Aku disini sekarang, bersantai dengan menikmati deburan ombak yang terus menyapa indra pendengaran ku. Disuguhi pula oleh pemandangan senja yang sebentar lagi akan berganti oleh kegelapan.
Memikirkan segalanya sendiri tanpa ada seseorang yang mengetahui seperti apa isi kepalaku sekarang. Memandang kembali langit sore sembari terkekeh dibeberapa saat tanpa sebab yang jelas.
Dahi ku mengerut sempurna tak kala merasakan sesuatu yang aneh dari lubuk hati ku yang paling dalam, tangan ku yang menganggur itu ku pergunakan untuk menggaruk tengku ku yang tak gatal sama sekali itu.
"Huh, mengapa tiba tiba aku jadi merindukan kedua orang tua ku, ya? Sebenarnya ada apa dengan diriku ini," aku menghela nafas panjang, bingung dengan diri ku sendiri
Pasalnya aku memang sangat bersyukur karena sekarang mereka sudah tak lagi bersamaku. Namun sekarang, mereka tiba tiba aku merindukan dua sosok yang sudah berjasa di hidupku tersebut?
Walaupun tak sepenuhnya berjasa, sih...
Mengusap wajah ku terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk kembali berkumpul bersama idola ku yang merangkak menjadi majikan ku sekarang.
Lagi dan lagi aku terkekeh dan tanpa sebab yang pasti tentunya "mengapa dunia ku ini sangat sempit ya? Bekerja dengan idola ku sendiri rasanya seperti tidak ada orang lain saja yang dapat menampungku sebagai pekerja merekaー
tapi tak apalah, setidaknya aku menjadi satu dari sekian banyaknya para penggemar yang beruntung karena bisa mengenal mereka lebih jauh, meskipun statusku hanya seorang pekerja, tak lebih."
𔐼 miracle . treasure 𔐼
yoshinorinzani_ ©2023.ㅤ ਏਓ ꯭ our main character :
treasure.
yoon y/n.
happy reading all!
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒗. miracle : treasure
FanfictionKamu tak menyangka, bahwa di profesimu yang sekarang bisa membuat mu sangat sering berinteraksi dengan idola mu dan membuat kamu juga harus terlibat dalam setiap urusan idol nya tersebut. Namun akankah kamu dengan mereka bisa terus menghabiskan wakt...