Mwehehee, kalian nungguin bab 3 nya yaa?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selamat membaca sengkuh!
Sebelumnya, Lily dan delynn berpacaran, disekolah 48, Lily sedang menunggu delynn.
"Aishh, pacar gw manaa, harusnya datang ke sekolah.." ucap Lily sembari hendak panik .
Akhirnya Delynn datang ke sekolah, dan menaruh sepatu lalu memasuki kelas.
"Sayangg!" Panggil delynn ke Lily
"Eh, hii!"
"Aku mauu ituu"
Auth: tau lah yaa? HAHHAHA
"Hah? Apaa?" Tanya delynn
Tanpa basa basi, Lily langsung menarik tangan delynn ke gudang milik sekolah.
"Hehh, sayang, kamu mau tarik aku kemanaa?" Tanya delynn lagi.
Tanpa basa basi part 2, Lily langsung melumat bibir delynn, dengan kasar.
"Hngg, lyy.." desah delynn .
Lalu, Lily mencium leher delynn, makin kasar .
"Nghh, lyy.. udaah.."
"Hngghh, ahhh"
"Akhhh"
"Udahh.."
Akhirnya Lily menghentikan itu.
"Hmmh, bener bener kamu." Delynn dengan nada pundung.
"Hehe.. maaff"
"Jangan pundungg:("
"Biarin, mainnya kasar." Pundungnya delynn
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Maafin Lily yaa:("
"Gamau, Lily jahat, main kasar."
"Ayo lahh:("
Dalam hati delynn:
"Njr lah, lucu banget ni orang.."
"Yaudah dimaafin tapi.."
Delynn langsung melumat bibir Lily
(Malah nyerang ya.)
"Emhh, dell.."
"Nghhh"
"Mphhh."
Delynn langsung mencumbu leher Lily dengan kasar
"Ahh, dell, nghhh, akhh"
"Nghh, kyhh, hngghhh"
Keesokan hari nya..
"Hmmhh, cape banget gw.." ucap Lily
"Hm, kamu yang duluan brutal, malah capek" nada delynn dengan bercanda.
"Hehe, maaf.."
"Hm, lagian kamu juga yang bawa,.jadi ketahuan sama kepala sekolah kan"
"Heheee, maaf yaa"
Lalu Lily memeluk delynn.:
To be continued
...
AHHAHAHA DAH GINI AJA YAA, SORRY LAMAA
KAMU SEDANG MEMBACA
Lilynn, Delynn Dom.
Aléatoire"haloo, aku Adeline Wijaya, panggil delynn aja yaa" Semua bersorak nama delynn. "Menarik." Didalam hati Lily.
