19) ada rasa kasihan

87 8 5
                                    

gimana cel ucap zee
tadinya angel sudah keluar dari' kamarnya kakak' ka Chika dan ashel pun sudah mengobrol dengan dia zee, satu-satunya agar angel mau' keluar dia harus kuliah deh ucap feni

kenapa harus kuliah fen ucap Jinan
iyaa karena dia,mau kuliah lagi dia merasa ga berguna ucap chika dengan nada agak tinggi tidak terlalu tinggi

kak' ucap ashel
diam kamu' shel ucap chika

kakak' ucap ashel
terus mau' kalian apa ucap icel

iyaa kita mau' angel kuliah lagi kamu' bayangin saja,kalau kamu di posisi angel, bagaimana dek' ucap chika

tanya dulu lah sama mamah papah kak' jangan bikin keputusan sendiri loh' kak ucap adel

bagaimana dengan kalian' membikin keputusan sendiri pukulin angel main tangan sama dia hah ucap chika

oke kalau itu' mau kamu Chika papah izinkan anak itu' lagi untuk kuliah mau main juga ga akan bisa dia,kak dia udah cacat kak' ucap keynal

papah jangan' pernah bilang adik sisca cacat pah ucap Sisca dengan nada tinggi kepada keynal

emang bener kak' dia Cacat ga berguna lagi kak' ucap marsha

dek' sadar dek dia itu adik kamu' sha dia adik kecilnya kita sha,kamu' tidak ingat waktu kecil kamu' jatoh siapa yang nolongin kamu' hah angel sha walaupun dulu angel tidak tinggal dirumah ini lagi loh' sha ucap chika

siapa yang mohon-mohon dia tinggal disini bareng sama' kita siapa hah sampe nangis-nangis kaya orang gila,siapa yang ngamuk-ngamuk ketika angel pulang tidak diperbolehkan dia pulang hah siapa yang nyiksa dia pertama kali,siapa yang mau jadikan angel dengan babu hah jawab acel ucap ashel

jangan egois kalian,jika kalau bukan kejadian Chika di tabrak oleh angel maka sekarang detik ini angel tidak bersama kita,siapa yang mau punya adik pertama kali mamah sedang hamil angel, hah jangan pickme deh kalian.mamah juga padahal dia ibu kandungnya ko tega sih biarin anak dibuang sama suaminya, padahal dia orang tuanya loh' ada ya orang tua seperti kalian berdua ko tega banget ga punya hati ucap feni

cukup kamu' feni ucap shani
cici mau' belain mereka berdua apa,ci ucap Sisca

Sisca diam ucap ayra teriak
bener kan mah ucap Sisca

plakkk bunyi kencang
ketika ayra ingin menampar Sisca nasib malang angel, nistanya mau nampar Sisca malah jadi kena imbasnya angel yang kena tamparan mamahnya

dedek ucap Sisca tutup mulut
loh' awas ucap marsha mendorong kepada angel

sha kamu' ko ucap zee
apa kak' zee ucap marsha

sudah cukup ucap angel
plak

bisa sopan tidak ucap keynal
papah ucap adel teriak

INI YANG DISEBUT KELUARGA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang