ch.1

331 33 53
                                    

  






Rebecca patricia armstrong adalah anak tunggal dari daniel patrick armstrong dan apinya patricia , ketika becca menginjak usia 15 tahun , mommy becca apinya meninggal karena penyakit leukimia yang dideritanya.




Becca sangat terpukul atas kepergian ibunya , dia masih terlalu dini untuk di tinggalkan sang mommy , becca masih sangat membutuhkan kasih sayang seorang ibu.


Siapa sangka saat usianya sudah remaja , 17 tahun .


Daddnya menikah lagi dengan perempuan asal thailand Nuthaya chankimha , dia adalah ibu sambung yang sangat baik ke pada becca .




Awalnya becca tidak menerima kehadiran ibu nut sebagai pengganti ibunya , namun perhatian dan sikap ibu nut membuat becca menjadi luluh.


Pada akhirnya becca menyerah dan berdamai dengan keadaannya saat ini . Becca mulai menerima ibu nut sebagai ibu sambung untuknya 
Tapi tidak dengan anak perempuan ibu nut , becca sangat membenci kehadirannya .


“ Selamat pagi sayang “ ucap ibu nut yang melihat becca berjalan  menuju meja makan.





“ Pagi bu “ ucap becca tersenyum ,lalu duduk berhadapan dengan anak perempuan ibu nut.
Becca meliriknya sebentar ,mata mereka bertemu , lalu becca mengacuhkannya dengan tatapan bencinya.





“Hari ini kau mulai bekerja di kantor daddy kan becca ….? Ucap daniel menatap harap pada putrinya.

“Ya , apa yang daddya ingin kan tidak bisa di bantah bukan , jadi untuk apa bertanya lagi padaku , bukankah percuma jika aku menolak “ ucap becca tanpa melihat daddynya.




“ Bagus  , untuk sementara freen akan mengajarimu “ ucap daniel sambil terus melahap makanan di piringnya.




“Ceekzzzz…memang tidak ada  orang lain selain dia ….” Ucap becca kesal sambil menunjuk orang yang berada di hadapannya.





“ Memangnya kau ingin diajari  siapa , sudahlah daddy tidak menerima penawaran “


“ Terserah…..” ucap becca menyuapkan makanannya dengan kasar kedalam mulutnya.

Sedangkan orang yang berada di hadapannya tersenyum smrik menatap becca dengan sama bencinya.




“ Freen , bukankah hari ini kau ada meeting “





“ Ya dad ,,, nanti setelah makan siang aku ada metting dengan kolega kita dari singapore “ ucap freen dengan nada sopannya.





“ Sialan…manis sekali ucapannya , tapi tidak dengan kelakuannya , seperti jalang “ ucap orang yang sedari tadi makan dengan rasa kesalnya.






“ Baiklah aku percayakan padamu , kau ajaklah becca ke meeting nanti , sekalian dia belajar nanti “ ucap daniel yang menatap kedua putrinya.




Freen melirik ke arah becca , yang wajahnya sudah memerah karena menahan emosi.
Becca sangat membenci kehadirannya.





“ Baiklah aku ke kantor dulu sayang “ ucap daniel armstrong kepada istrinya , nuthaya chankimha.





Ibu nut pun bangkit dari duduknya untuk mengantar suaminya sampai depan pintu rumah.





Daniel , freen , dan becca sudah berjalan beriringan menuju mobil mereka masing masing.




“Kenapa kalian tidak pergi dalam satu mobil saja “ ucap daniel yang menatap ke dua putrinya yang akan berjalan berlawanan arah.






“Tidak akan pernah terjadi , seumur hidupku ,aku satu mobil dengan wanita ini “ ucap becca  dengan tatapan tidak sukanya.





Freen yang mendengar itu pun tidak peduli , langsung pergi menuju ke mobilnya terparkir.




Daniel yang melihat kedua putrinya pun menggelengkan kepalanya, dia sudah kehabisan akal untuk membuat mereka menjadi akur.






Mereka sudah sampai di depan lobby  gedung pencakar langit yang sangat tinggi , A.R INFINITY COMPANY .





Freen dan becca berjalan berdampingan di belakang daniel yang dijaga beberapa  bodyguard di belakang freen dan becca.




Freen yang memang sudah terjun ke dunia bisnis daniel pun sudah terbiasa melihat semua karyawannya yang menatapnya kagum meskipun dia bersikap dingin , dan angkuh .





Becca yang memang baru pertama kalinya terjun ke dunia bisnis mencoba bersikap biasa saja meskipun dia sedikit gugup .





Becca sedikit risih dengan tatapan para karyawannya yang menatapnya dengan penuh tanda tanya , kecantikan dan keanggunan becca meluruhkan tatapan orang yang memandangnya , terpikat dengan aura yang becca berikan ke semua karyawannya.








Kini mereka sudah sampai di ruangan freen .






“ Becca sementara kau di ruangan freen dulu , sambil kau belajar “ ucap daniel .





“ Kenapa harus satu ruangan dengannya daddy , apa tidak ada ruangan lain….? “ Ucap becca kesal , dia sangat membenci freen , dia selalu menghindar jika itu menyangkut dengan freen , namun kali ini dia harus satu ruangan dengan wanita yang sangat becca hindari .




“ Jika kau sudah mengerti dengan semuanya , kau akan pindah ke ruangan daddy menggantikan posisi CEO becca “ ucap daniel memberikan pengertian kepada becca  “ lagi pula ini akan mempermudah kalian untuk saling kerjasama bukan “ 



Becca yang mendengar itu hanya pasrah , akan percuma jika dia terus berbicara keinginannya , daniel tidak pernah mw menerima penolakan apapun.




Freen yang mendengar pembicaraan ayah dan anak itu , hanya menatap mereka datar .
Freen tidak perduli sama sekali tentang kehadiran becca .




Freen dan becca memang sama sama saling membenci .
















Hai , ini cerita baruku ya , aku up nnti setelah My dear detective end .
Sesuai moodku sih  .




















TBC








SUPPORT VOTE FOLLOW



Maaf dengan typo yg bertebaran





Terima kasih
🙏🙏🤟🤟🤟🥰💓💓

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 25 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

REVENGE (FREENBECKY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang