|•BAB 13•|KEHILANGAN LAGI...

80 13 0
                                    

Halo...

HAL YANG HARUS KALIAN
KETAHUI
      //=MELAKUKAN SESUATU
         () =NGOMONG DALAM HATI
(') =AUTHOR NGOMONG

_________________________________________

Beberapa jam kemudian...

Urekan mulai bangun dan ia kaget karna ia di sebuah ruangan gelap yang hanya ada 1 lampu diatasnya, didepannya terdapat ubi yang menunggu urekan bangun, mereka berdua diikat namun ubi diikat dikursi besi...

Ubi:kakak? Kakak udh bangun toh, kita di mana kak?

Tanya Ubi dengan polos, ia tak tau apa apa karna habis bangun tidur..

Urekan:u-ubi... (Ja-ngan bilang... U-ubi akan...)

Tanpa sadar, urekan meneteskan air mata, itu membuat Ubi menjadi sedih, mengapa kakak itu mulai menangis?

Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki dan orang itu sudah dibelakang kursi Ubi..

Urekan yang melihat itu terkejut... Karna orang itu adalah... KAI, SAHABAT LAMA UREKAN YANG BERKHIANAT SETELAH MENDAPATKAN SIHIR

Kini kai memegang sebuah tombol untuk dipencet, urekan yang melihat itu mulai panik, dan memberontak dari  kursinya... Namun tak ada gunanya...

Kai yang melihat itu hanya tersenyum dan tertawa, urekan yang melihat kai tertawa semakin marah

Urekan:LEPASIN DIA BANG*AT!!!

Kai yang diteriakin begitu sungguh kesal dan langsung memencet tombolnya

Ubi:kakak? Ada ap-...

Ucapan Ubi terhenti karena tubuhnya merasakan listrik yang lumayan tekanan tinggi, kini Ubi harus menahan rasa sakit itu walau kepalanya sudah mengalirkan darah..

Urekan:gak gak gak! Hentikan!!!!

Kai tidak mendengarkan urekan dan malah menghancurkan alatnya namun masih hidup..

Listrik itu terus menyetrum tubuh Ubi hingga... Ubi tidak dapat menahannya, Ubi sedikit mengingat sesuatu...

Ubi:i-ni se-per-ti da-hu-lu... Su-ng-guh... Me-nya-kit kan...

Setelah mengucapkan kata-kata seperti itu.. Ubi tersenyum kepada urekan

Ubi:kak... Reka... Se-mo-ga, ki-ta bi-sa ke-temu la-gi...

Urekan kini sudah digenangi dengan air mata, sungguh... Ia hanya ingin bermain dengan Ubi... Namun kesialan tidak ada di kalender...

Hingga... Listrik itu berhenti namun... Kai menusuk dada kiri Ubi 2 kali...

Kini Ubi terduduk dengan senyumannya... Tidak bernyawa...

Urekan:u-bi... Ti-dak....

Kini tatapan urekan menjadi kosong.. Karna... Ia tak ada harapan lagi...

Kai:mari ku kembalikkan kau kepada epin^^

Lalu urekan di teleportasi kan kedepan epin, epin yang melihat urekan didepannya tiba-tiba dengan tangan dan kaki diikat sontak melepas ikatan itu... Namun.. Ia bingung dimana Ubi, dan kenapa urekan diikat

Lalu epin menatap mata urekan, tatapan urekan... Sungguh kosong... Tidak ada takdir sama sekali...

Kini epin mengerti apa yang terjadi... Lalu epin memeluk urekan dengan erat... Tanpa sadar urekan nangis dibahu epin tanpa suara

Urekan:aku... Memang gak guna.... Menjaga keluarga ku saja... Aku payah..

Epin tidak menjawab dan hanya memeluk urekan dengan erat, kini sudah beberapa menit mereka berpelukkan

Epin merasa ada yang janggal, mengapa urekan tidak bergerak setelah ia mengucapkan kata kata tadi?... Dan saat dilihat, urekan sudah pingsan dengan mata sedikit terbuka... Epin akhirnya panik dan langsung menggendong urekan ke kamarnya dengan panik...






























TBC...

☯︎𖤍𝕭𝕽𝖀𝕿𝕬𝕷 𝕷𝕰𝕲𝕰𝕹𝕯𖤍☬Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang