3.Alex&Lio🌷

5.6K 132 0
                                    

author pov

......

Setelah melewati koridor,Alex dan Lio tiba di kelas Xi IPS 2 yaitu kelas Lio yang berada di lantai 2 sedangkan kelas Alex di lantai 3 yaitu kelas Xi IPA 1.

di depan pintu Lio berbalik meghadap Alex

"Makasih Al"ucap Lio sambil tersenyum

Alex menunduk untuk menatap Lio,karna tinggi Alex yang melebihi Lio,Lio hanya 162cm sedangkan Alex 190cm alex sangat tinggi.

"Belajar yang rajin,dengarkan apa kata guru,kalau ada apa apa segera kabari Al,data hp nya aktifkan selalu ya"ucap Alex mengingat kan Lio sambil mengusap rambut Lio dengan gemas.

"Siap laksanakan kapten"ucap Lio dengan menghormat kepada alex.setelah itu alex pun pergi ke kelas nya yang berada di lantai 3

Lio masuk ke kelas dan menghampiri Rei dan aska  yang sudah duduk di bangku nya.
Posisi nya Lio duduk dengan Rei dan Aska dengan Zaura,Lio di meja no 2 dari depan dan di belakang nya ada Aska dan zaura

"Zaura ko belum dateng ya,kan uda hampir masuk"ucap Lio pada kedua teman nya itu lalu duduk di bangkunya di sebelah rei yang dekat jendela.

"Rei juga gak tau Lio"jawab rei pada Lio
"Aska tau?"lanjut rei menanyakan kepada aska krna mungkin saja Zaura ngabarin Aska

"Enggak juga Rei,kita tunggu aja mungkin masi jalan menuju sini" jawab Aska

Tiba² saja pintu kelas terbuka sangat keras

GUBRAKKKKK

semua yang ada Di kelas menoleh ke sumber suara setelah melihat pelaku mereka pun mengabaikan nya karna sudah biasa dengan kelakuan zaura.ya dia zaura

"HALLO SEMUAAA SELAMAT PAGI"ucap Zaura dengan  erteriak sambil berjalan menuju bangkunya

"Bisa gak sih gak usah teriak,masi pagi ini tuh"ucap salah satu cewe di kelas dengan nada kesal nya

"Yakk terserah gua dong"ucap zaura bodo amat dengan tatapan kesal dati tu cewe.

"Hallo bayi bayi gue"sapa zaura pada Lio,Rei dan aska
"Hai zaura"jawab mereka bertinga

"Aduh cape banget gua lari² an "ucap zaura sambil merebahkan kepalanya di meja dan mengatur napas nya yang tak beraturan itu.Rei dan Lio pun Memutar tubuh nya ke belakang,lebih tepatnya mrka duduk miring di kursi krna terhalang oleh sandaran kursi (ngerti kan kalian?)

"Lagian ngapain lari"jawab aska

"Tadi tuh hampir aja gerbang nya di tutup,makan nya gua lari"jawab zaura lalu menegak kan tubuhnya

"Zaura gak di anter sama papa yifan?"tanya Lio dengan lembut.yifan adalah papa nya zaura,mrka memanggil ortu sahabat nya memang sama seperti biasa anak nya panggil.

Zaura tidak tahan gemas banget dengan lio
"Enggak bayi soalnya papa buru² dan zaura bangun kesiangan"ucap zaura sambil mengunyel ngunyel pipi Lio yang gembul itu

"Ihhh zaura itu pipinya Lio nanti merahh di marahin Al lohh"ucap Rei sambil merepaskan tangan zaura dari pipinya Lio

"Ehh iya iya maaf lagian gemes banget"ucap zaura sambil nyengir

"Tuh kan zau pipinya Lio merahh"teriak Aska sambil melihat pipi Lio.Lio yang di tatap oleh 3 sahabat nya pun hanya tersenyum walau pipinya agak perih dikit.

"Gak papa ko Lio gak sakit"jawab Lio

"Aku aduin Al nanti"ucap Rei sambil menatap zaura
"Mati gua"gumam zaura

"Gak papa rei,Lio gak papa ko"ucap Lio agak Rei tidak mengadu ke Alex karna takut nanti zaura di marahi

"Yaudah"jawab rei lalu menghadap kedepan

Beberapa mrnit pun kelas nya kedatangan guru,mereka pun belajar dengan tenang walau sedikit mengobrol untuk menghilangkan bosan krna mereka sedang menyatat pelajaran.

