Part 3

0 0 0
                                    

"Saya selalu berusaha untuk selalu ada. Namun, tetap kalah dengan mereka yg serba ada."

~  Checillia Amora

_____________________________________

Happy Reading..

Ketika sudah sampai ke tempat tujuan, yaitu mall yg berada di Kota Malang. Mereka berdua berjalan sambil mencari barang yg ingin di beli, mereka berdua menuju tempat baju muslim dan juga ada berbagai hijab.

"cil, liat deh ada baju gamis tuh sm pashmina beli yok, kita couple an" ucap Aurel sambil menunjuk toko tersebut.

checil melihat yg ditunjuk oleh Aurel "wihh iya tuhh, ayoo kita beli"

"liat deh gamisnya cakep cakep, lo mau beli yg mana, cil?"

"kayanya gue mau beli model yg kaya gini deh." ucap checil

"yaudah gue juga deh"

"permisi, mbak."

"ehh mbak aurel yang dessainer terkenal itu yaa??" ucap pegawai yg ada di toko itu

"ehehe iya mbak. btw, saya ingin membeli model baju yg seperti ini, dengan warna pink pastel 2, biru pastel 1, hitam 2, putih 2 ya mbak. dengan ukuran XL"

"baik, saya segera ambilkan pesan yg mbak aurel minta, permisi." ucap pegawai wanita itu.

*
*
*

"permisi mbak aurel. ini pesanannya yg diminta, langsung bayar ke kasir saja ya."

"baik mbak. terimakasih."

(O_O)

Di sisi lain, Chandra selesai menunaikan solat dzuhur. hendak ingin membereskan perlengkapan solatnya

Tok.. Tok.. Tok..

ummi mengetuk pintu "assalamu'alaikum nak, ayo makan siang dulu. di bawah udah ada ayahmu tuh"

"iya ummi sebentar ya. ummi duluan aja" ucap chandra

saat turun kebawah ia melihat ada ayah dan juga adiknya tengah duduk di meja makan. ayahnya pulang dari Jakarta ke Malang siang hari pada jam 1. sekarang mereka tengah makan bersama dan diantara mereka hanya ada keheningan.

Ayah hasyim hendak membuka obrolan

"chandra, nanti malam kita ingin berbicara hal sesuatu yg sangat penting menyangkut dirimu ya." ucap ayah hasyim ke anaknya.

Chandra mengerutkan keningnya, "hal penting apa yah?"

"udah. gausah kepo, liat nanti malam saja"

"gimana ga kepo yah, orang ayah ngomongnya penting banget kayanya" ucap Chandra

"yasudah sabar, toh lagian ini hal yg sangat penting buat kamu sama menyangkut kehidupan mu kedepannya"

"iya iyaa yah"

selesai kegiatan makan nya, Chandra hendak ke atas menuju kamarnya dan mengambil HP untuk membuka room chat karna bunyi notif grub dari sahabatnya.

the first and last love. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang