" KAMU KOK BISA ADA DISINI!?? " - Mami Gracia
" KAMU NGIKUTIN MAMI PAPI DARI BELAKANG!? " - Papi Sean
" Ini rumah temen aku mi " - Zean
" Bentar, kamu anaknya Sean? " - Tanya Papi Lionel ke Zean
" Iya Om " - Zean
" KENAPA KAMU GAK BILANG!? " - Mami Indah
" Kok malah jadi gini ya. . . " - Papi Sean
Mereka semua kebingungan. Semuanya seperti kebetulan, bahkan Zean sampai kesulitan untuk mencerna apa yang terjadi.
" nak, kamu ga inget kah kalau dulu ada temen cewe yg sering main sama kamu? " - Papi Sean
" Marsha kan, oh iya Marsha ya. EH? HAH? MARSHA!? " - Kaget Zean
" Berarti kamu dulu.. AZE!? " - Marsha
Siapa sangka ternyata kedua insan ini adalah sahabat kecil yang telah terpisah dan akan disatukan lagi oleh kedua orang tua dari pihak masing-masing tanpa diketahui Zean dan Marsha.
Namun ternyata kesempatan itu datang lebih cepat dari prediksi Sean.
" KALO BEGINI MARSHA LANGSUNG LULUS DONG? K" - Papi Sean
" KALO BEGITU, SAYA SETUJU " - Papi Lionel
" Maksud Papi? " - Zean bingung
" Ohh enggak, maksudnya habis Marsha lulus mau lanjut kuliah di luar negeri " - Papi Sean
" Ohh " - Zean
" Yaudah, Toya, Acel, kalian berdua naik dulu keatas, orang tua mau ngomong " - Mami Indah
" Toya main sama kak Acel dulu ya " - Mami Gracia
" Ayoo Toyy kita main di kamarku " - Acel
" Boleh?? " - Toya
" Boleh dongg " - Acel
" Zean, kamu sama Marsha disini dulu ya " - Mami Gracia
" Iyaa kalian berdua disini dulu " - Mami Indah
" Buat apa mi? " - Zean
" Udah duduk aja dulu " - Mami Gracia
" Marsha duduk di samping Zean ya " - Mami Indah
Marsha dan Zean tak mampu menolak keinginan orang tua mereka. Pada akhirnya mereka pun harus mau mengikuti keinginan kedua orang tuanya untuk duduk disofa bersebelahan
" Marsha mungkin udah tau kenapa om Sean dateng kan? " - Papi Lionel
" I-iya pi " - Marsha
" Sekarang giliran Zean yg harus tau " - Papi Sean
" Jadi begini Zean, Papi seneng kalian udah bisa inget kalau kalian berdua itu temen yg sangat dekat saat kecil, namun kalian harus terpisah karena Marsha yang harus pindah ke Surabaya " - Papi Sean
" Dan siapa sangka ternyata kalian udah bisa deket lagi. Intinya sekaeang, Zean. Kamu akan di jodohkan sama Marsha dan hari ini kita mau membicarakan semuanya bersama orang tua Marsha, eh ternyata kamu juga ada disini " - Papi Sean
" Kalo tau gini ga usah ditanya lagi, saya sudah bisa lihat sendiri bagaimana Zean memperlakukan Marsha, jadi saya menyetujui hal itu " - Papi Lionel
" Aku juga! " - Mami Indah
" Orang tua Marsha udah pada setuju, Mami sama Papi juga udah " - Papi Sean
" Jadi kami mau kalian dalam proses pendekatan " - Mami Gracia
KAMU SEDANG MEMBACA
The Winner | ZeeSha
Teen FictionMINIMAL VOTE JANGAN BACA DOANG. " semua orang mengincar dia, tapi aku lah pemenang di hati nya " - Marsha follow ig : fi.dzsk__ ( ada link saluran WhatsApp buat kalian yg ingin info lebih awal untuk cerita ini )