mengunjungi panti

58 8 0
                                    

Pagi pagi ini chenle sangat sibuk dengan urusan nya.

Ia sedang menyiapkan berbagai macam jenis masakan dan beberapa kue buatan nya sendiri.

Kadang juga jisung membantu nya menata semua makanan itu di wadah .

Mereka berdua berniat untuk mengunjungi panti asuhan mama Irene tempat si manis dibesarkan.

Chenle bangun pagi buta hanya untuk memasak banyak sekali jenis makanan karena ia ingin sarapan di panti Dengan adik adik kesayangannya.

Sekarang sudah jam 6 pagi Mereka akan berangkat.

"Mas jie udah belum??"

Tanya si manis yg sedang menunggu suami tampan nya .

"Iya sayang nih udah selesai ayo berangkat"

Chenle hanya mengangguk menanggapi ucapan suaminya.

Saat di mobil jalanan cukup sepi karena ini masih jam 6 pagi.

"Mas jie , lele ga sabar deh ketemu adik adik panti . Pasti mereka suka sama kue kue ini "

"Huhuhuhu lele rindu bngt sama adik adik panti dan mama Irene"

"Iya sayang nih sebentar lagi mau sampai "

Jisung tidak bekerja untuk dua hari ini karena ia ingin menghabiskan waktu dengan suami manis nya.

Perjalanan memakan waktu 30 menit. Akhirnya mereka sampai di panti asuhan itu .

Mereka berdua tepat nya chenle sangat bersemangat membawa wadah wadah yg sangat banyak tentunya sudah terisi berbagai macam makanan dan kue .

"Permisi mama Irene ini lele" ucap si manis yg sedikit triak karena ini masih pagi jadinya adik adik panti masih belum bangun

Beberapa saat kemudian datanglah seorang wanita paruh baya tetapi masih kelihatan cantik datang dengan senyuman manisnya .

"Ya ampun nak ini apa kenapa banyak sekali" tanya Irene karena bingung

Jisung menyalimi Irene dan tersenyum . Sedangkan si manis langsung memeluk sang mama .

"Ini mama lele sama mas jie bawa makanan buat sarapan kita semua lele yg masak . Dan ini ada beberapa kue untuk camilan adik adik . Ini juga kemarin lele sama mas jie belanja kebutuhan untuk mama dan adik adik" ucap si manis yg masih memeluk Irene.

Tangan Irene terulur untuk mengelus Surai lembut anak asuhnya itu.

"Ya ampun lele dan nak jisung makasih ya ."

"Iya mama sama sama/iya ma sama sama" ucap jisung dan Chenle berbarengan

"Ya sudah kalau begitu mama mau siapin sarapan dulu ya kalian duduk aja okey"

"Lele ikut ma lele mau bantu bantu mama siapin makanan"

Irene hanya mengangguk saja. Chenle tersenyum dan mereka menyiapkan makanan itu .

Jisung yg tidak mau berdiam diri saja ia membantu untuk menggelar tikar untuk makan lesehan ini.

Tanpa sepengetahuan jisung ternyata si manis dan mama Irene sedang membicarakan nya.

"Gimana le kelakuan nak jisung sebagai suami??"

Tanya Irene yg memulai membuka pembicaraan.

"Mas jie itu orang nya baik bngttt ma. Lele selalu disayang dan di manja sama mas jie. Mas jie juga orangnya penyabar "

Ucap si manis yg menceritakan hal-hal tentang suaminya.

"Udah ada niatan untuk buat cucu untuk mama??" Satu pertanyaan lagi muncul dari mulut Irene

Pasusu ||Jichen/sungleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang