CHAPTER 05 ll KEJADIAN ITU

79 10 0
                                    

🌹🌹

Valena terbaring lemah di atas ranjangnya wanita itu tak berhenti menangis dengan kejadian ini. sementara itu, Margaretha sibuk menutup tirai jendela hingga kamar milik valena menjadi gelap, ia bergegas menyalakan lampu untuk menerangi seluruh kamarnya.

"Nona, kau baik-baik saja?" Tanya Margaretha sembari menghampirinya yang tengah terbaring di atas kasur.

"Aku baik-baik saja, bagaimana dengan Noah? Dimana dia?!" Tanya nya cemas.

"Dia baik-baik saja, kau harus tenang," ujar Margaretha seraya mengelus rambut valena.

Tiba-tiba pintu kamar terbuka menampilkan Jack berserta bodyguardnya, tetapi hanya Noah yang tidak ada, Jack berlari menghampiri putrinya yang terbaring lemah tak berdaya itu "valena! Kau tak apa?!" Tanya nya seraya mengelus rambut putrinya itu, valena hanya mampu mengangguk saja untuk menjawab pertanyaan ayah nya.

"Sayang, ceritakan apa yang terjadi?" Tanya Jack sehingga membuat valena menangis secara tiba-tiba.

"Valena apa yang terjadi?!" Tanya Jack sekali lagi hingga membuat putrinya semakin menangis.

"Valena ceritakan secara perlahan, apa yang sebenarnya terjadi kepada mu. hingga kau bisa di culik oleh pria bertopeng itu," timpal Margaretha.

Flashback on


Di ruang ayahnya valena menangis tersedu-sedu ia bingung harus melakukan apa sekarang. pria yang tak di kenali itu terjerumus ke dalam hidupnya "apa yang harus ku lakukan sekarang..." Ujarnya sembari memeluk tubuhnya sendiri.

Wanita itu bangkit dari duduknya yang terpuruk untuk keluar dari ruang ayahnya, saat ia keluar wanita itu bingung mengapa suasana mansion sangat sepi, Bahkan Margaretha tidak ada di sampingnya saat dirinya seperti ini, tetapi wanita itu tak menghiraukannya ia memutuskan untuk kembali  ke kamarnya.

Wanita itu berjalan lamban saat melewati lorong mansion, setiap langkahnya seolah terbebani masalah berat, kepalanya tertunduk dan tangannya sering menyeka air matanya yang tidak terbendung.

"Aku bodoh! Mengapa aku harus menjerumuskan orang yang tidak bersalah kedalam hidupku!!" Ucap nya sendiri sembari memukul kepalanya yang terasa pusing.

"Pria itu tidak bersalah mengapa ayah harus memukul nya!" Lanjutnya menyeka air matanya, wanita itu menangis tersedu-sedu dengan langkah yang tak beraturan.

Sesampainya di kamar ia membanting pintu cukup keras hingga menggema satu ruangan, valena dengan kasar membantingkan tubuhnya di atas kasur.

"Noah, mengapa aku menyebutnya dengan nama itu. Dan mengapa pria itu tak memberitahuku tentang namanya!" Ujarnya seraya mengacak-acak rambutnya sendiri karna kesal.

Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki dari arah jendela sehingga membuat valena terkejut, ia bangkit dari tidurnya lalu menghampiri sumber suara tersebut.

"S—siapa kau?!" Tanya nya tetapi tak ada jawaban, valena melangkah perlahan lalu membuka tirai jendela untuk memastikan siapa yang berada di sana.

Bruggh

Valena di hajar oleh pria bertopeng dari luar jendela tanpa aba-aba sekaligus, dan ia jatuh tersungkur hingga keningnya mengeluarkan darah, pria bertopeng itu membungkam mulut valena lalu membawanya ke atas kasur.

BODYGUARD FOR VALENA ll HIATUS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang