Good & Bad [Beomgyu ft. Jungfams] HIATUS

G&B. A

.
.
.

Brak

Suara dari seseorang yang terjatuh dari matras membuat sekumpulan murid laki laki di kelas 11 itu tertawa bahkan sampai ada yang keluar air mata karena terus menangis

"Sialan lo pada! Bukannya bantuin" desis Beomgyu pelan bangkit dari lantai
"Udah udah, kalian tuh kenapa sih? Kasian Bamgyu kesakitan" ucap seorang murid perempuan yang berambut pendek, Winter
"Iyain aja, daripada ngamuk kek singa" cibir Jeongin
"Udah, gue gak apa apa kok... lagian ini salah gue sendiri" lerai Beomgyu yang jadi bahan tertawaan mereka

Awalnya Beomgyu-Jung Beomgyu itu sedang mengantuk dan ingin tidur, temannya yang melihat itu langsung menyuruh Beomgyu untuk tidur di matras. Karena dirinya sudah terlalu mengantuk dan tali sepatunya lepas, jadinya tersungkur di lantai beruntung yang tersungkur itu bukan wajahnya karena wajahnya tersungkur ke matras

"Ke kantin aja yuk Gyu, daripada sama mereka" ajak Ryujin membuat para lelaki protes, selanjutnya terjadi keributan oleh Ryujin dan Jeongin
"Gak! Lo pada yang cewek dari kemaren udah dapet, giliran kita yang cowok" protes Jeongin diangguki murid laki laki yang lain
"Ngalah aja apa sama cewek, cowok harus ngalah" kekeh Ryujin menatap tajam para lelaki yang kini diangguki para murid perempuan
"Daripada ribut, mending tanya deh sama Bamgyu dia maunya sama siapa" usul Yuna

Belum mereka berbicara pada Beomgyu, orangnya tidak ada di kelas membuat mereka panik

....
Kantin

Beomgyu sedang makan bersama teman beda kelasnya yang sudah berteman sejak SD di kantin sekarang, Lee Heeseung. Sebenarnya butuh perjuangan untuk sampai ke kantin dan duduk di kursi, karena? Heeseung adalah idola bagi mereka yang merupakan para adik kelas perempuan dan mereka (kecuali adkel laki) tidak suka Beomgyu, berbeda dengan kakak kelas dan seangkatan yang sangat menyayangi Beomgyu sebagai adik

Heeseung diserbu dengan para adkel yang berebut memberi bekal makan dan Beomgyu yang selalu dicegat kakak kelas untuk mau bersama mereka

"Jadi, gimana jawaban lo sekarang tentang 'itu'? Lo udah janji kalau jawabannya hari ini" pertanyaan dari Heeseung membuat Beomgyu yang sedang mengunyah terhenti dan diam sejenak sebelum sebuah suara teriakan mengalihkan perhatian mereka berdua

"JUNG BEOMGYU!"

Teriakan keras teman sekelas Beomgyu yang berada di pintu masuk kantin membuat Beomgyu menahan rasa malu dan memberi kode mereka untuk jangan berisik

"Buset, pawang pawang lo udah ke singa aja Gyu" Heeseung berkata sambil mencomot makanan milik Beomgyu, jangan lupakan tangan kirinya yang bertengger di bahu sebelah kanan Beomgyu
"Abaikan mereka, dan tentang jawaban itu... gue siap, karena jujur gue udah muak" ucap Beomgyu membuat sang teman terkejut dan senang
"Deal?" tanya Heeseung sambil menjulurkan tangannya
"Deal" Beomgyu membalas uluran tangan Heeseung, menjabatnya

Bunyi deritan kursi yang digeser menyadarkan situasi mereka dan ternyata sahabat-lebih ke seperti saudara Beomgyu yang sudah duduk di kursi, yaitu Jeongin, Chenle, Soobin, Taehyun, Hyunjin. Soobin dan Hyunjin tu kakak kelas dan Taehyun adik kelas

"Kenapa gak bilang kalo adek ke kantin?" tanya Hyunjin dengan tatapan tajam
"I-itu umm..." Beomgyu agak ragu membalas pertanyaan kakak kelasnya itu

"Gue yang ajak dia" potong Heeseung membuat kelima pawangnya menatap Heeseung tajam

"Gyu bosan tau kalau ke kantin selalu sama kalian, makanya mulai sekarang Gyu punya jadwal kantin" sebal Beomgyu menunduk
"Kenapa gak bilang dari dulu? Adek takut sama kita?" kini giliran Soobin yang menatap Beomgyu lembut dibalas gelengan sang empu
"Daripada tegang kayak mau nikahan, mending cepat pesen makanan... sultan lapar" ucap Chenle mencairkan suasana
"Yaudah, sana pesan/pesan" timpal Jeongin dan Taehyun menyindir Chenle
"Kalian berdua itu ya! Masa sultan di suruh?" sergah Chenle tidak terima tapi dia bangkit dari kursi dan menyeret kedua pemuda itu untuk memesan makanan

Fyi, Beomgyu memang dipanggil adek oleh kakak kelasnya sekalipun tidak dekat

TBC