Terlihat seorang gadis yang terduduk dilantai dengan wajah tertunduk. Kondisi nya begitu tidak enak di lihat. Bajunya kotor, rambut nya acak acakan dan badan nya terlihat basah oleh keringat.
BYURRRR!
"CEWEK ANJING EMANG LO! UDAH BERAPA KALI GW KASI TAU STOP GANGGU GW APALAGI VIO! JAUH JAUH LO LONTE!"
Tubuh gadis itu yang sudah basah oleh keringat semakin basah karena ulah sang pria. Sang gadis tidak mengeluarkan suara. Ia hanya menatap kosong lantai. Namun tiba-tiba tubuh gadis itu tersentak dan ambruk seketika.
Sang pria- ralat beberapa pria yang ada di sana menatap tak peduli dengan tubuh gadis itu. Seolah olah gadis itu pantas mendapatkan nya. Kemudian pria yang tadi menumpahkan air ke tubuh gadis itu segera pergi di ikuti oleh beberapa pria lain nya.
Beberapa pelayan yang sedari tadi hanya diam menonton bergerak menolong sang gadis ketika melihat tuan nya sudah tidak ada. Mereka membopong tubuh gadis itu menuju kamar nya.
Malam pun tiba. Di kamar bernuansa biru itu terlihat seorang gadis yang belum juga sadar dari pingsan nya. Padahal sudah 10 jam gadis itu tak sadar kan diri, tapi mata cantik yang terhalang bedak lima lapis itu masih belum terbuka.
KREK
"ANJING!"
Belum juga mata nya terbuka, badan gadis itu lebih dulu bangun hingga tulang punggung nya berbunyi dan seluruh tubuh nya sakit karena terkejut.
"A aduh duh, b badan gw" keluh gadis itu. Badan gadis itu kembali berbaring, namun sang gadis terus meringis.
"Anjing rasa kek mau mati lag-" ucapan gadis itu terhenti. Hening memenuhi isi kamar. Mata gadis itu melotot ketika menyadari sesuatu yang aneh, dan benar tubuh gadis itu segera berdiri di atas tempat tidur.
BRAK
BRAK
BRAK
Gadis itu melompat lompat di atas tempat tidur nya. Entah apa tujuan gadis tersebut.
"Gw bisa loncat- WHAT THE FUCK! GU GW BERNAFAS! GW GAK PENYET! GW MASIH HIDUP!" Teriak gadis itu sambil mengangkat kedua tangan nya. Air mata nya pun turun.
"I ini beneran hidup? Beneran nafas? Badan gw masi gera- wait" gadis itu terdiam menatap telapak tangan nya. Merasa ada yang janggal.
"Orang abis kecelakaan bisa lompat lompat ya? Bisa teriak pula" gumam gadis itu dengan tatapan kosong. Perasaan nya tiba tiba tak enak, sama seperti sebelum insiden bus itu terjadi.
Gadis itu pun melihat ke arah sekitar. Menganalisis kamar bernuansa biru yang terlihat mewah. "Rumah sakit sekarang ganti konsep ya?"
Gadis itu segera turun dari kasur menuju meja rias yang terletak di dekat pintu yang ia pikir itu adalah kamar mandi.
Baru saja ia sampai di ujung meja rias tersebut, dirinya dikejutkan dengan siluet seorang gadis di dalam cermin tepat didepan ia berdiri sebelum akhirnya menjauh dari meja rias tersebut.
"Anjir tadi itu setan?" Gumam gadis itu menatap horor kearah meja rias. " Nih kamar angker? Jelas banget loh tadi penampakan nya"
Bulu kuduk nya berdiri, tiba tiba saja ia merinding. Entah apa yang harus ia lakukan saat ini, tapi percaya lah sosok yang tadi muncul di dalam cermin itu mengerikan.
Dengan perlahan dirinya kembali menuju meja rias sambil mengintip ke arah cermin, memastikan bahwa tidak ada sosok asing yang muncul. Namun saat kepala nya berada depan cermin, sosok mengerikan tadi muncul menatap tepat kearah gadis tersebut.
Tubuh gadis itu mematung. Shock kembali melihat sosok tersebut menatap ke arah nya. Langsung saja diri nya berbalik melihat apa kah di belakang nya ada orang lain, namun nihil tak ada siapapun di belakang.
Diri nya berbalik ke arah cermin dan sosok itu juga ikut bergerak menghadap ke arah nya seperti baru saja melihat kebelakang, mengikuti gerakan nya. Merasa heran, gadis tersebut joget didepan cermin tersebut dan sosok mengerikan itu pun ikut joged😱.
"ANJIR KOK NGIKUT" Umpat gadis itu lalu diam menatap cermin dan keren nya sosok itu bergerak mengikuti gerakan nya.
"ANJING INI GW?" Tanya gadis itu entah pada siapa. Sadar bahwa sosok itu terus meniru gerakan nya, sudah di pastikan bahwa sosok itu pasti dirinya sendiri.
"Jangan jangan ini sosok gw pas sudah jadi arwah? Pantes enteng banget gerak nya padahal habis di penyet. Tapi kok nampak cermin?" Ujar gadis itu panjang lebar.
"Mana jelek banget lagi. Yang bener aje"
Gadis itu menyentuh wajah nya. Merasa ada stektur aneh, ia pun menggosok pipi nya dengan telapak tangan. Dan benar saja warna kulit pipi nya berbeda dengan area lain yang tidak ia gosok.
"What the- curiga mayat gw di make up pin dulu lagi. Eh tapi ini bukan wajah gw....... ANJING INI WAJAH SIAPA SATT"
Tolol baru nyadar. Gadis itu panik melihat wajah nya menjadi asong. Gak asing, kan bukan hubungan mu dengan dia. CANDA. Pantas saja dirinya ketakutan melihat sosok di dalam cermin. Wong itu muka nya asing.
Segera saja ia menghapus make up yang ternyata sulit sekali di hilangkan. Berapa lapis tubuh gadis ini menggunakan make up nya sampai jadi ondel ondel begini. Kue lapis pun kalah saing kalo adu ketebalan. Jelas make up gadis ini lebih nampol buat di tampol.
Selesai menghapus make up nya menggunakan Michael water yang ia temukan, dirinya terkejut sekaligus terpesona dengan wajah gadis yang terpampang di cermin.
Benar benar tak menyangka yang awalnya terlihat seperti biduan tiba tiba berubah menjadi ratu kecantikan.
"Ini serius wajah gw?" Tanya gadis itu tak menyangka bahwa wajah nya bisa secantik ini. Selang beberapa menit ia tersadar dari kekaguman nya. raut wajah nya tiba tiba berubah menjadi serius.
"Oke sekarang gw paham. Gw baru aja transmigrasi" ucap gadis tersebut merasa sudah mengerti tapi emang dari sana nya goblok.
___________*
Sampe sini dulu ges lanjut nanti
KAMU SEDANG MEMBACA
little freak - transmigrasi ke novel bl
Romancetiga tahapan hidup, tapi di kasi bonus lagi tiga : 1. lahir 2. APA APAAN INI 3. Mati 4. hidup lagi tapi beda dunia 5. APA APAAN LAGI INI 6. Mati (opsional kalo author nya mau)