"lor, cepet elah pake sepatunya lama amat lu"
"ck,iyaa bentar ini tinggal sebelah lagi"
"gue tunggu di pinggir lapangan ya, depan ruang osis"
"iyaa, tapi bener ya tungguin gue, lo jangan baris duluu"
Jadi, ini hari pertama aku sekolah, setelah melewati PPDB SMA yang sangat tidak kondusif, akhirnya aku diterima di SMA Centauri 3 Kota Bogor, dan yang tadi itu adalah salah satu teman ku yang baru ku kenal sekitar 2 hari kemarin, ketika MPLS berlangsung tentunya. Dia bernama Maura laudiana. Oh ya ngomong-ngomong MPLS, aku mengalami kejadian yang sangat amat teramat memalukan ketika MPLS dan itu membuat aku di kenal oleh Anggota Osis di sekolah ini.
jadi gini ceritanya
"BAIK, UNTUK SEMUA ANAK BARU, KALIAN WAJIB MEMILIKI SEMUA TANDA TANGAN DAN CAP PANITIA MPLS HARI INI UNTUK DITUKARKAN DENGAN STIKER YANG AKAN KALIAN GUNAKAN UNTUK MENDAFTAR SEMUA EKSKUL YANG ADA DI SEKOLAH INI. " Teriak salah satu anggota panitia MPLS
lora pun dengan terburu-buru segera mengantri untuk mendapatkan tanda tangan dan cap panitia-panitia tersebut. tibalah giliran lora yang sudah ada di depan panitia MPLS dan segera menunjukkan buku nya untuk ditanda tangan dan diberi cap, tapi panitia tersebut enggan untuk menandatangani buku lora, dan malah mengambil buku orang lain yang antrian nya ada di belakang lora.
Lora pun dengan nada tidak santai nya bertanya pada panitia tersebut
"Kak kok aku di lewat sih?! kan harusnya aku dulu yang dapet tanda tangan kaka" Ucap lora pada panitia tersebut
Panitia tersebut tidak merespon pertanyaan lora, lalu akhirnya karena lora malas untuk bertanya lagi, dia pun keluar dari barisan dan segera duduk di pinggir lapangan.
"Huh, mana panas banget lagi, lagian tu panitia songong bgt anjir, pake gamau tanda tangan segala, gue doain abis ini pantat nya kelap kelip dah" misuh-misuh lora sambil mengambil air minum yang ada dalam tas nya
"KEPADA ANAK BARU YANG SEDANG DUDUK DI PINGGIR LAPANGAN SAMBIL MALES MALESAN TOLONG SEGERA MENUJU DEPAN PINTU RUANG OSIS" Teriak salah satu panitia mpls pada Toa Sekolah sambil memperhatikan lora yang sedang misuh-misuh
Teriakan panitia MPLS tersebut membuat lora menjadi pusat perhatian orang-orang yang sedang mengantri tanda tangan.
"ih anjir apaan sih ah, jadi malu gini gue, AAAAA bundaa lora mau pulang ajaa gamau MPLS" teriak lora dalam hati
Lora segera menuju pintu ruangan osis tersebut sambil menundukkan kepala nya, tiba tiba
brukkkk
Lora menabrak pintu ruang osis yang di dalam nya ada sekumpulan orang yang sedang membicarakan sesuatu
"eh kak, ma-maaf ya saya tadi ga liat ada pintu disini, sekali lagi maaf ya kak, lanjutin aja rapat nya" ucap lora sambil menyatukan telapak tangan nya sambil meminta maaf.
"okay, sekian rapat kali ini, saya ada urusan dengan anak baru itu" ujar seseorang dan mengakhiri diskusi mereka.
"hei kamu anak yang tadi santai-santai di pinggir lapangan kan?"
"iya kak, tapi saya bisa jelasin ko kak, tadi saya bukan santai-santai,tapi saya lagi minum karna saya kesel sama salah satu panitia yang songong bgt gamau tanda tangan di buku saya" ucap lora membela diri
"saya ga nanya kamu santai-santai kenapa tadi. eh nama kamu siapaa? maudy lora anindytha?" ucap seseorang tersebut sambil menarik id card MPLS lora.
"iya kak nama saya itu, eh btw ada apa ya kak? kenapa saya di panggil ke depan pintu ruang OSIS ?
KAMU SEDANG MEMBACA
Maksiat Atau Taat?
Teen Fiction....... Seorang gadis muda yang memiliki kebimbangan antara mengikuti culture keluarganya yang sangat agamis nan sholeh atau mengikuti hawa nafsu nya untuk menerima ajakan seorang laki-laki yang dia suka untuk menjadi pacarnya, lalu melepas pakaia...