Bab 36// Amarah Suaminya

74 4 0
                                    

Agnes telah melampaui batas, dirinya tak menginginkan hal tersebut. Bermaksud hati ingin menyenangkan istrinya malah ia terperdaya untuk tebar pesona kepada muridnya. Sungguh, Agnes terlihat tidak baik saja maka segera ia meninggalkan suaminya di tengah lapangan.

Tahukah jika Radit mendapatkan pukulan dari Reza, padahal Agnes hanya melihat aksi suaminya bagaimana ia bisa mempertahankan pandanganya.

Agnes pergi dan berupaya menolong Radit. Namun, Reza segera melepaskan tangan itu dari Radit.

Kedua pasangan ini menjadi sorotan mata seluruh murid, mereka berhamburan dan merekam, bahkan membuat video agar menjadi viral.

Sontak membuat mata teman dari Reza yang tak sengaja baru datang, jika yang tengah berteriak jika ia temanya.

"HENTIKAN, APA YANG KALIAN KUMPUL DI TENGAH LAPANGAN HAH, KALIAN SEMUANYA BUBAR INI BUKAN TONTONAN, SEKARANG CEPAT BUBAR" UJAR REZA YANG BARU MENGGERTAK SELURUH SISWANYA.

Dari mereka ada yang tak asyik baru nonton udah dibubarkan! Altar, Billy ikut melihat apakah itu temanya atau tidak.

"Za, lho kenapa sih marah melulu ini itu masih pagi, belum juga malam. Eh itu Radit, murid ga tahu diri kenapa disini"ucap Billy yang berusaha menasehati tapi tidak di dengarkan.

"Kenapa kalian berdua disini, masuk yuk. Ini anak gangguin istri gue, makanya ku benyokin wajahnya. "

"Gila loh za, pake jurus apa sih! Hebat benar, udah main jurus aja loh"

Tiba tiba saja Agnes merasakan mual yang luarbiasa sehingga ia berlari namun banyak anak murid yang melihat jika Agnes tengah menutup mulutnya.

Menjadi bahan gosip jika Agnes tengah hamil, Reza segera mengikuti istrinya berlari karena dirinya tak ingin kehilangan istrinya.

"Gue cabut, istri gue kayaknya sakit"

"Bukan, istri loh ngidam mungkin . Wajahnya aja pucat, mungkin lagi ngidam"

"Hustt loh kalau ngomong pikir dulu, gawat kalau Agnes sempat hamil. Dia tidak bisa mengikuti ujian besok dong"

Tak ada yang mengerti, jelas pastinya mungkin Agnes masuk angin.

Agnes tiba di toilet memuntahkan seluruh makanannya, namun hanya air saja yang keluar.

"Hueek"

"Hueek"

Berkali kali Agnes memuntahkan seluruh isi perutnya, Reza segera memeluk Agnes. Ia meminta maaf kepada istrinya karena suatu kesalahan.

"Maafkan mas, mas merasa bersalah udah banyak nyakitin perasaan kamu. Mas minta maaf" ujar Reza memeluk dan ia menangis di pundak istrinya.

Guruku Adalah Suamiku(Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang