WARNING ❗❗
°
°
BANYAK TYPO❗❗
°
°
♪HAPPY READING ♪
•
•
Lionel Cleo Xarvelio dia memiliki paras yang tampan, hidung mancung,rahang tegas, mata tajam, alis tebal, dan bibir yang seksi. Dia adalah anak sulung Dari Lixie Floryn Xarverlio dan Valdero Zerys Xarvelio. Mereka memiliki lima orang anak yang pertama Lionel, Lionel sendiri berusia 23 tahun, Lionel di tuntut oleh Daddynya untuk menjadi penerus perusahaannya padahal Lionel ingin menjadi dokter, anak keduanya bernama Vincent Baraq Xarvelio, dia berusia 21 tahun dan dia berprofesi sebagai dokter, menjadi dokter memang impian Vincent, anak ketiga adalah Xenon Vlas Xarvelio dia berusia 19 tahun, dia masih kuliah di bidang Arsitektur, lalu anak keempat adalah Jenggala Biyar Xarvelio dia berusia 17 tahun dia masih kelas 12 SMA, lalu si anak bungsu bernama Arviel Ryu Xarvelio dia berumur 15 tahun dia sangat imut dan menggemaskan.
Valder dan Lixie bisa dibilang pilih kasih, mereka merawat Arviel dengan baik tapi tidak dengan anak mereka yang lain, mereka harus menahan rasa iri saat Orang tua mereka memanjakan si bungsu, bagi mereka itu wajar si bungsu di manja karena dia adalah anak terakhir, tapi setidaknya walaupun tidak bisa memberikan perhatian kepada anaknya yang lain mereka tidak menyiksa mereka seperti apa yang mereka lakukan kepada si sulung, jika si sulung melakukan kesalahan bahkan jika si sulung tidak bisa menjaga adiknya dengan baik, maka dia akan di hukum seperti di cambuk, di pukul, di tampar, bahkan di sering di bentak dan di maki karena tidak bisa menjaga keempat adiknya, dia hanya diam dan menerimanya, pada dasarnya Lionel tidak sekuat itu, dia akan menangis di pelukan Bibi Arsi, pembantu yang sering membantunya dan menjaganya dari kecil, Lionel sudah menganggap Bi Arsi seperti orang tuanya sendiri, Walaupun El sering mendapatkan kekerasan dari Daddynya, dia tetap menyayangi sang Daddy, Begitu juga dengan Sang Mommy yang meninggal dunia saat usia Arviel menginjak 8 tahun.
→←
Plak
Wajah tampan yang sedikit cantik itu tertoleh, darah mengalir dari sudut bibirnya, seorang pria menatap datar dirinya bahkan memakai dan memperlakukannya dengan kasar, tapi dia tetap menyayangi pria itu.
"Maaf Dad...",lirih Lionel
"Maaf? MAAF KATAMU! KAU KEMANA SAJA SIALAN!? PUTRA KESAYANGANKU JADI TERLUKA KARENA KELALAIAN MU!?!?" Maki pria itu sambil menjambak rambut Lionel, yaa pria itu adalah Valder dia menjambak rambut Lionel dan menampar bahkan memukul kepala si sulung, wajah tampan nan cantik itu penuh lebam dan luka, Valder bahkan membenturkan kepada sang anak ke dinding meluapkan rasa kesalnya,mereka sedang berada di ruang bawah tanah sehingga para saudara Lionel tidak mengetahui apa yang dilaksanakan Daddy mereka.
"Maaf.. Dad.. maaf... Maafin El..",pria itu terus mengumamkan kata maaf.
"MAAFMU TIDAK AKAN MEMBUAT ANAKKU SEMBUH!? SIALAN!?!!?"pria itu kembali memaki Lionel
Pria itu bahkan tidak segan segan melempar vas bunga kepada sang anak yang tengah meringkuk kesakitan di pojok ruangan, dia mencengkram dagu Lionel dengan kasar.
