Part 20

822 94 7
                                    


Freen masih mengernyitkan keningnya dengan ucapan noey barusan

Aapa yang a-aku bohong pada kalian - freen gugup

Kau sebenarnya mempunyai kanker otak kan dan sekarang sudah menjalani stadium 2 - nam

Freen membulatkan matanya saat mendengar ucapan nam ia bingung kenapa harus mereka tau penyakitnya ini

Jadi selama ini kau sering sakit kepala dan keluar darah dari hidungmu karna kau mengidap penyakit freen kenapa kau tidak bilang pada kita - heng

Freen menangis ia sungguh sedih pada dirinya sendiri yang mengidap penyakit mematikan itu

Nam yang tidak tega melihat sahabatnya ini pun langsung membawa freen ke dalam pelukannya

Freen kau tau aku sungguh sakit mendengar kau mempunyai penyakit itu - lirih nam

Dan aku sangat marah padamu karna kau menyembunyikan itu dari kita kau sama sekali berlaku seperti biasa saja - nam

Hikss hikss ma-maafkan aku, aku sungguh tidak bisa memberitahu penyakitku pada kalian - freen

Hey sudah tenangkan dirimu aku akan mendoakan mu agar penyakitmu bisa hilang - nam

Freen hanya menangis di pelukan nam ia sungguh tidak tau apa lagi yang dia lakukan ketika teman² nya mengetahui semua nya

Sejak kapan kau punya penyakit ini freen - heng

Aku tidak tau heng, dulu waktu nop memukul ku dengan balok di kepala ku dan aku jatuh pingsan tapi ada seorang dokter yang menolongku setelah aku sadar dia memberikan surat hasil lab padaku dan ternyata aku positif punya penyakit itu - freen

Nam heng dan noey terkejut mendengar penjelasan dari freen

Heng rahangnya sudah mengeras dan wajahnya menjadi merah karna tau dalang dari semua ini nop dan ia mengepalkan tangannya

Lalu dia tanpa berpamit keluar dari ruangan dengan kondisi sangat emosional ia kembali ke ruangan becca

Freen yang sangat khawatir dengan tingkah heng pung ia berusaha untuk mengejar heng dan mereka pun mengikuti  heng dari belakang

Heng sampai di ruangan becca ia masuk tanpa ketuk pintu lalu berjalan ke arah nop dan memukul wajah nop hingga membuat irin kaget

Heng menarik nop keluar ruangan ia memukul wajah nop dengan keras hingga nop tersungkur ke dinding rumah sakit

Heng apa yang kau lakukan - nop

Bugh
Bugh

Heng hentikan - teriak freen

Ia menahan lengan heng agar tidak memukul nop lagi ia tau heng sangat marah

Dengar sialan gara² kau temanku mempunyai penyakit kanker bajingan denganmu nop - bentak heng

Nop membulatkan matanya saat mendengar ucapan heng barusan ia berusaha berdiri

A-apa yang kau maksud aku tidak mengerti - nop

Heng mendekatkan dirinya pada nop  mencengkram baju nop dengan kuat

Kau tau gara² kau memukul kepala freen waktu itu dengan balok hingga dia mempunyai kanker otak kau tau hah - bentak heng

Freen benar apa yang diucap heng kau mempunyai penyakit karna ulahku dulu - nop menatap freen yang sudah terisak

Maafkan aku freen maafkan aku - nop

Apa maafmu itu bisa menghilangkan penyakit mematikan itu hah - heng

Kini nop sungguh merasa bersalah karna dia freen menjadi seperti ini ia terus memukul dirinya sendiri

Freen yang sudah tidak tahan dengan apa yang ada di depannya pun kini mendekat ke arah nop

Nop berdiri lah, berhenti meminta maaf aku sudah memaafkan mu sejak dulu - freen

Maaf freen andai saja dulu itu tidak terjadi mungkin sekarang kau sehat² saja - nop

Hey sudah semua ini sudah takdir jadi mohon berdiri lah jangan menjatuhkan harga dirimu sebagai seorang lelaki - freen

Karna bujukan freen kini nop sudah berdiri tetapi dia masih sangat rasa bersalah pada freen

Ia juga meminta maaf pada heng yang masih menahan emosinya disitu tetapi freen menenangkan heng agar tidak melakukannya lagi

Heng memang teman freen tetapi dia sungguh berjaga pada freen dari ia tau bahwa freen tidak mempunyai siapa² lagi saat ini itu yang membuat hati heng sakit saat mengetahui temannya itu mempunyai penyakit, ia sungguh menyayangi freen seperti adiknya sehingga ia terus melindungi freen tetapi kali ini ia tidak bisa berbuat apa² yang sudah terjadi

Sudah sekarang maaf karna aku sudah memukulmu nop aku sungguh tidak ingin ini terjadi - heng

Nop pun meminta maaf pada heng karna ia sungguh tau heng sangat melindungi gadis itu

Kini mereka pun sudah damai dan frren sudah menyuruh mereka damai dan melupakan apa yang telah terjadi barusan dan mereka kembali masuk ke ruangan becca




.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hate Becomes Love (BF) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang