PART 2

141 6 0
                                    

Pada suatu hari

Ada sepasang suami istri yaitu (Oniel dan Indah) yang baru saja keluar dari gedung pengadilan... mereka telah resmi bercerai

Dan mereka memutuskan bahwa dua anak mereka,masing-masing menjaga salah satu dari mereka berdua yaitu (Ashel dan Marsha)
Ashel ikut ibunya dan Marsha ikut ayahnya

*Saat itu Ashel berusia 7 tahun dan Marsha 5 tahun*

Alasan Oniel dan Indah bercerai karena ada orang ketiga di hubungan rumah tangga mereka
Oniel berselingkuh dengan Lulu....
tapi Oniel hendak meminta kesempatan kedua tapi karena Indah terlanjur kecewa dia memutuskan untuk cerai saja

*15 Tahun Kemudian

Saat Ashel berusia 22 Tahun dia sudah berpacaran dengan anak orang kaya yang bernama Zean...pada hari ini Zean melamar Ashel dengan membawa kedua orang tuanya(Gracio dan Shani)

Setelah masuk ke rumah Ashel yang cukup sederhana Zean dan orang tuanya di perkenankan duduk

*Ashel dan ibunya tinggal di sebuah perkampungan dengan rumah yang sederhana dengan pekerjaan Ashel sebagai guru TK*

Zean langsung menjelaskan apa yang ia ingini

"Jadi kedatangan saya dan orang tua saya di sini,ingin melamar anak ibu"ucap Zean kepada Indah(ibu Ashel)

"Kalau ibu berkenan apakah ibu bisa merestui saya untuk menjadi suami dari anak ibu yaitu Ashel?"tanya Zean kepada ibunya Ashel

"Saya hanya menginginkan anak saya bahagia,jadi kalau Ashel bahagia bersama kamu saya pasti restui"ucap Indah

"Tapi yang penting kita tanya Ashelnya dulu ya nak Zean"ucap Indah dengan lembut

"Emangnya nak Ashelnya lagi dimana bu?"tanya Shani ibunya Zean

"Lagi menyiapkan minuman bu,tunggu sebentar ya saya panggil"ucap Indah

"Ashel,Shel udah belom?ini nak Zean udah nunggu kamu loh"ucap Indah menyaringkan suaranya sedikit

*Zean dan orang tuanya pun tersenyum*

"Gapapa kok bu kita santai-santai saja"ucap Gracio sambil tertawa orang tua wkk

"Sebentar bu"ucap Ashel dari dapur

*Ashel berjalan menuju Ibunya sambil membawakan minuman"

"Maaf ya lama"ucap Ashel sambil berjalan

"Ya gapapa dong Shel"ucap Zean sambil tersenyum

"Ayo duduk Shel"ucap Indah

"Iya bu"ucap ucap Ashel yang hendak duduk

"Jadi bagaimana ini hahaha"ucap Gracio tertawa

"Bagaimana gimana om?"tanya Ashel sambil tersenyum malu

"Ayo doan Zean jelasin ke Ashelnya,masa diem si kamu"ucap Shani

"Hehe iya ma"ucap Zean

"Jadi Shel,kita emang belum lama menjalin hubungan,ya baru sekitar 6 bulan..tapi aku sangat-sangat serius sama kamu Shel"ucap Zean serius

"Kedatangan aku membawa kedua orang tua aku di sini..mau melamar kamu,jadi apakah kamu mau menikah dan menjadi istriku Shel?"ucap Zean dengan suara tegang

*semua mata melihat ke arah Ashel*

Dengan muka yang malu+gugup Ashel meanggukkannya dengan kepalanya yang artinya ia menerimanya

"Wuhh Yeyy akhirnya"ucap Zean kesenengan

"Haha bagus kalau begitu nak Ashel,jadi kapan acara nikahannya berlangsung?"tanya Gracio

"Tapi saya ingin meminta restu ayah saya dulu om,saya ingin menemui ayah di kota,apakah boleh kita tunda dulu sampai saya ketemu ayah saya"ucap Ashel dengan nada lembut

"Hmm,gimana mah?"tanya Gracio ke Shani

"Wajar saja anak meminta restu ke orang tuanya,jadi kita tunggu saja dulu Ashel sampai menemui ayahnya,tapi tante sama om harap secepatnya ya Shel"ucap Shani

"Siap om tante,makasih ya"ucap Ashel

"Iya sama-sama nak,bukannya kita ingin menggesak Ashel..tapi kita hanya kasian sama Zean"ucap Shani senyum dan melirik Zean yang sedang minum

"Lah kok aku ma?"tanya Zean

"Kamu kan pengen sekali menikah dengan Ashel,kan kata kamu Ashel yang merubah kamu jadi orang yang lebih baik"ucap Shani

"Ya gausah di omongin juga kali ma"ucap Zean

"Oh iya Shel,nanti aku yang temenin kamu ya nemuin ayah kamu"ucap Zean kepada Ashel

"Gimana bu?"ucap Ashel kepada Indah pula

"Kenapa kamu tanya sama ibu?itu terserah kamu saja Ashel"ucap Indah lembut

"Loh emangnya ibu ga mau ikut?"ucap Ashel

"Kamu saja Shel"ucap Indah

"Loh bu,ayo dong bu ikut..ibu ga kangen sama Marsha adik aku,anak ibu juga kan"ucap Ashel membujuk Indah

"Ibu tidak mau menemui ayahmu Shel"ucap Indah

"Ayolah bu,ibu ga kangen sama Marsha?kita udah 15 tahun ga ketemu sama sekali sama Marsha"ucap Ashel

"Iya bu mending ibu ikut saja,seorang ibu juga pasti kangen sama anaknya..ibu pasti kangen juga sama adiknya Ashel itu yang namanya Marsha?"ucap Zean juga ikut membujuk Indah

"Ikut saja bu,supaya ada yang batasin mereka berdua.."ucap Gracio

"Emang kita berdua ngapain sih pa,di kira mau macem-mecem apa"ucap Zean yang sedikit kesal dengan omongan papanya

"Bukan begitu,cuma jaga-jaga saja,kamu terlalu serius Zean"ucap Gracio tertawa

"Kamu kayak tidak tahu saja dengan sifat ayahmu ini sayang"ucap Shani yang membuat semua orang disana tertawa

"Emang gimana mah?"tanya Gracio

"Gapapa pah lupain aja"ucap Shani sambil tersenyum

"Gimana bu?ikut kan?"tanya Ashel lagi kepada Indah

"Iya ibu ikut"ucap Indah

*Ashel pun sumringah kesenangan karena ibunya ikut dengannya*

"Yeay makasih bu"ucap Ashel lalu di anggukkan Indah

"Gimana kalau kita perginya besok?"tanya Zean

"Apa ga kecepatan Zean?"ucap Ashel

"Lebih cepat lebih baik Shel,menurut ibu gimana?"ucap Zean

"Ibu mah ikut-ikut aja"ucap Indah

*SAMPAI DI SINI DULU YA GUYSS
TUNGGU LANJUTANNYA YAAA..
APAKAH AYAHNYA ASHEL AKAN MERESTUI HUBUNGUN ASHEL DAN ZEAN*

*DI AWAL-AWAL EMANG ZEAN SAMA ASHEL YA GUYS YA..POKOKNYA TUNGGU AJA LANJUTANNYA*

JANGAN SAMPAI GA BACA LANJUTAN NYA YA..JANGAN SAMPAI YA DEK YA WKK

*Btw bantu vote dulu yaa*

choose me or your selfishness?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang