Anak Motor (Kevzor)

4

Sudah 1 bulan Kevin dan zora menjalin hubungan, banyak yg sudah mereka lalui dalam waktu yg singkat itu. Seperti Kevin yg mendirikan sebuah fraksi motor yg di beri nama black oni yg dikenal dengan sebutan bo. Yg tentu saja diketuai oleh Kevin sendiri.

Bo ini sendiri bukan hanya sekedar geng motor biasa karena mereka juga melakukan pekerjaan ilegal yaitu menjual vest secara ilegal kepada para penghuni dunia bahwa.

Sekarang Kevin sedang berada di markas bo, orang lain selalu menilai bahwa Kevin adalah sosok ketua yg tegas dan dingin, tapi tidak dengan anak bo yg sudah hapal dengan sifat ketuanya itu, karna Kevin ketika di markas dan di luar itu seperti 2 orang yg berbeda, apalagi jika sudah bersama zora dia akan bersifat seperti bayi yg manja, seperti sekarang ini.

"Vin, awas ih aku susah gerak kalau kamu meluknya erat gini." Ucap zora yg hampir 1 jam ini tidak bisa kemana mana karena kevin yg terus memeluknya.

"Gak mauuuuuu" ucap kevin dengan nada yg manja.

"Minimal kalau mau mesra mesraan tau tempat si" ucap Yugi yg sedari tadi menjadi nyamuk.

"Yee iri bilang!"ucap kevin

"Mana ada gw iri, udahlah males gw liat orang bucin" ucap Yugi, berdiri dari duduknya dan pergi dari sana.

"Ehh yug mau kemana?" Tanya zora dengan sedikit berteriak.

" Karnaval!!" teriak Yugi dari bawah

" Ikut" balas zora dengan segera melepaskan pelukan Kevin.

"Eh yanggg masa aku di tinggalin!" Protes Kevin tidak terima

"Udah ahk aku mau ikut Yugi. kamu udah ini mau rapat kan, yaudah aku jalan' dulu dadah sayangg" ucap zora, mengecup bibir Kevin sebelum pergi dan menyusul Yugi yg sudah menunggu di bawah.

Setelah zora tidak ada Kevin segera beranjak dari duduknya, iya pergi ke bawah ke gudang untuk melihat stok barang yg masih ada, dan gudang itupun ada jarex yg sedang menghitung barang.

"Gimana Rex, Masih aman baraha?" Tanya Kevin yg baru masuk ke dalam gudang.

"Aman Vin" jawab jarex

"Bagus kalau gitu, lu ikut gw ya gantiin mungkung gak kota dia" ucap kevin sambil merangkul pundak jarex

"Okey siap pak pres!" Jawab jarex dengan memberikan hormat kepada Kevin

.
.
.

Sedangkan di satu sisi lebih tepatnya di tempat zora dan Yugi, keduanya terlihat sedang jalan-jalan di pantai dengan eskrim yg ada di tangan mereka.

Ketika sedang asik, mengobrol sambil memakan eskrim, secara tiba-tiba segerombolan orang bertopeng sekitar 10 orang menghampiri mereka dan menodongkan senjata, dimana posisinya pantai yg mereka datangi sekarang memang sedang sepi.

"Angkat tangan kalian cepat!!" Bentak salah satu orang yg di sana

Zora dan Yugi mengangkat tangan, soalnya mereka tidak ada yg bawa senjata.

"Apa mau kalian hah!" Tanya Yugi

"Mau kita? Tentu saja untuk membalas perlakuan dari kelompok kalian!" Jawab orang tersebut

"Kelompok apa yg kau maksud?" Tanya zora

"Jangan pura-pura tidak tahu zora, apa kau tidak ingat denganku cantikk?" Ucap orang tersebut melepaskan topengnya.

Zora melebarkan matanya terkejut ketika melihat wajah dari orang yg berbicara tersebut, dia adalah gevan orang yg menjadi musuh Kevin sejak lama. Dan gevan juga menaruh hati kepada zora apalagi setelah Tahu zora adalah pacar Kevin, gevan semakin gencar untuk mendekati zora.

"G-gavan?!!" Terkejut zora

"Hmm... sekarang sudah ingat kan manis" ucap gevan sambil mengelus pipi zora

"Apa mau mu hahh!" Bentar zora, dengan menepis kasar tangan gevan

"Bukankah dulu aku sudah bilang, aku menginginkan apapun yg Kevin punya, termasuk kamu zora " ucap gevan dengan senyum menyeringai

Tidak lama setelah gevan berbicara seperti itu, anak buah gevan segera menyerang Yugi dan zora yg di atasi oleh gevan sendiri.

"Gevan berhenti jangan sakiti Yugi, aku mohon!" Ucap zora yg tidak tega melihat Yugi babak belur padahal kondisinya sendiri pun sama babak belurnya.

"Hmm... baiklah, kalian berhenti tinggalkan dia dan bawa dia ke markas!" Ucap gevan

Mereka semua meninggalkan Yugi yg terkapar tidak berdaya dengan badan penuh lebab dan darah, dan membawa zora yg keadaannya tidak jauh beda dari Yugi.

"Sialan" ucap Yugi yg melihat zora di bawa oleh mereka

//Radio: zora di culik
//Spam radio
//Yugi mengirim kordinatnya