya saja belum di kasih kesempatan untuk menikmati apa itu malam pertama " jengkel bec langsung memeluk istrinya menjulurkan lidah didepan ram dan cia membuat kedua orang tua itu tertawa
" Bec , ayo berangkat kau akan ketinggalan nanti " alih freen guna mengurangi rasa malunya di peluk didepan mertuanya " biar , itu bagus jadi kita mampir kehotel kalo begitu " sahutnya tenang
" Maaf yah , kewajibanku belum aku lakukan , " cicit freen dia merasa belum sempurna menjadi istri untuk bec namun bec sendiri tidak pernah memaksa freen untuk melakukan hal yang freen sendiri belum siap dari hatinya " it's ok honey kita bisa lakukan setelah pulang dari Singapura ok jangan takut atau jangan kabur nanti , aku akan pastikan kamu susah jalan honey " bisik bec mengecup singkat bibir manis freen
" Manis , sangat manis , beri aku energi , apa bisa kita lakukan di dalam perjalanan? Pemisah antara jok belakang dengan supir akan kita pakai bagaimana? " Goda bec yang mana freen langsung melayangkan tinju nya di dada bec meski tidak ada rasanya sama sekali untuk bec namun bec berpura pura kesakitan membuat freen langsung memeluknya " maaf honey " cicitnya dengan wajah merah mengatakan kata honey itu
Bec terus memeluk freen mengelus lengan freen yang memakai dress tanpa lengan membuat bec senang juga sedih karena mungkin saja di bandara akan ada yang memperhatikan istri cantiknya " aku ingin kamu mengantarku sampai masuk ke pesawat tapi melihat kamu pakai baju yang terbuka lebih baik jangan dari pada aku terbakar cemburu dengan orang orang yang menatap mu , terimakasih sudah mengantarku honey " ucap bec memeluk freen dengan sangat nyaman sedangkan freen sendiri menyandarkan kepalanya didada bidang bec dengan tangan yang sibuk mengetik pesan dengan nam untung saja bec sendiri tidak mempermasalahkan