3

44 5 0
                                    









Happy Reading







Keesokan harinya Nasa dan juga Sakuya berangkat sekolah diantar oleh papa mereka, sampainya digerbang sekolah Nasa keluar terlebih dahulu diikuti oleh Sakuya

"Kalian belajar yang rajin ya, terutama Nasa, papa tau kamu gak belajar pun udah pinter tapi nakalnya dikurangin ya. Jangan sampe ada panggilan dari BK lagi papa sama mama dah pusing ngurusin kamu kalo dipanggil lagi" ucap papa panjang kali lebar

Nasa langsung berpose hormat
"Siap pah, kalo ingat ya hehehe" kekeh Nasa yang membuat papa nya menggeleng pelan

"Sakuya kamu bisa kok tegur kakak kamu itu kalo buat kenakalan oke? Gak usah takut"

Sakuya hanya mengangguk patah-patah, bagaimana bisa dia menegur kakaknya kalo saat ini kakinya tengah diinjak oleh kakaknya, dengan sekuat tenaga Sakuya menahan sakit dikaki nya

"Yaudah pah kalo gitu kita masuk kedalam kelas ya, bye papa" ucap Nasa setelah menyalimi papa nya

Sakuya buru buru menyalimi papa nya dan berlari menghampiri kakaknya

Nasa menatap Sakuya yang ada disampingnya

"Apa lu liat-liat? Berani lu sama gue, tangan kosong kalo berani" ucap Nasa yang sudah ancang-ancang ingin menjahili Sakuya

Sakuya yang melihat itu sudah merinding seketika, dirinya seperti memiliki trauma dengan kejahilan kakaknya itu, setelah itu Sakuya lari menghindari kakaknya itu.

Nasa yang melihat itu langsung mengejar Sakuya dan menarik tas Sakuya

"Kak apaan sih lepasin lah, astaga bener bener kakak ya" rengek Sakuya saat tasnya ditarik ke belakang

Nasa hanya tertawa melihat adeknya merengek seperti itu

Tak lama kemudian Nasa merasa tasnya juga tertarik ke belakang, setelah Nasa lihat ternyata Karina yang menariknya

Nasa langsung melepaskan tangannya di tas Sakuya, hal itu sontak membuat Sakuya langsung kabur dari kakaknya

"Pagi pagi dah bikin kisruh aja lu bocah" dengus Karina

"Apaansih lu ganggu gue aja Maemunah"

Karina yang mendengarnya langsung melotot dan berkacak pinggang

"Heh lu manggil gue Maemunah? Hellow nama gua dah bagusnya Katarina Claudia, lagian yang sopan dong gue kakak kelas lu nih" ucap Karina dengan wajah songongnya

Nasa menatap jengah Karina, setalahnya Nasa langsung sujud dihadapan Karina

"Siap ndoro ratu, hamba mu ini memohon maaf yang sekecil kecilnya" ucap Nasa

Karina hanya kesenangan dengan perilaku Nasa, tanpa dia sadari Nasa menalikan tali sepatu Karina  satu sama lain

Nasa langsung berdiri dan menatap Karina dengan tersenyum, Karina malah merasakan bahwa senyuman itu senyuman yang bakalan membuatnya sial

"Kalo begitu hamba mu ini mohon izin kekelas ya ndoro ratu, hati hati dijalan ndoro" ucap Nasa dan langsung lari sekencang kencangnya menuju kelasnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LASTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang