jaxpena adalah suamiku

14

HALOOO TEMANN TEMANN, aku jarang banget up nih, maklum orang sibuk, kalian apaa kabarr?? baik? Alhamdulilah, maaf yaa aku jarang up

SELAMAT MEMBACAA, ENJOYYY

disore hari, jarsi mengajak kamu dan jax untuk jalan jalan ke pasar malem

"maa, paa, ayoo jalan jalann, jalci mauu ke pacal malamm, jalci mau beli jajannn, ayoo mamaa papaaa" ucap jarsi yang sedikit merengek

"sayang, besok ajaa yaa, kalo nanti malem itu gabisaa, tu liat bentar lagi hujan, gimana coba kalo nanti kita kehujanan?" ucap jax yang tak mau malam ini di ganggu

"kan kita pakai mobil papaa, ayoo lahh papaa"

"iya juga ya, duh kalah pinter sama anak sendiri" ucap jax dalam hati

"yaudah sih pah, gapapa, yaudah sekarang jarsi mandi dulu ya, nanti kita jajan yang banyak, kalo papa gamau kita berdua aja, iyakan cii" ucap kamu

"iyaaa mamaaa, nanti kita naik yang kaya ayunan itu ya maaa" ucap jarsi yang sudah menghayal

"iya, sekarang jarsi mandi yaa"

"iyaaa maa, jalci mandi cendili yaa maa" ucap jarsi

"iyaa"

jarsi pun mandi dengan perasaan yang sudah membayangkan bagaimana malam ini, meanwhile pov kamu dan jax

"sayang, kok dibolehin sii, kan nanti kita sibuk" ucap jax kesal

"mana ada sibuk, aku free kok, nah karna free aku mau meluangkan waktu ku sama jarsi"

"kok gituu sii, kan jarsi mau minta adek, harus nya kamu itu peka apa yang dia mau" ucap jax

"iyaa, tapi kan... gajadi deh"

"udah ah, gapapa, besok aja bikin nya" ucap jax yang sedikit tidak setuju dengan omongannya sendiri, karna yang jax ingin adalah hari ini, bukan besok

"senyum dong, iya iya besok bikin" ucapmu yang tidak yakin

"BENERAN SAYANG?? HOREEE" ucap jax dengan nada yang senang

"ga janji ya"

"YAHHH KOK GITUUU" ucap jax yang langsung melayu

"yaudah deh terserah kamu"

"beneran? nanti diboongin lagi, beneran kan yang?" ucap jax

"benerr, EH AKU BELUM MAKE UP"

"gausah make up, skincare an ajaa, kamu itu cantiknya natural, jadi kl make up tetep keliatan natural, makannya gausah make up" ucap jax

"ngga ah, harus tetep make up"

"mamaa papaa ayoo belangkat" ucap jarsi yang sudah rapi dan siap untuk berangkat

"tuh kan, udah ayo gausah make up, buruan ganti baju trus skincare an aja" ucap jax

"iyaa iyaa"

beberapa menit kemudian kamu pun selesai skincare an lalu menyusul jax dan jarsi diruang tamu

"udah nih, ayo berangkat"

"masyaAllah cantik banget istriku inii" ucap jax terbinar binar

"mama cantik ya pa" ucap jarsi

"iya mama cantik, yaudah ayo berangkat" ucap jax yang meng iya kan

"emang jarsi mau beli apa sii?? gulali? permen kapas? atau apaa"

"mau cemuaaa nya" ucap jarsi

"eitss gabolehh, kamu jangan jajan banyak banyak, waktu papa masi kecil kl jajan banyak banyak malem nya diculik hantu, kamu mau diculik hantu? terus ga ketemu mama papa lagi mau?" ucap jax yang sedikit menakut nakutin jarsi

"apalagi jajan kamu yang manis manis, manti bikin sakit, ga sehat" jelas jax

"iyaa papa, jarsi ngga mau jajan banyak, nanti diculik hantu" ucap jarsi

"ehh kamu udah bisa ngomong r? yeyy jarsi udah besarr, coba bilang jared"

"jared" ucap jarsi

"yaampunn anak mamaa udahh besarr"

"anak papa juga mahh, sinii peluk" ucap jax

"yang dipeluk cuma jarsi ya? oke fine"

"enggaaa sayanggg, siniii ikutt" ucap jax

"yeyyy"

"bayii besarr akuuu" ucap jax sambil mengelus rambut kamu

"apaansi"

"pipinya merah tu sayang, salting ya?" ucap jax mengejek

"enggaa"

"mama papa, jarsi gajadi ke pasar malem ah" ucap jarsi

"loh kenapa sayang? kita udah mau sampe loh" ucap jax

"gapapa paa, ayoo kita ke supermarket aja" ucap jarsi

"eskrim lagi nih pasti" ucapmu yang sudah hafal

"iyaa, sama beli snack buat jarsi" ucap jarsi

"eskrim muluu dek, nanti batuk loh" ucapmu yang ada makna melarang

"aaaaa mamaaa" ucap jarsi merengek

"dua aja ya? nanti kl sakit disuntik mau?" ucap jax yang menakut nakutkan jarsi

"aaaaa gamauuu, yaudah dua ajaa" ucap jarsi ketakutan

"nah gitu dong"

udah duluu dehh gess, jangan lupaaa pencett bintang yaaawww, trimakasiii