Tahun demi tahun berlalu,tak terasa kini sudah waktunya biru berada di kelas x atau lebih tepatnya kelas 1 SMA ia memulai kehidupan putih abu-abunya di SMA harapan indah,ditempat Nathan sekolah.
***
Kaki seorang gadis dengan menggunakan sepatu hitam perlahan-lahan melangkah kehalaman sekolah,dengan jantung yang berdebar dan agak sedikit takut ia mencoba melangkah lebih dalam lagi ke dalam gedung sekolah,lorong yang penuh dengan anak baru yang akan melaksanakan mpls . Biru menelan ludahnya,bagaimana kalau aku tidak bisa beradaptasi disini?,bagaimana kalau aku dibully?,bagaimana kalau saat perkenalan aku malah melakukan hal yang memalukan?, pikirnya dalam hati,jadi anak introvert sesusah itu ya overtinkhing sana-sini,duh pusing deh. Ia melanjutkan langkah nya sambil menunduk ia takut malah diejek dengan mata biru nya. "Aw" kepala itu terasa menabrak sesuatu,ia melihat kearah orang yang ditabraknya, wajah dingin, cuek,sangar,serem deh pokoknya.biru lagi-lagi menelan ludahnya, ia selalu melakukan hal itu jika sedang takut. "eh maaf ya kak" ucapnya sambil menundukkan kepalanya, lelaki itu terdiam, biru juga ikut terdiam dan langsung kabur , "maaf ya kak sekali lagi" ucapnya dari jauh sambil berlari.***
"A- assalamualaikum, h-hai namaku b-biru, salam kenal ya" kini biru sedang berada di depan kelas barunya, dengan gugup ia memperkenalkan dirinya,
"wow, keren banget mata lu"
"Itu mata lu beneran begitu?"
"Gue mau banget punya mata kayak gitu". Biru sedikit tersenyum ternyata teman-temannya suka dengan matanya. Biru pun sadar matanya memang bagus hanya saja dari SD hingga SMP tidak ada satupun temannya yang menyukai warna matanya, Halah palingan mereka cuman iri saja. "Hehe, makasih ya, ini beneran kok" ucap biru yang masih malu karena dipuji terus.