.....................................
Bel istirahat berbunyi      ...........................................

Lio,Rei,Aska dan zaura pun membereskan bukunya ke laci meja.lalu duduk lagi karna menunggu Alex Dkk untuk ke kantin bareng,kalo duluan nanti Al marah karna ke manapun Lio pergi Al harus ada untuk Menjaga lio (dasar Alexander posesife)

"Kemana sih para curut itu"ucap zaura kesal

"Kalian duluan aja deh,Lio nanti nyusul sama Al"ucap Lio gak enak sama sahabatnya.

"Eh gak papa ko Lio"ucap zaura sambil nyengir

Beberapa menit menunggu akhir nya Alex,geraldy,zhan dan xiao pun datang lalu mereka menghampiri Lio dan teman² nya.

"Lama ya?maaf ya baby"ucap Alex menunduk karna Lio duduk di kursinya sambil mengelus pucuk kepala Lio.

"Gak papa ko Al"ucap Lio sambil tersenyum lalu berdiri,mereka semua pun berjalan beriringan

"Sayang nanti pulang sekolah ke rumah aku ya,soalnya mama mau ketemu kamu,kangen katanya"ucap Zhan pada Aska yang berada di samping nya,aska pun menoleh dan mendongak kan kepala nya.

"Okay,tapi aska ganti baju dulu apa langsung ke rumah zhan?"tanya Aska pada zhan yang merankul pinggang aska.

"Langsung aja sayang,tadi aku uda ngomong ke mamah kamu ko"jawab Zhan

"Kamu belum juga bilang ke aku uda minta izin aja ke mamah"ucap Aska sambil mengerucutkan bibir nya,Zhan hanya tersenyum.

Author pov

"Al itu apa di paper bag?"tanya Lio ke Al yang ada di samping nya.

"Ini bekal buah dari mommy sayang"jawab Al,lalu mencium pipi Lio

"Ihh Al malu tau banyak orang"ucap Lio sambil menatap ke sekeliling karna malu banyak orang Al malah mencium pipinya

"Gak peduli"jawab Al

"Ishh nyebelin"ucap Lio cemberut

"Jangan marah"ucap Al pada Lio yang sedang cemberut itu.

Mereka semua pun sampai di kantin,cukup ramai dan itu sangat tidak di suka Alex,saat mereka semua masuk banyak pasang mata yang menatap Alex dkk.

"Wah gila ganteng banget Alex"
"Geraldy juga gak kalah ganteng"
"Gua pengen jadi pacar salah satu dari mereka"
"Tapi Alex sama Zhan uda ada pawang nya"
"Ziao walau agak laen tapi gila cakep banget woy"

"Lio lucu banget,gemes pen cubit"

Begitulahh percakapan isi kantin memuji ketampanan alex dan teman² nya.

Alex yang mendengar pujian tertuju pada Lio,dia pun memeluk pinggang Lio dari samping,mereka semua berjalan menuju stand makanan yang sudah di siapkan sekolah

Karna sekolah sudah menyiapkan makanan sehat dan bergizi untuk siswa/i nya.Alex mengambil 2 piring yg persegi panjang yang ada sekat² nya

(pasti kalian tau kan kalo suka nntn drakor sekolahan😉)

Urutan antri nya

Lio
Alex
Rei
Geraldy
Zaura
Xiao
Aska
Zhan

Rei menoleh ke belakang dan ternyata itu Geraldy

"Ya tuhan jantung aku gak aman kalo gini"batin Rei,Rei memegang dadanya dan itu terlihat oleg Geraldy,geraldy hanya tersenyum
Saat Rei mau ngambil piring nya tapi keduluan sama Geraldy alhasil seperti Rei di peluk Geraldy

Rei yang di posisi seperti itu pun merasa ingin pingsan,bayangin aja orang yg dia suka sedekat ini sama dia.

Geraldy pun ngasih piring itu untuk Rei dan Rei pun mengambil nya,karna geraldy menunduk untuk mengambil piring untuk nya juga lalu menoleh ke samping tepat di samping muka nya Rei

"Pipi kamu merah,kenapa?"tanya geraldy padahal dia tau ya karna apa yang dia lakukan kepada Rei

Rei hanya menunduk saja




Lanjutt........












AlLionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang