babi 1

29 3 0
                                    


Awas typo nodai mata!!
HAPPY READING

.

.

.

.


"AHHHHHH BOSANNNN!!!"

Gerutu seorang bocah prik bin kematian sambil guling² di kasur kek cacing kepanasan.

"Baca novel ajalah."

Gumamnya sembari membuka tas sekolah miliknya dan mengeluarkan sebuah buku novel berjudul "WE LOVE YOU KANA" novel bergenre brothership yg ia beli di pasar loak sepulang sekolah tadi.

"Sampul nya bagus bezir. Pasti ceritanya bagus."

.


.

.

srek

srek

srek

1 jam...




srek


srek


srek

1 jam sepuluh menit...



srek



srek



srek


tap






brukkkk!!









Bocil itu melempar buku novel tsb ke dinding karna tak puas dg ending yg diberikan.

.

.

.

"NOVEL AFAAN ITU COEGGG!? Bisa bisanya antagonisnya mati gegara protagonis mirip anak babi itu. Coba aja gua masuk ke tu novel, udah gua benyek² tuh muka Kana plus gua sodok tytydnya
pake besi panas biar gabisa wleowleo. Ck kezel bezir."


BRAKKK!!!

"ANJ SEMPAK BAPAK!!"

Umpat Zafni ketika mendengar pintunya di gebrak oleh sang emak tercinta.

"Ohhh~ udah berani mencarut kamu ya!Mencarut sekali lagi emak cekokin kulit durian kamu!"

"Emak aja mak yang makan kulit duriannya, ani ikhlas kok, hehe."

"Ha he ha he, liat tuh penampilan kamu udah kek gembel. Emak yakin orang gila ngeliat kamu auto ngik ngik ampe guling guling itu mah! Udah sana cepat mandi!"

"IYA MAKK!!"

Pekiknya sambil lari ke kamar mandi meninggalkam sang emak yang mendengus kesal melihat tingkah sang anak gadis yang jauh dari kata normal.

Setelah selesai mandi, Zafni izin ke emaknya untuk pergi ke supermatket sebentar. Sebenarnya emaknya sudah melarangnya, karna firasatnya tak enak, apalagi, sekarang sudah pukul 21.12 malam.

Tapi, kalian harus tau, dia Zafni, bocil prik bin kematian yang cukup keras kepala. Sangat suka menyepelekan suatu hal walau itu berbahaya sekali pun.

Dan ya sepertinya keberuntungan berada di pihaknya. Dia berhasil membujuk sang emak dengan di iming imingi dibelikan seblak.

i'm not himTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang