2

263 17 0
                                    

Thank you guys yg udh mau mampir
Ramein vote sma komentarnya ya😉
Ok lanjut

Klek

Suara pintu tertutup pelan, saat ini zean sudah sampai dirumahnya, ia mengendap-endap berharap papa nya sudah tertidur

"Udh gelap nih rumah berarti dh pada tidur kali ya" gumamnya

Saat dia berjalan ke tangga menuju kamarnya, tiba-tiba lampu ruang keluarga menyala

"Baru pulang kamu" ucap cio

"Hehe iya pah tapi kan tepat waktu belum jam 11" ucap nya menunjuk jam dinding yg masih pukul 10.55, lalu Zean berjalan menghampiri cio dan Shani yg sedang duduk di kursi tamu menatap zean dengan tatapan tajam

"Ga usah kesini, papa ga suka bau alkohol" ucap cio, zean pun menunduk menghentikan langkahnya

"Huft kamu tuh ya apa susahnya ngikutin omongan papa sma mama kmu? Jauhin Chika dia itu ga pantes buat kmu" Lanjutnya

"Maaf pa"

"Percuma kmu minta maaf nanti jg kamu lakuin lgi" ucap cio. "Skrg papa ga mau kompromi, kamu papa jodohkan dengan anak temen papa"

Zean menatap kearah papa nya, kaget atas apa yg papa nya ucapkan

"Apaan sih pa, zean ga mau dijodohin gini"

"Kmu ga denger? Papa ga mau kompromi lgi, klo kmu masih nolak papa cabut semua hak kamu!" Ucap cio sedikit emosi

Degggg

Ucapan papa nya membuat zean terdiam, zean pikir ucapan papa nya itu keterlaluan tapi zean jg takut, dia tau klo papa nya sudah marah apapun bisa ia lakukan.

"Mas udh mas" ucap Shani menenangkan cio, seketika cio pun langsung tenang kembali

"Zean sekarang kamu boleh ke kamar" ucap Shani lembut tpi tegas kepada zean

Zean pun berjalan lemas ke arah kamarnya. Melihat zean sudah masuk ke kamarnya, Shani berbincang sedikit dengan cio

"Aku tau kamu ga mau zean kyk kmu dlu, tp apa ga keterlaluan kmu ngomong gitu?" Tanya Shani

Wah wah cio ini, emang ya buah dari jauh tidak pohonnya jatuh - author

"Kita liat aja kali ini keputusan aku pasti tepat" ucap cio dibalas anggukan Shani

Didalam kamar, zean ketakutan merenungi apa yg dikatakan oleh papa nya. Akhirnya zean tertidur dalam pikirannya sendiri

Keesokan harinya di malam hari

Terlihat Marsha sekeluarga sedang makan malam bersama, Marsha yg 2 hari ini terus merenung di kamarnya kini siap memberikan jawaban tentang perjodohan itu kepada ayahnya

"Yah, aku udh mutusin tentang perjodohan itu baik²" ucap marsha

"Terus gmana" ucap Keenan tanpa melihat Marsha sedikitpun dengan wajah datar

"Iya yah aku mau asal bisa kuliah di Jakarta"

Keenan pun melihat Marsha dengan senyum manis

"Makasih ya nak, udh mau nurutin kemauan ayah"

"Iya yah sama²"

"Ya udh besok pagi kita berangkat ya, beresin barang² kmu" ucap Keenan dibalas anggukan Marsha

Mereka sekeluarga pun tersenyum sambil saling memandang lalu kembali fokus ke makanannya

Keesokan harinya

Di meja makan keluarga Natlan saat ini mereka sekeluarga sedang bersiap untuk sarapan terlihat Shani sedang menyiapkan sarapan untuk suami dan jg anak-anaknya

"Gmana zean, udh kmu pikirin tawaran papa" ucap cio mengawali obrolan

"Udh pa, iya zean mau dijodohin sama anaknya temen papa" ucap zean lemas

"Ya udh kmu makan sekarang hari ini ada meeting kan? Setelah meeting cepetan pulang temen papa mau kesini sma calon istri kmu"

"Iya pah" ucap zean lalu mereka fokus pada makanan nya

Skipp siang hari

Sekitar jam 12 siang Marsha dan keluarga sudah sampai di rumah barunya di Jakarta.

"Marsha kamar kamu di situ ya, beresin kamar dlu nanti agak sorean kita berangkat ke rumah temen papa" ucap Cindy sambil menunjuk kamar yg terletak di lantai 2

"Iya bunda" ucapnya lalu pergi ke kamar nya

Skipp sore hari

Jam sudah menunjukkan pukul 7 malam, zean yg baru sampai rumahnya langsung bersih² karena tau klo calon istri nya akan datang

30 menit kemudian, benar saja keluarga Marsha sudah sampai di rumah zean

"Halo Keenan sahabatku" ucap cio menyalami Keenan. "Gmana² perjalanan ke Jakarta?" Tanya ya

"Ya gitu deh yg pasti macet" ucap Keenan melucu lalu mereka semua pun tertawa

"Ya udh kita sambung cerita sambil makan malam, makanan istri sy enak kok" ucap cio. "Kitty kamu panggil kak Zoya ya" lanjutnya

"Iya pa" Kitty yg sedang bermain hp di ruang tamu pun ke lantai atas untuk memanggil kakaknya

"Kak calon istri kakak udh dateng tuh buruan" teriak Cristy

"Iya iya nanti kakak lgi siap² bawel lu" ucap zean

Cristy memutar bola matanya malas lalu turun kebawah untuk makan malam bersama

Tak lama kemudian zean pun turun ke ruang makan

"Nah zean ini teman papa, namanya om Keenan sma istrinya Tante Cindy" ucap cio

"Halo om Tante" ucap zean sambil menyalami keduanya

Sontak matanya tertuju pada seorang gadis yg duduk disebelah Cindy, zean bertanya-tanya siapa dia

"Halo nak zean, kenalin ini anak Tante namanya Marsha" ucap Cindy

"Nah cocok bgt ini ganteng sma cantik" ucap Shani tertawa, sementara zean dan Marsha tersipu malu

"Udh² kita makan dlu, nanti kita lanjutkan" ucap cio lalu mereka semua fokus pada makanan nya

Setelah makan mereka semua berkumpul di ruang tamu sambil berbincang tentang perjodohan itu

Zean yg dari orok sikapnya dingin hanya mendengarkan omongan antara keempat orang tua itu, sementara marsha sesekali melirik ke arah zean

"Zean kamu ajak Marsha jalan² gih mumpung udaranya bagus" ucap cio

"Iya pa" jawabnya lalu menghampiri Marsha. "Ikut gw ayo" lanjut nya, Marsha pun mengikuti nya

Mereka berjalan disekitar taman komplek kemudian duduk di salah satu bangku taman

"Lu beneran mau dijodohin?" Ucap zean ketus matanya menatap langit

Marsha hanya menggeleng pelan

"Sebenernya aku ga mau dan aku jg punya pacar Tapi cuma ini cara biar aku bisa kuliah di Jakarta" ucapnya

"Kita bikin perjanjian aja gmana?" Ucap zean masih menatap langit

"Perjanjian gmana kak?" Ucap Marsha menatap zean

"Kita pura² nikah lu boleh pacaran gw jg punya pacar, setelah lu lulus gw bakal cerai-in lu"

"Hah? Tap-" ucapan Marsha terpotong

"Tapi apa? Lu ga mau dijodohin gw juga ga mau, santai gw bakal nyentuh lu" ucap zean beralih pandang ke Marsha, saat ini keduanya saling menatap

Cie cie eye contact cihuy - author

Marsha berpikir sejenak tentang penawaran zean







Segini dulu guys ceritanya
Maaf buat typo atau ketidakjelasan cerita

Jgn lupa ramein vote sma komentarnya ya😉
Ok papay

perjodohan kontrak (zeesha)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang