-01

64 9 0
                                    

Terlihat di sebuah kamar berwarna putih yang bernama Indonesia

Ya Indonesian Nusantara Raden katulistiwa

Indo sedang duduk di balkon kamar nya itu sembari menatap langit yang indah di penuhi oleh bintang bintang

Indo hanya menatap datar langit yang di isi oleh beribu bintang disana

*Cklek

Terdengar suara pintu kamar nya di buka memperlihatkan seorang pria bertubuh tinggi besar

Yang tak lain adalah Faisal  Alexander

Lalu ia menghampiri indo yang masih fokus ke langit

Saat ia melihat wajah indo yang menurut nya imut itu dia langsung blush

Bukan tanpa alasan dia melihat indo langsung blush

Dari awal ia berkerja di sini dia sudah menyukai indo dari pandangan pertama

Dia kadang kadang suka memfoto nya diam diam tanpa sepengetahuan indo dan yang lain

Indo yang menyadari bahwa ada seseorang di kamar nya selain dia

Indo langsung buka suara

"Ada apa?" Ucap singkat indo

Faisal yang sedari tadi diam mematung dia langsung menjawab pertanyaan indo

"Emmm ano... Tuan muda di suruh untuk menghadap ke ruang tuan Asean" ucap nya

Indo yang mendengar itu langsung beranjak dari tempat duduk nya itu lalu mengambil masker nya itu

Dan memakai nya setelah itu ia langsung menarik tangan Faisal untuk keluar

Mereka berjalan melewati lorong rumah itu sampai mereka berhenti di salah satu pintu kamar bernama Sean

Ya itu ruangan kerja Asean indo tanpa ba-bi-bu langsung mengetuk pintu nya itu

*Tok tok tok

Suara ketukan pintu yang bisa di dengar oleh Asean

"Masuk" ucap nya di dalam

Indo masuk terkecuali Faisal di hanya menunggu di luar ruangan

*POV indo

Aku masuk ke dalam ruang kerja papa dan aku melihat papa yang masih fokus dengan laptop nya itu

"...."

Hening tak ada suara satu pun hanya ada suara ketikan dari komputer papa

"Ekhmm.. jadi indo papa mau kamu sekolah bareng saudara mu yang lain" ucap papa

Aku di sana shock dengan apa yang di ucapkan papa

"T- tapi mengapa pa?" Tanya ku

"Hah... Papa mau kamu bersekolah disana bersama saudara mu yang lain itu saja papa tak memiliki alasan nak jadi nurut aja ya" bujuk papa

Aku hanya terdiam tak menjawab karena aku tak mau meninggalkan sahabat ku di sana

Sudah banyak kenangan yang telah ku buat bersama nya

Aku takut jika aku pindah ke sana saudara ku yang lain akan membully ku...

*Indo POV end

Asean yang melihat anak nya sedang berpikir keras

Hanya bisa menghela nafas panjang

"Jadi indo gimana mau ga?" Tanya Asean

Indo hanya mengangguk sembari menundukkan kepalanya

past memories // indoharem maybe?// Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang