#24 Rumah setangkai bunga.

1.3K 116 44
                                    

Sunyi

Salah satu ucapan yang keluar dari dalam mulut Caine, kini Caine sedang ada di pantai, ia sendirian karna ia tak mau bertemu dengan anggota tnf terlebih dahulu 'Caine bukan rendahan, CAINE JUGA BISA KEJAM' perkataan itu terus menghantui pikiran Caine, entah apa titisan Caine, ia sangat lah baik hingga tidak tega jika jahat terhadap seseorang tetapi di sisi lain. Ia juga lelah dengan tindasan orang-orang di sekitarnya.

"apakah aku harus berubah?" gumam Caine sambil menatap laut dan sunyi dari pantai dan ombak laut yang bersuara. Caine menghembuskan nafas panjangnya kemudian tersadar bahwa ia mendapatkan sebuah notifikasi dari ponselnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"aku harus pulang? cih" Caine pun berdecih kemudian membuang ponselnya kesebuah arah tanpa mempedulikan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"aku harus pulang? cih" Caine pun berdecih kemudian membuang ponselnya kesebuah arah tanpa mempedulikan nya.

"Aku akan berubah... "

.
.
.
.

"gin? Caine mana?" suara yang tidak asing bagi gin, ya itu adalah Makomi Sinclair.

"ohh itu katanya, mami mau ke pantai tapi dia mau sendiri aj-" ucapan gin tercela akibat suara dobrakan pintu oleh seseorang dan ternyata itu adalah..

"P, izin numpang" ya itu adalah all member tnf kecuali rion, 'astaga.. ' Makomi hanya bisa menghembuskan nafas panjang karna ini sudah yg kedua kalinya pintu kost makomi di rusak.

"gin, mami mana? " tanya echi dengan tatapan bingung, karna setelah ia mencoba melihat-lihat seluruh sudut kamar, tidak ada Caine di sana. "si mami lagi di pantai, gausah di samperin katanya dia mau sendiri." balas gin kemudian berdiri untuk mengambil ponsel di atas meja.

"kalian nginep di sini lagi??" tanya makomi dengan mata yg mencoba mengenali satu-persatu anggota tnf tersebut.

"iya, soalnya kami OGAH banget tinggal serumah sama si Kontol itu " ketus mako yang di balas senggolan oleh riji."lu kalo ngomong jangan terlalu jujur napa" cibir riji yang membuat satu kamar tertawa terbahak-bahak.

"BJIR TERBJIR-BJIR WAKAKAKAKAK KAKAK"ujar echi dengan ketawa besarnya. makomi pun menutup telinga nya, ah suara echi membuat makomi stres " btw kok mami belum pulang-pulang? "tanya mia, sang anak bungsu alias anak bontot.

Bilionert. |RIONCAINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang