Di rumah Nayla dan feroh Di kamar Nayla Nayla sedang bersiap-siap untuk pesta dansa sekolah "Kira-kira ya udah cantik belum ya" ucap Nayla Feroh pun masuk ke kamar Nayla "Lo udah cantik kok dek" ucap feroh memuji adiknya "Thanks kak" ucap Nayla "BTW Lo berangkat bareng siapa nay" tanya feroh "Sama kak Rey" jawab Nayla "Kalau gitu ayo kita turun sarapan dek" ucap Feroh "Iya kak" ucap Nayla Mereka pun turun
**** Nayla dan feroh sedang makan "Kak ,kakak dansa sama siapa" Tanya Nayla "M-Michel"jawab feroh "Kakak udah jadian kah sama kak Michel" tanya Nayla lagi "Enggak Kita cuman temenan" jawab feroh "Tapi kakak cocok kalau sama kak Michel, mending jadian aja sama kak Michel"ucap Nayla "Udah mending kita makan aja daripada ngobrol" ucap feroh "Ya ya kak" ucap Nayla Mereka pun makan Setelah selesai makan "Dek kakak berangkat dulu ya" ucap feroh "Iya kak" ucap Nayla Dalam hati Nayla _gimana ya kak Vera cocok sama kak Michel apalagi aku udah kenal lama sama kak Michel, tapi kayaknya lili suka sama kak Feroh gue pusing dah_ "Ah pusing" ucap Nayla "Kenapa lo dek, lo sakit"tanya feroh "Enggak kok kak" jawab Nayla "Tadi lo bilang pusing" tanya feroh "Oh, pusing soal PR ku besok banyak banget" jawab Nayla "Ya udah kalau gitu kamu nggak nungguin Rey di depan" tanya feroh "Iya kak" jawab Nayla
**** Vera pergi naik mobil untuk menyebut Michel sedangkan Nayla duduk di teras sambil menunggu Rey Nayla pun mengecat rey
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nayla pun mematikan HPnya Beberapa menit kemudian Rey datang dengan mobilnya Rey keluar dari mobilnya "Sorry yan udah nunggu lama" ucap Rey "Ya nggak papa kak, ya udah kita berangkat aja kak" ucap Nayla "Ya" Dalam hati Nayla _kak neng ganteng banget cinca, gue juga sampai baper padahal gue nggak pernah suka sama cowok _ Dalam hati Rey _Nayla cantik banget coy_ Nara dan rey pun masuk ke mobil Di mobil "Pakai sikbelnya nay" ucap rey " iya kak" jawab Nayla Nayla pun memakai sikbelnya
**** Mereka pun sampai sekolah Nayla mencoba melepas sikbelnya tapi susah banget Orang yang mendekat dan membantu Nayla untuk membuka sikbelnya Dalam hati Nayla _cincah, jantungku deg-degan banget_ Dalam hati rey _kok gue deg-degan gini ya_ Sebenarnya dilepas Mereka pun turun dari mobil Di ruang dansa "Maukah kamu berdansa sama aku nay" tanya Rey "Mau kak" jawab Nayla Mereka pun berdansa Yang melihat Nayla berdarah sama rey pun iri "Kenapa sih Nayla bisa berdansa sama ketos, seharusnya aku yang berdansa sama ketos" ucap kia "Ya udah lagi nanti kita balas aja Nayla" ucap Silvi "Terus ini kita dan sama siapa" Tanya Siska "Sama siapa yah"ucap kia "Ki gue punya ide untuk ngerjain Nayla"ucap Silvi "Gimana tuh" tanya kia "Kita bikin Nella kejatuhan lampu yang ada di atas" jawab silvi "Terus dansanya gimana" tanya Siska "Dansa aja sendiri sama tembok" jawab silvi "Untung gue punya temen kayak lo silvi yang pinter, kalau Siska sama sekali nggak bisa dihandelin" ucap kia "Jelas Selvi gitu dong"ucap Silvi Mereka pun pergi menyusun ide untuk mencelakai nayla Di sisi lain Lani dan lili bingung harus berdansa sama siapa Alan dan Digo datang menghampiri lani dan lili "kalian kenapa nggak ikutan dansa" tanya Alan "Nggak ada pasangannya kak" jawab lani "Sama kita aja, oh ya kenalin gue di gue temannya Rey dan feroh"ucap Digo "Gue Alan" ucap Alan "Aku lani kak" ucap lani "Namaku lili kak" ucap lili "Hani mau berdansa bareng kakak" ajak di Digo ke lani "Boleh kak" jawab lani "Oh ya lili mau berdansa sama gw" ajakan ke lili "Boleh kak"ucap lili Mereka pun berdansa Bye bye lampu goyang dan mau menjatuhkan Rey dan Nayla 3,2,1 lampu pun terjatuh, menjatuhi dan Nayla feroh langsung menghampiri mereka "Nayla" ucap feroh "Alan digo bantuin gue mindahin lampunya" ucap feroh Mereka berempat pun mengangkat dan memindahkan lampu itu Setelah selesai memindahkan "Nayla bangun nay"ucap feroh panik Michelle pun menghampiri Feroh "Mending kita bawa Nayla dan rey rumah sakit" ucap Michel sambil mencoba menenangkan Feroh "Ya udah pakai mobil gue aja" ucap Alan "Iya" jawab Michel Alan pun pergi mengambil mobilnya Bersambung....... Apa yang terjadi selanjutnya sama rey dan juga Nayla, jangan lupa baca episode selanjutnya